Senin 20 Februari 2023, 09:27 WIB

Rakornas Zakat 2023, Menag: Literasi Jadi Kunci Pengelolaan Zakat Nasional

Dinda Shabrina | Humaniora
Rakornas Zakat 2023, Menag: Literasi Jadi Kunci Pengelolaan Zakat Nasional

Antara
Ilustrasi

 

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta Bimas Islam Kementerian Agama bersama lembaga pengelola zakat untuk terus meningkatkan literasi zakat kepada masyarakat dan mengarahkan pengelolaan zakat terintegrasi dengan tujuan nasional.

"Literasi zakat menjadi kunci dalam pengelolaan zakat nasional. Perluas jejaring peningkatan literasi zakat ke seluruh PTKIN, pesantren, madrasah hingga BUMN. Pegelolaan zakat juga harus terintegrasi dengan tujuan nasional sebab tujuan akhir dalam pengelolaan zakat itu adalah kesejahteraan umat, " kata Menag dalam rapat koordinasi nasional (Rakornas) Zakat 2023, Minggu (19/2).

Selain literasi, Menag menambahkan salah satu problem dari pengelolaan zakat itu di mana masyarakat masih banyak yang mentasarufkan (menyerahkan) zakat ke mustahiq secara mandiri atau langsung tanpa melibatkan lembaga zakat.

'Ini tantangan yang harus kita jawab bersama sebab dari 400 triliun potensi zakat yang ada kita baru mampu mengumpulkan sekitar 21 triliun. Lakukan terobosan literasi-literasi melalui digital," kata Menag.

"Semoga Rakornas Zakat ini bukan hanya pertemuan biasa melakukan pertemuan kolaborasi dan sinergi dalam mencapai tujuan serta melakukan konsolidasi program," imbuh dia.

Konsultasi program lanjut menjadi penting dalam Rakornas Zakat 2023 agar lembaga zakat dalam mentasarufkan dan yang mengelolanya bisa diorkestrasi dengan baik. "Orkestrasi yang baik pasti memiliki konsekuensi pada tujuan akhir dari zakat iru sendiri yaitu kesejahteraan umat," ujar Menag.

Sementara itu, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Tarmizi Tohor dalam laporannya mengatakan Rakornas Zakat ini bertujuan meningkatkan optimalisasi kolaborasi dan sinergi kelembagaan dan partisipasi dana sosial zakat, infak sedekah dengan program Bimbingan Masyarakat Islam.

"Goal dari kolaborasi ini adalah masyarakat Islam Indonesia yang taat beragama, maju, sejahtera, cerdas, dan toleran, dalam kehidupan berbangsa, dan bernegara dalam wadah NKRI," kata Tarmizi.

Menurut Tarmizi, ada empat isu yang akan dibahas dalam Rakornas Zakat 2023. Pertama memastikan Baznas & Laz Melakukan Pengelolaan Sesuai Regulasi dan Kepatuhan Syariah.

Kedua, mandatori Baznas Dan Laz berkolaborasi pengelolaan dana zakat, Infak dan dana sosial keagamaan lainnya dalam Program Bimas Islam. Ketiga pemaparan Program Kerjasama Lintas Internal Ditjen Bimas Islam Dengan Baznas Dan Laz.

"Keempat, menyelaraskan Program Penyaluran dan Pemberdayaan Zakat Baznas dan Laz yang dapat Dikolaborasikan dengan Program Ditjen Bimas Islam," kata Tarmizi.

Rakornas Zakat 2023 diikuti sekitar 300 peserta yang berasal dari Baznas dan Laz Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, 34 Kepala Bidang PenaisZawa, perwakilan poros zakat dan perwakilan poroz. (OL-12)

 

Baca Juga

Healthline

IDI Minta Menkes Beberkan Data Valid 77 Ribu Dokter Pelamar STR

👤Dinda Shabrina 🕔Sabtu 01 April 2023, 21:05 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin diminta untuk membuktikan validitas data 77 ribu dokter yang melamar Surat Tanda Registrasi (STR)...
Ist

Dukung Modest Fashion, Acara Royal Raya Runway 2023 Digelar di Sarinah

👤mediaindonesia.com 🕔Sabtu 01 April 2023, 21:01 WIB
Para pelaku industri modest fashion didorong untuk terus menghasilkan produk fashion halal yang bisa memenuhi kebutuhan pasar lokal...
DOK Baznas

Baznas Salurkan Bantuan Kepada Korban Gempa Suriah

👤Widhoroso 🕔Sabtu 01 April 2023, 20:51 WIB
TIM Kemanusiaan Baznas RI berhasil menembus wilayah Aleppo, Suriah untuk memberikan bantuan kepada korban gempa yang terjadi beberapa waktu...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya