Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Epidemiolog Dicky Budiman menyebut, strategi mengubah pandemi covid-19 menjadi endemi bukanlah hal yang tepat. Pasalnya, kata dia, membiarkan covid-19 menjadi endemi akan memberikan banyak dampak buruk terhadap kesehatan masyarakat dan kualitas sumber daya manusia.
"Fakta ilmiah tentang perkembangan penyakit covid selama dan setelah infeksi (long covid) semakin menunjukkan bahwa penyakit ini tidak sama dengan flu. Jadi sangat tidak tepat jika kita mengangap ini akan seperti flu dalam artian dampaknya," kata Dicky dalam keterangannya, Rabu (29/9).
Baca juga: Mengarusutamakan Pendidikan Agar Masyarakat Lebih Memperhatikan
Ia menyatakan, covid-19 berbeda dengan flu yang ada saat ini karena flu tidak menyebabkan kerusakan organ dan tidak memiliki dampak jangka panjang.
Untuk itu, pengendalian covid-19 perlu dilakukan secara maksimal dengan deteksi yang kuat, dan pencegahan melalui penerapan 5M dan pelaksanaan vaksinasi.
"Pesan pentingnya antara saat ini dan 5 atau 10 tahun ke depan adalah bahwa covid dalam bentuknya yang sekarang bukan sesuatu yang kita inginkan mewabah. Dan saat 5 atau 10 tahun ke depan covid-19 jadi endemi, kita berharap varian yang tersisa tidak berdampak jangka panjang yang merugikan," beber Dicky.
"Itu sebabnya baik saat ini dan ke depan pencegahan, promosi Kesehatan dan vaksinasi menjadi sangat penting," pungkas dia.(H-3)
SEBANYAK 176 orang dengan 31 di antaranya di bawah 14 tahun telah meninggal dunia akibat wabah demam berdarah dengue (DBD) tahun ini di Bangladesh.
Direktur Departemen Layanan Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan Palestina, Rami Al-Abadia, memperingatkan bahaya epidemi di seluruh Jalur Gaza akibat dampak perang Israel melawan Hamas.
Dokumen Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI) Sistem Penanggulangan Bencana Epidemi diharap dapat diterapkan langsung di lapangan
Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia mengatakan belum dapat dipastikan kapan keadaan di Indonesia akan kembali normal dari pandemi covid-19.
Indonesia menjadi negara ketiga di dunia dengan kasus TB terbanyak setelah India dan Tiongkok, dengan jumlah kasus sebanyak 824.000.
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved