Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PEMILIK Bj Homade dan Hay Optik yang juga finalis Difabisa Astra 2021, Aziz Abdullah Bajasud mengatakan, keterbatasan fisik yang dimiliki kaum difabel bukan menjadi halangan untuk berbisnis.
"Semua orang bisa membuat bisnis mereka sendiri, begitupun dengan kaum difabel selama mereka memiliki tekad bulat dan value untuk memperkuat personal brandingnya," papar dia dalam Seminar Bisnis Difabisa yang digelar oleh Startup & Bussines Incubator Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (SEBI LPKA UMY) bekerjasama dengan Astra Startup Community di gedung AR. Fakhruddin B UMY, Rabu (12/10).
Menurut dia, semua orang bisa membuat bisnis mereka sendiri, begitupun dengan difabel. Yang terpenting dalam memulai usaha, kata dia, adalah harus memiliki tekad kita bulat dan harus selalu memiliki nilai dari usaha yang akan dipilih.
"Hal itu sangat dibutuhkan untuk memperkuat personal branding pada bisnis maupun diri kita sendiri," papar Aziz.
CEO dan Founder Difabike, Triyono menambahkan, penting pula bagi para difabel yang akan mulai merintis bisnis untuk menjaga ketahanan usahanya. "Membuka usaha atau bisnis awalnya memang tidak mudah. Namun bagi seorang wirausahawan justru tantangan terberatnya adalah bagaimana kita mempertahankan bisnis yang telah kita rintis," papar dia.
Dalam berusaha memerlukan banyak strategi yang harus dimainkan. Salah satunya adalah dengan memperkuat personal branding tersebut," lanjut dia.
Wakil Ketua II Astra Startup Community, Alwahidul Mubarok mengatakan, kerjasama antara SEBI UMY dan Astra Startup Community dengan turut membidik difabel sebagai peserta seminar ini dilakukan untuk memberdayakan mereka dalam bidang bisnis. "Alasan kami membidik difabel sebagai sasaran dari seminar ini adalah membantu mereka untuk berdaya sehingga mereka bisa mandiri dengan mengeluarkan ide-ide bisnis yang mereka miliki juga pendampingan atas bisnis yang ingin mereka rintis," papar dia.
Kepala Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni UMY, Oki Wijaya, S.P., M.P. menyampaikan, tema seminar Semangat Menembus Batas yang diusung dalam acara ini selaras dengan apa yang ingin diwujudkan oleh UMY ke depannya agar dapat selalu mendampingi masyarakat difabel.
Isu terkait difabel ini menjadi salah satu yang masih kita tingkatkan terus menerus di setiap tahunnya. Salah satunya dengan membenahi infrastruktur agar UMY lebih ramah pada kaum difabel.
"Kami juga memberikan akses seluas-luasnya untuk menerima mahasiswa maupun pegawai yang memiliki keterbatasan fisik, serta mendampingi masyarakat difabel di luar UMY untuk memberdayakan mereka dengan memberikan pengetahuan lebih," tutup dia. (OL-13)
Baca Juga: Orang Indonesia mulai Nyaman Bicarakan Kesehatan mental
PENETAPAN kembali Zarof Ricar sebagai tersangka kasus korupsi oleh Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung dinilai belum cukup
Laba bersih BPKH Limited sebesar 3,6 juta Riyal Saudi atau setara Rp15,5 miliar dari modal disetor sebesar 50,01 juta Riyal Saudi yang diterima penuh pada kuartal kedua tahun 2024.
PEKERJA adalah aset utama. Melalui lingkungan kerja yang positif dan kolaboratif, perusahaan perlu membangun fondasi kokoh bagi pertumbuhan bisnis dan peningkatan kualitas layanan.
Dengan Integrated Foreign Exchange Feature QLola by BRI, Anda bisa mendapatkan cara cerdas untuk menangani transaksi mata uang asing langsung melalui platform digital.
Memilih software bisnis bukan lagi sekadar keputusan operasional, melainkan keputusan strategis yang dapat menentukan arah pertumbuhan jangka panjang bisnis Anda
OLAHRAGA padel saat ini begitu viral dengan banyak kalangan yang memainkan olahraga ini. Mulai dari kalangan figur publik hingga warga umum, padel menjadi kecintaan baru.
Tujuan utama akademi ini adalah mencetak talenta-talenta muda yang siap bersaing di berbagai bidang, baik di dunia profesional, industri kreatif, maupun wirausaha.
Di tengah perubahan lanskap kewirausahaan global, pelaku wirausaha kini dihadapkan pada tantangan membangun bisnis yang tangguh dan berkelanjutan.
PJI Company of the Year Competition menjadi panggung bagi 12 perusahaan siswa SMA dan SMK terbaik di Indonesia untuk menampilkan inovasi bisnis berbasis keberlanjutan.
Upaya pemberdayaan kewirausahaan, keuangan, dan kesiapan kerja telah memberikan dampak kepada lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK di 14 kota/kabupaten di Indonesia.
Pekan Nasional Mengajar diselenggarakan di 58 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di berbagai wilayah Indonesia, melibatkan sedikitnya 1.740 siswa untuk menumbuhkan semangat wirausaha
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung pembangunan sumber daya manusia Indonesia melalui program PNM Mengajar. Sebanyak 58 Cabang PNM secara serentak terlibat dalam kegiatan ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved