Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PERTANIAN adalah sektor yang sangat penting, terutama dalam menopang kemajuan ekonomi nasional dan menanamkan nilai perjuangan membangun pertanian maju, mandiri dan modern yang menjadi komitmen Kementerian Pertanian RI membangun pertanian nasional.
"Modern itu berarti di dalamnya kita bicara sumber daya manusia (SDM). Bagaimana mau cepat kalau masih pakai kendaraan kemarin? Bagaimana mau maju kalau ilmunya, teknologinya, mekanisasinya masih seperti yang kemarin?” kata Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Kementan, Dedi Nursyamsi menambahkan bahwa untuk menjadi negara maju, hal utama yang perlu digenjot adalah SDM-nya.
Baca juga: Program PWMP, Kementan Fasilitasi Milenial Tekuni Sektor Pertanian
Oleh karena itu, menurut Dedi Nursyamsi, perlu dilakukan pemantapan pendidikan vokasi pertanian, untuk mencetak lulusan yang berkualitas baik sebagai job seeker, job creator maupun pengusaha pertanian milenial.
“Sementara qualified job seeker adalah petani milenial yang terampil dan menguasai pekerjaannya yang bisa ditempatkan diseluruh sektor dunia usaha dan industri pertanian," kata Dedi Nursyamsi.
Gelar Uji Sertifikasi Profesi bagi 60 Siswa SMK-PP
Guna mencapai tujuan tersebut, Sekolah Menengah Kejuruan-Pertanian Pembangunan (SMK-PP) Negeri Banjarbaru sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Kementan yang juga sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) kembali menggelar Uji Sertifikasi Profesi (USP) Bidang Pertanian bagi 60 siswa kelas XII Tahun Pelajaran 2022/2023 selama empat hari, sejak Senin lalu (8/5).
Pada Kamis, (11/5), USP Bidang Pertanian dinyatakan selesai dilaksanakan. Hasilnya, disampaikan perwakilan Asesor Arief Wicaksono, disaksikan oleh pihak sekolah dan perwakilan dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pertanian Kementan.
Baca juga: Jalin Kerja Sama dengan Korsel, Polbangtan Kementan Bangun Smart Green House
“Sesuai tugas dan amanah yang diberikan kepada kami berenam, dalam melaksanakan asesmen untuk USP di SMK-PP N Banjarbaru, Alhamdulillah kami menyatakan bahwa seluruh peserta asesi dalam USP bidang pertanian kami rekomendasikan kompeten,” katanya.
Asesor Arief Wicaksono menyatakan dari 23 asesi yang mengikuti asesmen Skema Mandor Pemeliharaan Kelapa Sawit, direkomendasikan berkompeten. Kemudian 24 asesi yang mengikuti asesmen Skema Pemeliharaan Tanaman Hidroponik juga direkomendasi kompeten.
"Terakhir, 13 Asesi yang mengikuti asesmen Skema Pengolahan Selai Buah juga direkomendasi kompeten”, katanya lagi.
Menanggapi hasil tersebut, Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, Budi Santoso menyatakan senang dan bangga atas hasil yang diperoleh siswa dan siswi tersebut
Baca juga: Dengan Kesungguhan, Dua Petani Milenial dari Jatim Meraup Sukses
“Alhamdulillah, seluruh siswa SMK-PP Negeri Banjarbaru layak atau direkomendasikan kompeten, sebab mereka adalah para siswa yang kegiatanya belajarnya terdampak pandemi Covid-19. Terima kasih pula untuk para asesor yang telah melaksanakan tugasnya,” kata Budi Santoso.
Dia menambahkan, dengan hasil tersebut diharapkan para siswa akan sukses, sebagai job creator ataupun job seeker di bidang pertanian, mengingat status mereka sebagai lulusan SMK Pertanian.
Baca juga: Kementan Kukuhkan 50 Young Ambassador Agriculture
Sebagaimana diketahui, ujian sertifikasi diikuti oleh 60 siswa yang terdiri atas tiga kompetensi keahlian pada SMK-PP N Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) di antaranya 23 siswa Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP), 24 siswa Agribisnis Tanaman Pangan & Hortikultura (ATPH), dan 13 siswa Agribisnis Pengolahan Hasil (APHP).
Adapun uji sertifikasi profesi bidang pertanian dilaksanakan bagi siswa ATP dalam Skema Mandor Pemeliharaan Kelapa Sawit, siswa ATPH dalam Skema Pemeliharaan Tanaman Hidroponik dan siswa APHP dalam Skema Pengolahan Selai Buah. (RO/S-4)
Pupuk Kaltim membantu merancang model pertanian modern di Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Indonesia kini resmi memiliki wadah kolaboratif dan strategis untuk pengembangan teknologi dan pemanfaatan biochar melalui dibentuknya Asosiasi Biochar Indonesia Internasional.
POLITEKNIK Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma) melakukan audiensi dengan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, di Balaikota Timoho, Selasa (8/7/2025).
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan saat ini pemerintah telah siap untuk mengirimkan bantuan pangan berupa beras sebanyak 10 ribu ton ke Palestina.
Peruri memperkenalkan pendekatan smart farming yang memungkinkan pemantauan kondisi lahan secara real-time.
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
DUKUNGAN penuh peningkatan kualitas sekolah vokasi untuk melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil sangat diperlukan sebagai bagian dari upaya menekan angka pengangguran.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang mengizinkan sekolah negeri menerima 50 rombongan belajar (rombel). pada Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.
Sebaran sekolah dan rombel tersebut disusun berdasarkan peta kebutuhan pendidikan dan pertumbuhan penduduk usia sekolah di masing-masing daerah.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung memberikan tiket gratis menonton Gelaran balap Formula E 2025 di Ancol Jakarta Utara pada Sabtu, 21 Juni 2025, kepada ribuan siswa SMA dan SMK
Wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah dipilih mengingat kedua daerah ini memiliki potensi besar dalam pengembangan sektor perikanan hias dan akuakultur.
Peserta kegiatan itu adalah siswa-siswi SMAN 54 Jakarta, SMKN 1 Jakarta, dan SMKS Gema Nusantara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved