Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) sudah melakukan pembayaran klaim perawatan covid-19 sebanyak Rp22,8 triliun. Angka itu mencakup pembayaran klaim pada 2021 dan tunggakan yang belum dibayar pada 2020.
Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes Rita Rogayah menjelaskan dari total R22,8 triliun, pemerintah membayar klaim perawatan covid-19 pada tahun ini sebesar Rp14,7 triliun. Lalu, tunggakan bulan layanan pada 2020 sebesar Rp8,1 triliun.
Adapun tunggakan layanan bulanan, yakni pelayanan pasien yang diberikan pada 2020 sebesar Rp8,1 triliun. Sehingga, semua pelayanan terkait covid-19 ditagihkan pada 2021.
Baca juga: Epidemiolog Sebut Herd Immunity di Indonesia Sulit Tercapai
"Kemenkes memproses pelayanan yang sudah selesai di 2020, tetapi rumah sakit menagihnya di tahun ini. Itu yang kami sebut tunggakkan," ujar Rita dalam konferensi pers virtual, Rabu (21/7).
"Untuk bulan layanan yang berjalan di tahun ini, layanan yang ditagihkan rumah sakit angkanya berbeda-beda setiap bulannya," imbuhnya.
Lalu, angka tertinggi penagihan rumah sakit terkait klaim covid-19 terjadi pada Januari 2021 sebesar Rp4,2 triliun. Berikut pada Februari 2021 sebesar Rp3,33 triliun, Maret 2021 Rp3,1 triliun, April 2021 Rp3,06 triliun, Mei 2021 Rp770 miliar dan Juni 2021 baru Rp156 miliar.
Baca juga: Soal Kelangkaan Obat Covid-19, GP Farmasi: Ada Masalah Supply-Demand
Perbedaan nominal penagihan karena pada Januari 2021, banyak rumah sakit yang sudah menyelesaikan penagihan ke BPJS Kesehatan dan masuk ke Kemenkes untuk dibayarkan. Untuk Maret-Juni 2021, lanjut dia, belum banyak rumah sakit yang memberikan tagihan, sehingga angkanya masih kecil.
"Kalau kita lihat Januari hampir Rp4,2 triliun. Hampir semua rumah sakit menagihkan pelayanan yang diberikan pada Januari. Jadi, total pembayaran yang sudah ditransfer ke rumah sakit ada Rp14,7 triliun," jelas Rita.
"Lalu dibagi per bulan, angkanya tinggi sekali di Januari. Selain itu pasiennya juga banyak. Kita juga hati-hati pada Juni dan Juli. Tagihan akan meningkat, karena pasien yang masuk rumah sakit cukup tinggi sekali," tutupnya.(OL-11)
Hingga saat ini, layanan tes HIV tersedia di 514 kabupaten/kota, layanan IMS di 504 kabupaten.
Dari 356 ribu ODHIV tersebut, sekitar 67 persen atau 239.819 orang sedang dalam pengobatan dan sekitar 55 persen atau 132.575 virusnya tersupresi.
Data Kementerian Kesehatan menunjukkan di periode 2024, ada lebih dari 4.500 kasus IMS pada rentang kelompok muda.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana melanjutkan wacana standardisasi kemasan rokok untuk seluruh bungkus rokok yang beredar di pasaran.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penyelidikan epidemiolog menyusul temuan 2 kasus covid-19 di provinsi tersebut.
Kedua sistem ini, QRIS dan Project Nexus, sejatinya bersifat komplementer, bukan saling menggantikan.
Metode pembayaran paylater kini menjadi pilihan favorit bagi banyak orang yang membutuhkan fleksibilitas dalam berbelanja. Sistem ini memungkinkan kamu untuk memenuhi berbagai kebutuhan
PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) menegaskan komitmennya terhadap praktik penyaluran dana yang bertanggung jawab.
WSBP melaksanakan pembayaran kepada para kreditur melalui melalui Cash Flow Available for Debt Service (CFADS) tahap 5 pada Selasa, 25 Maret 2025.
Metode pembayaran dengan QRIS diluncurkan Google seiring dengan perkembangan metode pembayaran digital saat ini.
Data Otoritas Jasa Keuangan menunjukkan pembiayaan paylater oleh perusahaan pembiayaan meningkat sebesar 63,89% pada Oktober 2024 (YoY).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved