Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DIREKTORAT Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama tahun ini kembali menggelar ajang Utsawa Dharmagita (UDG) Nasional yang ke-14.
Ajang tiga tahunan tersebut seharusnya dilaksanakan pada 2020 tetapi karena merebaknya covid-19, pelaksanaannya diundur dan baru dilaksanakan pada tahun ini. Karena alasan yang sama, pelaksanaan UDG Nasional tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni berlangsung secara semi virtual.
Menurut Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu Kementerian Agama Tri Handoko Seto, peserta lomba tidak berkumpul di satu tempat melainkan melaksanakan lomba dari daerah masing-masing dan penjurian ditentukan melalui video rekaman para peserta.
"UDG Nasional 2020 semestinya dilakukan secara terpusat di Provinsi Maluku tetapi karena perubahan teknis pelaksanaan seluruh kegiatan ofline akan dilaksanakan di daerah masing-masing dan penjurian akan dilaksanakan di jakarta," kata Tri dalam keterangan resminya yang diterima pada Sabtu, (17/7).
Tri menyatakan pandemi covid-19 tidak boleh menghentikan langkah dalam menyemangati umat khususnya anak-anak untuk menunjukkan kepiawaiannya dalam berdharmagita setelah bertahun-tahun melakukan pembelajaran dharmagita.
Menurut Tri, UDG Nasional dengan semi virtual tidak akan mengurangi esensi dari tujuan diadakannya dharmagita. UDG Nasional adalah ajang untuk menilai seluruh proses pembinaan Dharmagita yang dilakukan Lembaga Pengembangan Dharma Gita (LPDG).
Baca juga: PUPR Bangun Rusun Sekolah Tinggi Agama Hindu di Bali
"UDG Nasional juga menjadi wahana untuk saling melihat perkembangan dan kemampuan dharmagita masing-masing daerah. Bahkan UDG semi-virtual ini tetap bisa menjadi ajang simakrama secara virtual. UDG Nasional semivirtual bahkan menunjukkan bahwa umat Hindu di seluruh nusantara sangat melek IT dan siap menghadapi tantangan revolusi industry 4.0,” sambung Tri yang juga alumnus Meteorology Department of Kyoto University.
Ketua Panitia UDG Desak Putu Sri Astitiselaku menambahkan, walau berlangsung secara semi virtual, peserta dijamin akan mendapatkan adrenalin perlombaan yang sama seperti perlombaan yang dipusatkan di satu tempat. Pengambilan video rekaman peserta di daerahnya masing-masing diupayakan sama seperti perlombaan yang dilangsungkan disatu tempat yang sama.
Adapun puncak acara akan berlangsung pada Agustus. Perekaman video peserta mulai dilakukan akhir Juni dengan provinsi pertama yang akan melakukan perekaman video peserta lomba adalah Sulawesi Utara dan Jawa Tengah pada 30 Juni. Lalu, dilanjutkan Papua dan Sumatera Utara pada 1 Juli.
Sedangkan provinsi terakhir yang akan melakukan perekaman video peserta adalah Banten dan Kalimantan Barat. Total ada 31 Provinsi yang ikut berpartisipasi dengan Aceh, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Tengah tidak ikut. Total ada 959 peserta yang bersaing dalam 7 jenis lomba. Masing-masing jenis lomba terbagi lagi menjadi 25 kategori lomba. (R-3)
Banyak peserta balita yang didampingi orang tuanya, dan sebagian berusia di bawah tiga tahun.
Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Lorin Group Solo tak mau ketinggalan dalam menyemarakkan momen bersejarah ini.
Momen perayaan ini tidak hanya kami gunakan untuk bergembira dan berupacara saja, Bueno Colombo Hotel Yogyakarta juga ikut berupaya dalam penghijauan (Go Green) dengan adanya komitmen
Menyambut liburan akhir tahun, ARYAAryadutaDUTA Menteng kembali berkolaborasi dengan Kanca Kids untuk menggelar festival keluarga
LKP Karya Jelita bergerak di bidang vokasi dan keterampilan kewirausahaan
Grey Art Gallery yang berada di Jalan Braga ini rutin mengadakan pameran dan penghargaan untuk pelaku seni.
peninggalan kerajaan majapahit yang berupa candi, prasasti hingga kitab yang berisikan informasi tentang kerajaan majapahit kala itu
Mereka menyesalkan lambannya proses penanganan penistaan terhadap agama Hindu yang telah mereka laporkan lebih dari satu pekan lalu
Dalam video berdurasi lebih dari 24 menit itu, tampak DMD mengatakan berbagai hal tentang agama Hindu yang telah menyakiti perasaan umat Hindu.
BARESKRIM meminta keterangan para pelapor serta saksi atas kasus dugaan penistaan terhadap agama Hindu yang diduga dilakukan oleh Desak Made Dharmawati (DMD) dan akun yutub Istiqomah TV.
Made juga menyambut ajakan foto bersama Anies dengan pose mengepalkan tangan. Pada momen itu Anies mengatakan, "kita kompak terus". Kemudian Made menanggapinya.
Umat Hindu di Jakarta termasuk yang paling pertama berperan dalam hal penanganan covid-19 pada saat awal pandemi dengan membuka pusat vaksinasi bagi warga sekitar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved