Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BAGI orang yang biasa bekerja di lapangan, urusan buang air besar (BAB) terkadang kerap menjadi masalah. Problem itulah yang juga dialami aktris Laudya Cynthia Bella.
Maklum, tempat proses syuting film tentunya berpindah-pindah tempat. Kadang di sana fasilitasnya bagus, kadang juga sebaliknya. Paling celaka, kata Bella, kalau tengah asyik bekerja, tiba-tiba perut melilit.
Kalau sudah begitu, lanjut dia, yang paling apes lagi ialah kondisi WC umum yang ada di lokasi jorok. Kalau sudah begitu, wanita berusia 27 tahun tersebut lebih rela menahan sakit ketimbang harus buang hajat di tempat yang kotor.
Kejadian tersebut tidak sekali dua kali dialami bungsu dari empat bersaudara itu ketika tengah bekerja di lapangan. Karena suka menunda buang hajat, belakangan artis yang kini berhijab itu menjadi susah untuk BAB. Kata dokter, Bella mengalami sembelit (konstipasi).
"Usus menjadi susah mengeluarkan kotoran dari dalam perut," ujar Bella di sela-sela acara Gempita 60 tahun Dulcolax, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut dokter, sembelit yang dialami Bella itu akibat kombinasi Bella yang suka menunda buang hajat, kurang istirahat akibat bekerja hingga larut, kurang minum, dan makan sembarangan di luar.
Menurut spesialis penyakit dalam, subspesialis pencernaan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), dr Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH FINASIM, yang dialami Bella juga sering dialami banyak wanita lainnya.
"Kaum hawa lebih berisiko terkena sembelit dibanding kelompok laki-laki," kata Ari.
Ia mengatakan ada sejumlah faktor yang menjadi penyebab perempuan rentan terkena sembelit, misalnya, perempuan suka menunda BAB lantaran tidak suka melihat toilet yang jorok. Selain itu, perempuan lebih mudah depresi dan kurang aktivitas fisik ketimbang laki-laki.
Faktor lain penyebab sembelit yang lebih umum ialah kekurangan asupan makanan berserat dan pengaruh obat-obatan.
Menurut Ari, obat-obatan yang bisa memicu terjadinya sembelit ialah obat untuk rematik, antasida (obat mag), suplemen zat besi, suplemen kalsium, dan antidiare.
Kendati BAB normal, tetapi intensitasnya kurang dari tiga kali dalam seminggu, hal itu juga patut diwaspadai. Pasalnya, kata Ari, hal itu menyebabkan proses feses di dalam usus mengeras dan ujung-ujungnya juga dapat menyebabkan sembelit.
Kerak di dinding
Banyak orang masih meremehkan penyakit sembelit. Padahal, sakit tersebut harus segera diobati. Pasalnya, lama kelamaan kotoran di dalam perut akan membentuk kerak di dinding usus.
Hal itu dapat menimbulkan peradangan hingga menyebabkan komplikasi, seperti timbulnya polip di usus, penyakit saluran cerna (dyspepsia), diverticulosis atau kantung di usus, ambeien, dan bahkan kanker usus.
Untuk mencegah agar tubuh tidak mengalami sembelit, menurut Ari, sejatinya ada cara-cara yang cukup sederhana, yaitu dengan rutin melakukan olah fisik atau berolahraga secara rutin minimal tiga kali seminggu. Selain itu, dia menyarankan agar banyak minum air putih. Untuk orang dewasa, paling sedikit harus mengonsumsi delapan gelas air per hari.
Cara pencegahan yang lain ialah dengan mengganti makanan berlemak dengan pangan berserat, seperti sayur dan buah. Menurut Ari, orang Indonesia dalam mengonsumsi pangan berserat sangat rendah, yakni rata-rata hanya sepertiga dari 24 gram yang dianjurkan per hari.
Adapun pengobatan sembelit ialah dengan mengonsumsi obat pembentuk serat pada feses, obat emolien untuk melunakkan tinja, obat stimulan untuk meningkatkan gerakan usus, dan sebagainya. (Tlc/H-1)
Sebagai langkah nyata mendukung tumbuhnya industri beauty and wellness nasional, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menginisiasi pameran wellness terbesar di Tanah Air.
Monk fruit adalah pemanis alami bebas kalori yang cocok untuk penderita diabetes dan diet rendah gula. Simak manfaatnya sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan solusi manis sehat.
MENU kopi hitam dan singkong rebus seringkali menjadi kombinasi yang cocok untuk santap pagi hari atau sebagai cemilan mengobrol dengan kerabat.
Vaksin memiliki beragam manfaat, antara lain untuk melindungi anak dari berbagai macam penyakit berbahaya seperti polio serta mencegah komplikasi berat yang dapat menyebabkan kecacatan.
Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dibutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga sehat secara fisik dan mental, memiliki ketahanan terhadap tantangan global.
Pameran ini diadakan di Lapangan Banteng dengan slogan Life Well with How Well, yang bertujuan untuk mendorong setiap orang agar dapat meraih kualitas hidup yang lebih baik melalui kesehatan.
Usus merupakan gerbang utama yang menentukan seberapa baik tubuh menyerap nutrisi, menjaga daya tahan, dan bahkan memengaruhi suasana hati.
Jamu bukan sekadar ramuan, melainkan filosofi nenek moyang yang mengedepankan keseimbangan dan harmoni antara tubuh manusia dan alam.
Banyak kasus mood buruk anak ternyata berkaitan dengan kesehatan pencernaan, bukan semata-mata pola asuh.
Kondisi Irritable Bowel Syndrome menyebabkan perubahan pola buang air besar yang tidak teratur, disertai kram perut, kembung, diare, atau konstipasi.
Gastroskopi memungkinkan dokter untuk melihat langsung kondisi dalam saluran cerna pasien dengan menggunakan selang fleksibel yang di ujungnya terdapat kamera.
Konsumsi makanan dengan kadar air tinggi disarankan untuk mencegah gangguan pencernaan, seperti sembelit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved