Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SOKONGAN buat membantu korban bencana erupsi gunung Semeru, Jawa Timur, terus mengalir. Kali ini komunitas dari Distorsi Music Indonesia (DMI) bersama alumni IPB angkatan 32 menggalang dana bantuan buat para korban bencana erupsi Semeru.
Fajar Taufik, musikus asal Bandung yang menjadi salah satu pendiri komunitas DMI, mnyampaikan apresiasi atas donasi yang telah dikumpulkan. Ia juga mengatakan penggalangan dana ini menjadi rangkaian dari perayaan hari jadi keempat komunitas musik yang berisi para musisi, penulis lagu, pengamat, dan penikmat musik dari seluruh Indonesia.
"Donasi ini menjadi aksi nyata kita dari musisi untuk peduli sesama. Ini hal positif dan mulia untuk merayakan perjalanan empat tahun komunikasi Distorsi Music Indonesia ini," kata Fajar saat perayaan di Chitalasa Coffee & Tea, Bogor, Minggu (12/12).
Fajar menjelaskan kegiatan ini berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp6.450.000. Dana ini diserahkan kepada Aksi Relawan Himpunan Alumni IPB untuk disalurkan bagi para korban bencana erupsi Semeru.
Selanjutnya, dari IPB 32 Juara berhasil juga menghimpun dana sebesar Rp7.800.000. Dana ini secara simbolis diserahkan kepada LPPM IPB untuk disalurkan bagi para korban bencana erupsi Semeru.
Koko Halmahera, salah satu musikus DMI yang mengagas kegiatan ini, menyampaikan pula ucapan terima kasih kepada semua pihak. Kegiatan ini, kata dia, membuktikan bahwa musik bisa menyatukan perbedaan, menyatukan berbagai kelompok untuk bersinergi dan berkolaborasi. "Tentu kegiatan sosial ini menjadi karya nyata dari musisi untuk selalu menebarkan kebaikan buat sesama," ujar pria yang mewakili IPB 32 Juara ini.
Pada kegiatan penggalangan donasi itu dihiasi pula oleh penampilan akustik dari para musisi DMI, pameran foto KF 32, serta fashion show dari desainer terkenal Frida Aulia Indonesia. Musisi yang hadir dan tampil dalam kegiatan tersebut di antaranya Koko Halmahera, Aji Surya, Rene Fisher, Fajar Taufik, Bung Oesman, Faisal, Harry Roy, Faisal, Deries, Novo Aden, Molink, Nugie, Tahta Ega, Nando Mblack, Aldhi Herdian, Ferry Ramadhan, DJ Odhe, DJ Dastan, dan Wildan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dekan Fakultas Pertanian Dr Ir Fredinan Yulianda Msc selaku Dekan Fakultas Perikanan IPB dan tokoh masyarakat yang membuka dan meresmikan kegiatan. Dalam sambutannya Fredinan menyambut positif kegiatan yang telah dilakukan DMI bersama alumni IPB. "Hal baik semacam ini harus terus dilanjutkan agar kebaikan itu terus membesar dan bisa membangun negeri ini menjadi lebih baik," ujarnya. (RO/OL-14)
Keberlanjutan bisnis harus berjalan beriringan dengan kontribusi terhadap masyarakat, dan pendidikan adalah akar dari perubahan yang berkelanjutan.
sebuah program dari Flip yang mengajak masyarakat membaca Al-Qur’an sambil berdonasi untuk guru ngaji.
Kegiatan yang dilakukan antara lain pogram donasi ke berbagai lapisan masyarakat, distribusi bantuan ke wilayah terdampak bencana, dan pengelolaan limbah logistik.
YAYASAN Belas Kasih meluncurkan aplikasi Belas Kasih pada Jumat (9/5). Aplikasi ini untuk memudahkan donasi kepada pihak-pihak yang membutuhkan, serta wujud transparansi dana
Ramadan tahun ini, MamaSuka bersama Yayasan Kitabisa.com menggelar gerakan sosial yakni menyalurkan makanan berbuka puasa kepada masyarakat yang membutuhkan.
BAZNAS RI bekerja sama dengan MUI menggelar Safari Ramadhan Membasuh Luka Palestina 2025, yang berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp2,17 miliar.
SEKITAR 10 persen pohon yang berada di jalur hijau Kota Bogor berada dalam kondisi tak sehat serta menunjukkan potensi kerusakan berat.
Institut Pertanian Bogor (IPB) University mendorong Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) bertransformasi menjadi koperasi desa (kopdes).
IPB mempertahankan posisi 1 di Asia Tenggara, 10 Asia dan 49 dunia dalam bidang Pertanian dan Kehutanan (by subject Agriculture and Forestry).
Arif mengusulkan kepada Presiden agar perguruan tinggi di Indonesia bisa dijadikan R&D BUMN.
Prof Asadatun Abdullah resmi menyandang Guru Besar Tetap Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) sejak 1 September 2024 di usia 41 tahun 4 bulan.
Beberapa program kerja unggulan lainnya adalah HA-E IPB Peduli Bencana dan Kajian Strategis tentang Kehutanan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved