Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
WALAUPUN hanya terdapat satu kasus positif yang ditemukan di Indonesia. Laporan terbaru dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan ada 26 orang terkait suspek kasus cacar monyet, 21 negatif, 1 positif, 4 suspek masih menunggu hasil. Mengingat kasus ini seperti hal yang menyeramkan, namun tidak seperti yang dibayangkan
Kepala Departemen Dermatologi dan Venereologi Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia (FKUI), dr. Hanny Nilasari, SpKK (K) mengatakan bahwa saat ini WHO sudah memberikan peringatan antisipasi kesehatan global terkait adanya monkeypox ini.
"Jadi memang saat ini sudah diketahui bahwa ada peringatan antisipasi kesehatan global oleh WHO. Di Indonesia sendiri sudah ada 1 kasus pada sabtu 20 Agustus 2022 untuk monkeypox," ujar Hanny pada Kamis (25/8).
Hanny mengatakan bahwa monkeypox ini masih satu genus dengan penyakit cacar.
"Monkeypox masih satu genus dengan cacar. Monkeypox masuk dalam genus Orthopoxvirus dalam famili Poxviridae," jelasnya.
Untuk virus monkeypox saat ini, transmisi virus ini sangat rendah dan sangat berbeda dengan monkeypox pertama kali yang ditemukan pada tahun 1958-1970 silam.
"Pada saat ini terindikasi bahwa virus-virus monkeypox yang ada saat ini merupakan bentuk yang menimbulkan kelainan pda orang atau manusia lebih ringan, dengan angka kematian yang sedikit. Transmisinya lebih rendah. Berbeda dengan monkeypox pertama kali yang ditemukan pada tahun 58-an dan 70-an," ucapnya.
Sedangkan untuk gejala nya, monkeypox ini bisa masuk melalui droplet, kemudian kontak erat dengan orang yang terkonfirmasi monkeypox, dan harus mengenali manifestasi klinis kulit
"Pada saat virus itu masuk melalui droplet, kemudian kontak erat dengan terkonfirmasi dan manifestasi klinis, manifestasi klinis harus dikenali dengan kelainan kulitnya," ungkap Hanny.
Hanny mengatakan bahwa kemungkinan terbesar penularan monkeypox ini adalah melalui droplet dan berbeda dengan penularan virus Covid-19.
"Kemungkinan terbesarnya adalah dari droplet, tidak melalui udara seperti covid-19. Misalnya dropletnya langsung dengan berhadap-hadapan secara lama dan dengan posisi yang sangat dekat dengan orang yang terkonfirmasi monkeypox," pungkasnya.
Ia juga menjelaskan bagaimana manifestasi kulit yang terjadi kepada orang yang terkonfirmasi monkeypox.
"Manifestasi di kulit ada bintil, lenting, atau bahkan di ujungnya ada nanahnya. Kelainan utamanya ada di wajah. Kemudian di ikuti dengan di lokasi-lokasi lain seperti lengan, telapak tangan, telapak kaki, tungkai bawah.
Ada beberapa laporan ada di sekitar bibir kelainannya," jelasnya.
Hanny berharap kepada masyarakat yang habis menjalani perjalanan dari luar negeri terutama dari negara yang ada terkonfirmasi kasus monkeypox agar langsung mendatangi fasilitas kesehatan untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut.
"Terkait dengan isolasi tentunya kita mengajak pada masyarakat, apabila dirinya setelah pergi dari luar negeri yang terdapat kasus konfirmasi monkeypox, ia harus segera datang ke fasilitas kesehatan,"
Harus ada kejujuran dari masyarakat agar mengidentifikasi penyakit ini menjadi lebih mudah. Sudah banyak pembelajaran dari covid untuk menjaga diri dan menjalani isoman.
Tentunya tidak lupa juga mengajak masyarakat untuk sadar dan membantu nakes serta membantu surveilans dari kemenkes dan IDI untuk memutus rantai virus tersebut. (OL-09)
Pendidikan kedokteran bukan hanya tentang meraih gelar akademik, tetapi juga membentuk jati diri sebagai pelayan kesehatan yang berintegritas.
Adapun gejala yang patut diwaspadai meliputi sesak napas, nyeri dada di bagian tengah yang menjalar, serta jantung berdebar secara tidak normal.
Pada EMT ke-2 BSMI untuk Gaza ini, BSMI mengirim pakar stem cell dan penyembuhan luka Prof Dr dr Basuki Supartono SpOT FICS MARS.
Sidang digelar di Ruang Kartika dilakukan secara tertutup sebagai perkara tindak pidana kekerasan seksual.
Rendahnya literasi kesehatan di masyarakat juga menjadi faktor penyebab. Banyak warga tidak memahami siapa saja yang memiliki kewenangan legal untuk memberikan layanan medis.
Kesiapan tenaga kesehatan perlu dilakukan lebih dulu sebelum implementasi teknologi kesehatan.
Kasus Mpox atau cacar monyet kembali muncul di Indonesia. Ketahui gejala awal, penyebab penularannya, dan langkah pencegahan efektif agar tidak tertular penyakit ini.
Angka korban tewas akibat Mpox di Afrika telah mencapai 1.200 orang, sementara jumlah kasus yang tercatat tahun ini telah melampaui 62.000.
WABAH mpox atau cacar monyet di Afrika semakin mengkhawatirkan. Jumlah korban tewas akibat wabah mpox yang sedang berlangsung di Afrika telah mencapai 1.200 jiwa.
Berita dari London mengabarkan penemuan kasus pertama virus mpox di Inggris, sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet.
Penelitian menunjukkan hanya sedikit data yang ditemukan untuk menggambarkan kemanjuran agen biosida atau disinfektan terhadap virus cacar monyet.
Monkeypox adalah penyakit yang semakin menarik perhatian dunia, terutama setelah beberapa kasus dilaporkan di berbagai negara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved