Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
VAKSINASI booster menjadi salah satu senjata ampuh yang dapat mencegah terjadinya lonjakan kasus covid-19 di Indonesia. Hal itu diungkapkan oleh Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Djoko Santoso.
"Booster adalah satu bentuk memproteksi melawan omikron di samping penerapan protokol kesehatan maupun merawat kebugaran serta hidup yang hati-hati," kata Djoko dalam acara Jumpa Pakar Media Indonesia bertajuk Varian Vs Vaksin Tantangan dan Harapan di Tahun 2022, Kamis (27/1).
Dikatakan Djoko, sejauh ini penelitian sementara menyatakan bahwa adanya varian omikron dapat menurunkan efektivitas vaksin. Hal itu tentu akan memberikan peluang besar bagi varian omikron untuk menginfeksi masyarakat luas.
Namun demikian, terdapat sejumlah penelitian yang membuktikan bahwa adanya vaksinasi booster dapat meningkatkan imunitas terhadap virus covid-19 dalam berbagai varian, termasuk omikron.
Baca juga: 18,5 Juta Remaja Rampung Divaksinasi per 26 Januari
Baca juga: BOR Mulai Naik, KSP: Pasien Covid-19 Bergejala Ringan Isoman di Rumah Saja
Diantaranya, bagi masyarakat yang mendapatkan vaksin primer Sinovac dan booster Sinovac, efektivitas vaksin akan meningkat menjadi 70% dari yang tadinya 50%. Sementara yang mendapatkan vaksin primer Sinovac dan booster AstraZeneca, efektivitas jadi meningkat ke angka 90%. Sementara yang mendapatkan booster Pfizer, efektivitas akan meningkat 93%.
Peningkatan efektivitas vaksin juga akan meningkat 3 kali lipat pada orang yang telah mendapatkan vaksin primer AstraZeneca dan booster AstraZeneca. Selain itu, pada orang yang mendapatkan vaksin booster Pfizer akan meningkat 25 kali lipat dan booster Moderna 32 kali lipat.
Selanjutnya, pada orang yang mendapatkan vaksin dosis lengkap Pfizer dan booster Pfizer, efektivitas vaksin akan meningkat 8 kali lipat. Sementara yang mendapatkan vaksin booster AstraZeneca akan meningkat 5 kali lipat dan booster Moderna 11 kali lipat.
Sementara itu, yang mendapatkan vaksin primer Moderna dan booster Moderna efektivitas akan meningkat 11 kali lipat dan booster Pfizer meningkatkan efektivitas hingga 8 kali lipat.
"Namun demikian yang harus dicermati bahwa kehadiran booster harus berkeadilan. Karena kalau tidak adil, negara dan wilayah yang tidak terproteksi akan melahirkan virus ganas yang bisa menyebar ke seluruh wilayah," imbau dia. (H-3)
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Kami berharap tidak banyak tenaga kesehatan yang terjangkit vaksin covid-19,
PEMERINTAH Kota Tasikmalaya terus berusaha melakukan antisipasi terkait lonjakan kasus Covid-19 yang kembali muncul di Jawa Barat.
Persetujuan izin edar telah dirilis BPOM pada 9 Desember 2023 lalu.
Ke-19 pasien tersebut hanya bergejala ringan dan melakukan isolasi mandiri di rumah mereka.
Upaya pemulihan ekonomi akan bergantung pada seberapa besar keberhasilan pemerintah menangani masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh virus korona.
Sedangkan transmisi lokal sudah mencapai sedikitnya 1.152 kasus atau 45,6% dari keseluruhannya.
"Kita akan buka gerai ini selama satu bulan dari tanggal 3 Februari hari ini sampai 3 Maret 2022 dan setiap hari kita siapkan 300 sampai 500 vaksin booster," kata Sambodo,
Ajang balapan yang diinisiasi Polda Metro Jaya ditunda sementara waktu imbas meningkatnya kasus covid-19 di DKI Jakarta
Pemprov DKI sudah menyuntikkan vaksin covid-19 dosis pertama terhadap 12,14 juta orang dan vaksin dosis kedua mencapai 10 juta orang.
Acara vaksinasi booster dengan sasaran 1.600 orang ini menggunakan vaksin AstraZeneca dan Moderna serta vaksin dosis 1 dan 2 dengan menggunakan Astrazeneca dan Moderna.
Masyarakat dapat mendaftar dan mengecek jadwal melalui tautan di https://bit.ly/VaksinBoosterKetuaDPRDDKI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved