Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INDEKS pembangunan literasi masyarakat Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal itu diungkapkan Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Joko Santoso.
"Perpusnas melakukan pengukuran sendiri, jadi ada namanya indeks pembangunan literasi masyarakat, ada juga tingkat gemar membaca," jelasnya, Kamis (8/9).
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa indeks tingkat gemar membaca masyarakat meningkat dari 55,74 pada 2020, kemudian menjadi 59,52 pada 2021. Ditargetkan pada 2024, indeks gemar membaca mencapai 71,3.
Baca juga: Globalisasi dan Tantangan Budaya di Ruang Digital
Sementara itu, indeks pembangunan literasi masyarakat naik dari 12,93 pada 2020, menjadi 13,54 pada 2021, dengan target mencapai angka 15 pada 2024. Menurutnya, tingkat literasi dan kegemaran membaca masyarakat memengaruhi kemampuan dalam mengelola kehidupan.
"Mengapa? Karena mereka tidak dibekali dengan kecakapan yang wajib, yang menjadi syarat sukses di tengah pasar tenaga kerja. Jadi ada korelasi antara pendidikan, literasi dan tingkat kemiskinan," tutur Joko.
"Berdasarkan data, akibat kurangnya literasi secara global kerugiannya mencapai US$1,5 triliun per tahun. Untuk itu, penguatan literasi jadi suatu keharusan, karena menjadi alat ampuh dalam mengatasi kemiskinan," imbuhnya.
Baca juga: Perpustakaan dan Gerakan (Kebudayaan) Literasi yang Mulia
Upaya peningkatan literasi masyarakat mencakup peningkatan frekuensi membaca, kunjungan ke perpustakaan, hingga akses internet untuk pengetahuan. Perpusnas pun melaksanakan program perpustakaan berbasis inklusi sosial, yang memungkinkan warga ntuk mengembangkan potensi.
"Program perpustakaan berbasis inklusi sosial sudah mencakup 2.500 desa di kabupaten/kota dan akan terus diperluas," kata Joko.
Selain itu, Perpuspas berupaya menambah koleksi bahan bacaan. Jumlah bacaan yang tersedia secara nasional sebanyak 28 juta eksemplar, atau satu bahan bacaan tersedia untuk 19 orang. Menurut standar UNESCO, semestinya ada satu bahan bacaan untuk dua orang.(OL-11)
NEGOSIASI dagang antara Indonesia dengan Amerika Serikat masih terus berlanjut meskipun Indonesia telah ditetapkan bahwa Indonesia dikenai tarif impor sebesar 19 persen
WAKIL Indonesia di turnamen bulu tangkis Jepang Terbuka 2025 satu persatu mulai berguguran, tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan harus tersingkir
Sebelum Indonesia, Vietnam menjadi ukuran keberhasilan negosiasi dengan pemeritnah Amerika Serikat.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bertolak ke Brussel, Belgia, mendampingi Presiden Prabowo Subianto bertemu pimpinan tertinggi Uni Eropa untuk mempercepat IEU-CEPA
Keputusan tarif tersebut telah dirancang jauh sebelum Indonesia secara resmi diterima sebagai anggota penuh BRICS.
Donald Trump pada hari Kamis (10/7) menyatakan rencananya untuk menetapkan tarif menyeluruh sebesar 15% atau 20% untuk sebagian besar negara mitra dagang.
Membiarkan guru bekerja adalah bagian dari dukungan nyata terhadap ikhtiar bajik mereka
Fenomena kuranganya kesadaran membaca di generasi muda berdampak pada kemampuan mereka untuk berpikir kritis
Pada momen Hari Anak Nasonal 2024 yang diperingati pada 23 Juli atau yang jatuh hari ini, unda bisa dukung proses belajar membaca anak yang menyenangkan dengan cara sebagai berikut
Badan Bahasa berkomitmen menggugah semangat membaca di kalangan masyarakat.
Perpusnas akan membangun 10 ribu perpustakaan desa di seluruh Indonesia, di mana setiap perpustakaan akan menerima seribu buku beserta rak untuk penyimpanannya.
Dalam beberapa kali penampilan anak-anak, mahasiswa asal Jepang, Yuki Ogiono, mengaku terkesan dengan keberanin dan penampilan anak-anak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved