Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MASA sekolah anak merupakan waktu yang dinantikan bagi para orangtua sekaligus cukup mendebarkan. Selain melepas anak untuk berkegiatan di luar pengawasan, hal kesehatan pun juga pasti sangat diperhatikan. Salah satu cara menjaga kesehatan anak yakni membawakan bekal makanan ke sekolah.
Membawa bekal dari rumah banyak manfaatnya karena tidak hanya bersih, tetapi ibu juga bisa menghitung kecukupan gizi untuk memenuhi kebutuhan energi si kecil seharian di sekolah. Ini pun menjadi cara sederhana dalam mendisiplinkan diri menghemat pengeluaran setiap hari.
Bagi ibu yang sedang berpikir keras untuk ide kreasi bekalnya tidak perlu khawatir. Berikut sejumlah tipsnya.
Letakkan setiap komponen dalam bekal di bagian yang terpisah mengingat setiap makanan tentu memiliki rasa yang berbeda. Jadi, usahakan meletakkan beberapa jenis makanan tersebut di tempat terpisah dengan memakai kotak bekal banyak sekat.
Ibu jadi tahu letak untuk menaruh nasi, lauk, hingga sayur. Sekat-sekat dalam wadah bekal ini berfungsi agar tiap menu tidak tercampur, sehingga cita rasa makanan tetap terjaga.
Jangan lupa pastikan kotak bekal makan terbuat dari bahan yang layak dan aman dipakai. Bisa dicek ada label food grade dan BPA free pada kotak bekalnya. Pilih pula yang kedap udara dan tidak mudah bocor.
Walau porsi sedikit, bekal dibuat beragam dan pastikan gizinya tercukupi. Yang perlu diingat ialah ibu perlu menyiapkan bekal makanan dengan kandungan gizi lengkap, mulai dari protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral.
Dalam kotak bekal semua nutrisi bisa jadi satu, seperti makanan pokok, lauk pauk, sayur mayur, serta buah-buahan. Jadi, pastikan ibu menyiapkan semua elemen ini pada bekal anak.
Sebagai contoh, ibu bisa menyiapkan nasi putih bersama dengan nugget ayam, tempe bacem, sayur bayam, serta buah semangka. Jangan lupa susu ataupun snack sebagai pelengkap.
Selain itu, penting bagi ibu untuk menanyakan menu yang disukai anak sebelum membuat bekal makanan untuknya. Hal ini akan mempermudah dalam menyiapkan bekal sekolah. Pilihan bahan makanan praktis yang bisa kamu olah menjadi bekal sekolah di antaranya, daging ayam, keju, ikan, daging olahan, dan pasta.
Tidak hanya perlu sehat, bekal sekolah anak juga mesti disukai anak supaya bekalnya dapat dikonsumsi dengan lahap. Ada banyak cara yang bisa dilakukan. Misalnya saja, menghias bekal dengan tokoh karakter favorit si kecil mulai dari makanan sampai dengan peralatannya.
Ibu juga bisa mendekorasi bekal anak dengan hiasan yang menyerupai hewan, pemandangan, atau wajah. Si kecil pasti senang dan bangga bisa membawa bekal dengan dekorasi yang indah dilihat oleh teman-temannya.
Upaya untuk meningkatkan semangat anak tidak hanya melalui dekorasi bekal. Salah satu di antaranya memberikan sentuhan makanan penutup pada bekal sekolah.
Tampak sepele, tetapi peralatan yang dapat mempermudah untuk mengkreasikan bekal membuat makanannya jadi lebih menarik. Seperti cetakan nasi, cetakan roti, cetakan nori, dan banyak cetakan lain.
Bentuknya pun bermacam-macam, mulai dari hewan, buah, segitiga, persegi, hingga karakter kartun. Tidak hanya itu, tusukan makanan atau food picks sangat berguna untuk memperbanyak lauk dan buah. Bentuknya yang beragam bisa membantu menusuk buah, nugget, sayuran rebus, atau bahkan sandwich agar tidak bergeser. (Ant/OL-14)
Peringatan Hari Anak Nasional merupakan bentuk nyata dari penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki peran strategis.
Pengawasan orangtua kepada anak saat mengakses gadget dibutuhkan agar anak bisa memahami batasan akses ke jenis-jenis konten yang sesuai untuk usia mereka.
Stimulasi sensorik sendiri melibatkan penggunaan panca indra anak mulai dari penglihatan hingga sentuhan sehingga anak bisa memahami dan berinteraksi dengan lingkungannya.
Anak yang terpapar lagu-lagu dari lingkungannya perlu bimbingan orangtua untuk mengarahkan referensi musik yang lebih sesuai kepada anak dan menikmatinya bersama.
Kesulitan meregulasi emosi dan impulsivitas bisa menjadi salah satu faktor seorang anak dalam kenakalan yang akhirnya berujung pada tindak kriminal.
Tinggi badan anak dari keluarga perokok lebih pendek 0,34 cm dibanding anak dari keluarga tidak merokok.
Ralali maksimalkan potensi AI untuk mengembangkan sektor usaha
Nasi merah, daging ayam, dan sayuran bisa diolah menjadi bekal makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, dan vitamin B.
BEKAL makanan yang bergizi dan menggugah selera memiliki peran penting dalam mendukung tumbuh kembang anak. Ahli Gizi Esti Nurwanti menekankan bahwa ketidakteraturan
Orangtua tidak bisa mendampingi anak jajan di sekolah, sehingga baiknya biasakan anak membawa bekal makanan atau camilan
Jakarta dan sekitarnya memiliki banyak tempat menarik yang bisa dikunjungi tanpa harus mengeluarkan banyak uang.
Jika ingin membuat hidangan yang sederhana tanpa memasak banyak lauk, Hilga menyarankan para ibu membuat bihun goreng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved