Senin 11 Oktober 2021, 14:23 WIB

Menkes: Akselerasi Vaksinasi Lansia Tekan Angka Kematian

Faustinus Nua | Humaniora
Menkes: Akselerasi Vaksinasi Lansia Tekan Angka Kematian

Setpres/Laily Rachev
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin

 

MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa pemerintah memprioritaskan lansia untuk mendapatkan vaksin covid-19 dengan harapan dapat menggendalikan angka kesakitan bahkan kematian pada lansia. Hal itu dikatakan Menkes saat meninjau sentra vaksinasi di Tangerang Selatan, Senin (11/10).

“Saya titip buat yang divaksin hari ini, jangan lupa bahwa vaksin ini sangat penting untuk melindungi kita terutama yang usia lanjut,” kata Menkes dalam keterangan resminya.

Karena berdasarkan data Kementerian Kesehatan, kelompok lanjut usia memiliki faktor risiko hingga 60 kali lipat lebih parah dibandingkan anak-anak. Bahkan, selama pandemi tercatat kelompok yang memerlukan perawatan di RS didominasi lansia.

“Karena dari data kita, orang yang terpapar covid-19, masuk RS dan wafat paling besar yang usianya diatas 60 tahun. Jadi buat bapak ibu yang ada disini, kalau ada kakek dan neneknya yang belum divaksin cepat-cepat dibawa ke fasyankes atau sentra vaksinasi,” ujar Menkes.

Baca juga: Ini 10 Vaksin Covid-19 yang Kantongi Izin Penggunaan Darurat Badan POM RI

Diungkapkan Menkes, saat ini cakupan vaksinasi covid-19 untuk kelompok lansia masih cukup rendah. Dari total 21 juta sasaran, beru sekitar 7 juta lansia yang sudah diberikan vaksin. Artinya masih ada sekitar 14 juta sasaran lagi yang harus segera mendapatkan vaksin covid-19.

“Masih banyak yang belum divaksinasi, ada yang memang takut ke RS, tidak diajak anggota keluarganya, atau enggan keluar rumah, sehingga mesti dibantu untuk diyakinkan agar mereka bisa segera divaksinasi,” tuturnya.

Dengan keterbatasan yang dimiliki, Kemenkes berupaya mendekatkan layanan vaksinasi agar bisa dijangkau semua kalangan terutama untuk memudahkan kelompok lansia. Sentra-sentra vaksinasi dengan kapasitas 1000-2000 sasaran per hari terus diperbanyak di seluruh pelosok Tanah Air.

Anggota keluarga juga didorong untuk lebih pro aktif memberikan pemahaman kepada orang tuanya maupun anggota keluarga yang usia lanjut supaya mau divaksinasi. Edukasi dan sosialisasi secara intensif dari anggota keluarga maupun orang terdekat seputar manfaat dan pentingnya vaksinasi diharapkan dapat menguatkan tekad mereka mendapatkan vaksin.

Belajar dari Singapura yang dalam beberapa waktu terakhir mengalami lonjakan kasus serta lonjakan kematian terutama pada kelompok usia lanjut, diharapkan percepatan vaksinasi covid-19 bagi lansia di daerah semakin digalakkan untuk mengurangi angka keparahan dan angka kematian akibat covid-19.(OL-4)

Baca Juga

Ist

Malaysia Bisa Jadi Alternatif Perjalanan Wisata Kesehatan

👤Media Indonesia 🕔Jumat 02 Juni 2023, 21:20 WIB
Penang, salah satu negara bagian utara Malaysia misalnya, dikunjungi hampir 145 ribu wisatawan kesehatan dalam 11 bulan pertama 2022, yang...
MI/AMIRUDDIN/HO

PAN Minta Jemaah Haji Lansia Didampingi Anggota Keluarga

👤Syarief Oebaidillah 🕔Jumat 02 Juni 2023, 20:27 WIB
Yandri mengusulkan agar salah satu anggota keluarga, seperti anak jemaah, untuk ikut berangkat sebagai...
Medcom

Praktisi Pendidikan: Jokowi Cawe Cawe Bukti Gagalnya Program SDM Unggul

👤Syarief Oebaidillah 🕔Jumat 02 Juni 2023, 20:16 WIB
Presiden Jokowi sebenarnya sedang mengakui kegagalan program utama di periode kedua ini yaitu Pembangunan SDM...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya