Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
WAKIL Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh menyambut baik izin penggunaan darurat vaksin Sinovac untuk anak usia 6 hingga 11 tahun yang dikeluarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Menurut Ninik (demikian Nihayatul akrab disapa), vaksinasi untuk anak dapat menambah keyakinan orang tua saat melepas anak-anaknya mengikuti proses belajar secara tatap muka di sekolah dan juga di pesantren.
“Tentu izin dari BPOM ini kabar baik, dan saya kira sudah lama ditunggu-tunggu oleh semua masyarakat, terutama orang tua yang anak-anaknya sudah mulai sekolah,” ujar Ninik dalam keterangan resmi, Selasa (2/11).
Ketua bidang Kesehatan dan Penguatan Inklusi Disabilitas DPP PKB ini mendorong pemerintah segera melakukan vaksinasi untuk anak, baik yang belajar di sekolah negeri, swasta maupun di pondok pesantren. Dia memandang vaksinasi tersebut perlu gerak cepat agar proses belajar mengajar bisa berjalan optimal.
Baca juga : Eijkman Targetkan Uji Klinik Vaksin Malaria di Awal 2022
“Kita semua tentu tidak ingin ada lagi kabar klaster sekolah, klaster pesantren dan sebagainya. Jadi saya betul-betul mendorong agar vaksinasi ini segera direalisasikan, jangan ditunda-tunda, agar belajar mengajarnya optimal,” harap Ninik.
Seperti diketahui, vaksin Sinovac tersebut adalah vaksin CoronaVac produksi oleh Sinovac Life Science Co., Ltd Tiongkok dan Vaksin covid-19 produksi PT Bio Farma. Penerbitan izin ini merujuk pada hasil penilaian keamanan dan kekebalan yang ditimbulkan terhadap covid-19. Sedangkan dari segi efikasi sama dengan efikasi uji klinis sebelumnya.
Proses evaluasi vaksin ini dilakukan BPOM bersama-sama dengan tim ahli yang tergabung dalam Komite Nasional Penilai Obat, ITAGI (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization), dan klinisi terkait lainnya.
“Pada hari ini, kami menyampaikan pengumuman, telah diterbitkannya izin penggunaan vaksin Covid-19, dari vaksin Sinovac CoronaVac dan vaksin Covid-19 dari Bio Farma untuk anak usia 6-11 tahun," papar Kepala BPOM Penny K. Lukito. (OL-7)
Pendidikan pada usia dini merupakan fase yang sangat penting bagi tumbuh kembang anak di masa depan.
Gejala awal pneumonia pada anak sering disalahartikan sebagai batuk pilek biasa, sehingga tidak jarang kondisi ini disepelekan begitu saja.
Anak-anak yang tumbuh bersama ayah yang aktif secara fisik cenderung memiliki perkembangan fisik yang kuat.
Pola makan bergizi seimbang bisa mengikuti panduan Isi Piringku dari Kementerian Kesehatan yang memuat proporsi nasi, sayur, lauk hewani, dan buah sebagai acuan yang mudah diterapkan di rumah.
PHBS ini sebenarnya utamanya untuk anak-anak usia sekolah, karena biasanya mereka sudah dikasih untuk makan bekal sendiri, jadi sudah dilepas sama orangtua.
Vaksinasi influenza memang tidak menjamin anak bebas dari flu sepenuhnya, namun dapat mencegah gejala menjadi berat atau komplikasi serius.
16.450 dosis vaksin covid-19 Sinovac dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk program vaksinasi yang terkait pelayananan publik.
"Pemerintah berkomitmen menyediakan setiap dosis vaksin yang efektif serta aman,"
"Untuk itu masyarakat yang merasa nyaman untuk menggunakan vaksin Sinovac, kami membuka peluang vaksin tersebut untuk bisa digunakan juga sebagai vaksin booster,"
Yahya menjelaskan kewajiban itu diatur dalam Undang-Undang tentang Jaminan Produk Halal dan UU tentang Perlindungan Konsumen.
Hal ini menunjukkan pentingnya pemberian booster bagi mereka yang telah menerima vaksin sebelumnya.
Berdasarkan data resmi Tiongkok, sebanyak 88% masyarakat Tiongkok telah menerima vaksin dosis kedua dan 659 juta orang telah menerima booster.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved