Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
BADAN Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan adanya potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah wilayah Indonesia mulai Februari mendatang.
"Wilayah Riau, Jambi dan sebagian Sumatra Utara memasuki kemarau, yaitu kemarau pertama pada Februari. Meskipun dalam waktu yang sama, dapat terjadi hujan lebat di wilayah lainnya," jelas Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Jumat (20/1).
Baca juga: KLHK: Titik Panas 2023 Meningkat 29%
Pada Mei ini, pihaknya memperidiksi mulai terjadi penurunan curah hujan, yaitu mendekati 150 milimeter di wilayah NTT dan Jawa Timur. Sementara itu, curah hujan kurang dari 50 milimeter juga akan terjadi di wilayah Jawa Tengah.
Lalu pada Juni, curah hujan rendah juga terjadi di Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara dan Kalimantan. Adapun pada Juli, penurunan curah hujan akan terjadi di hampir sebagian besar wilayah Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara dan Kalimantan.
Baca juga: Solusi Tangguh Penanganan Karhutla Capai Hasil Positif
"Sehingga, potensi karhutla kita antispasi pada April 2023. Seperti kata Bu Menteri LHK, sudah mulai dipersipakan Maret. Jadi insyaallah jauh lebih dini," imbuhnya.
Dwikorita kembali mengingkatkan bahwa pada tahun ini diprediksi kondisi La Nina semakin melemah dan masuk ke kondisi netral. Hal itu menyebabkan curah hujan di Indonesia menurun dan meningkatkan potensi karhutla.(OL-11)
Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG memprakirakan terdapat potensi hujan ringan, sedang hingga lebat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia.
Badan Meteorologi, Klimatoloogi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 19 Juni 2025. Sebagian Kawasan ibu kota diprediksi diguyr hujan.
Untuk 38 kota besar di Indonesia akan mengalami potensi cuaca berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, dan hujan disertai petir
BMKG mengimbau masyarakat untuk mengenakan masker saat beraktivitas di luar ruangan, menyusul sebaran abu vulkanik dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Belum ada laporan kerusakan rumah akibat gempa tersebut tapi relawan BPBD langsung bergerak mencari rumah terdampak.
Ketinggian gelombang di perairan selatan mencapai 1,25-4 meter dan di perairan utara 0,5-1,25 meter cukup berisiko pada kegiatan pelayaran.
Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di berbagai wilayah Indonesia.
Gelombang tinggi juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah dengan ketinggian air 1,25-4 meter.
Dampak banjir rob di Pantura Jawa Tengah ini akan mengganggu aktivitas warga di pesisir terutama saat puncak rob pada pukul 13.00-14.00 WIB.
BMKG merilis prakiraan cuaca terbaru untuk hari Senin, 16 Juni 2025. Cuaca ekstrem berpotensi melanda sejumlah wilayah Indonesia dengan kondisi hujan ringan hingga hujan lebat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved