Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mendorong para mahasiswa agar implementasikan nilai-nilai Pancasila dengan perkuat keterampilan (skill).
Hal itu disampaiakn saat menjadi Keynote Speaker pada acara Sekolah Toleransi bertajuk “Interfaith Studies: Merawat Kebhinekaan, Menyemai Perdamaian", yang diselenggarakan atas Kerjasama Universitas Negeri Hindu Bali dan UIN Syarif Hidayatullah di Bangli, Bali (22/2).
"Kita ini Bhineka Tunggal Ika, kita harus bersatu, ini yang sangat penting. Jadi dalam mendirikan negara, kita ini negara terhebat di muka bumi. Mari kita implementasikan nilai-nilai Pancasila, supaya lebih kuat, maka caranya adek-adek perkuatlah skill, ilmu teknologi salah satunya, tentu yang sesuai dengan minat bakat adek-adek," tuturnya.
Kepala BPIP yang didampingi langsung oleh Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi dan Komunikasi Prakoso, berharap Sosialisasi Pancasila bagi Mahasiswa Studi Agama-Agama ini dapat melahirkan berbagai pemikiran tentang nilai-nilai luhur bangsa yang senantiasa dituangkan menjadi sebuah tulisan maupun aksi.
"Banyak anak muda di depan kita yang memiliki semangat tinggi untuk menjadi agent of change dan intermediary actor yang mampu menjadi penjembatan antara generasi boomer dan generasi z, antara masyarakat dengan pemerintah, bahkan antara modernitas dan tradisionalitas," ujarnya.
Yudian mendorong para mahasiswa agar dapat melahirkan berbagai gagasan-gagasan yang sejuk, damai, dan mampu memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara. Ia menyampaikan harmonisitas antar warga, suku, budaya, dan agama menjadi pondasi yang dibangun sejak lama bagi akar peradaban Indonesia.
Baca juga : BPIP dan Lima Kementerian/Lembaga Kick Off Meeting Pancasila dalam Tindakan
"Jadi, jika mengedepankan semangat kebangsaan maka nilai keseimbangan akan menjadi standard yang harus dijaga dan ditumbuhkembangkan kepada generasi selanjutnya," tegasnya.
Selain itu, sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, peran warga negara dalam memajukan demokrasi di Indonesia sangat besar. Berbeda dengan praktik di negara-negara lain, masyarakat Indonesia tidak mengedepankan basis identitas primordial maupun identitas agama dalam membangun kerukunan sosial.
"Karena negara melalui konstitusinya, menjamin setiap penduduk untuk memeluk agama dan beribadat sesuai dengan agama dan kepercayaannya sehingga pluralitas agama dan kepercayaan di Indonesia meniscayakan ruang ekspresi keberagamaan yang setara, non diskriminatif, dan tanpa kekerasan," ujarnya.
Di akhir acara dilakukan deklarasi mahasiswa penggerak literasi Pancasila yang disaksikan langsung oleh Kepala BPIP dan Rektor Universitas Hindu Negeri I Gusti Ngurah Sugiana.
Para mahasiswa nyatakan 6 butir deklarasi, yaitu:
(RO/OL-7)
Salah satu alasan di balik usulan penyempurnaan konstitusi, yakni terkait dengan pemantapan ideologi Pancasila.
MOMEN Mei-Juni penting untuk disegarkan kembali.
Reformasi KUHAP harus lepas dari warisan kolonial dan menjadikan Pancasila sebagai asas utama hukum acara pidana.
Sebagaimana dirumuskan para pendiri bangsa, demokrasi Indonesia dibangun di atas kesepakatan kebangsaan—yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
DALAM rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, politikus PDI Perjuangan Ancilla Hernani menggelar Festival Pancasila dan Pekan Kebudayaan Daerah di Kota Metro, Lampung, Rabu (4/6).
PADA 1 Juni bangsa Indonesia memperingati hari lahir Pancasila. Sebagai filosofi, dasar dan ideologi negara, sudah sepantasnyalah hari lahir Pancasila diperingati secara nasional.
Prodi S2 dan S3 FEB UNJ tidak hanya menawarkan pendidikan berkualitas, tetapi juga pengalaman akademik yang membangun jejaring profesional.
Program beasiswa ini merupakan wujud nyata komitmen UP dalam mendukung talenta muda yang memiliki prestasi luar biasa di luar bidang akademik.
Sahabat-AI juga menjadi wadah pembelajaran bagi talenta muda Indonesia.
STARTUP Indonesia Nosuta membuka jalan bagi mahasiswa kehutanan untuk berkarier di Jepang. Lima belas mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Di titik pemberangkatan, peserta melakukan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap kelestarian lingkungan.
Entrepreneur Week yang berlangsung sepekan diharapkan menjadi pembekalan mahasiswa mengasah soft skill yang dimiliki.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved