Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KAWASAN Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Batam di Sekupang, ditargetkan menjadi kawasan wisata sehat di Batam.
Dengan pengembangan fasilitas kesehatan di KEK Kesehatan Batam, akan memudahkan warga Indonesia se-Sumatera, berobat atau terapi, dengan standar internasional, namun biaya murah.
Harapan itu disampaikan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, pada pertengahan April lalu di Batam.
"Saya ingin membangun kawasan ekonomi khusus kesehatan. Jadi pasien se Sumatera akan hadir di Batam (KEK Kesehatan)," kata Rudi.
Dengan pembangunan KEK Kesehatan di Sekupang, Rudi berharap, warga se-Sumatera, tidak lagi menyeberang ke negara tetangga, untuk berobat.
"Kalau sudah diberikan pak Menko (Perekonomian) nanti, tidak perlu bayar mahal untuk berobat. Mudah-mudahan se sumatera bisa datang kesini," harap Rudi.
Direncanakan, luas daerah KEK Kesehatan sekitar 42 hektare di Sekupang. Semua pelayanan hingga fasilitas kesehatan, akan dibangun dan disiapkan, berstandar internasional. Sehingga warga se-Sumatera memilih, apakah ke Batam atau menyeberang ke negara tetangga.
"Jadi mau mahal kesana, mau murah disini (berobat)," beber Rudi.
Setelah KEK Kesehatan disahkan pemerintah pusat, maka penguatan infrastruktur rumah sakit (RSBP) akan dilakukan. Batam akan mengimport alat-alat kesehatan, langsung dari luar negeri.
"Jadi akan beda, karena alat kesehatan yang terbaru dipakai. Seperti sekarang, disebelah alat kesehatan update. Nanti di Batam juga seperti itu, sehingga standard alat kesehatan terbaru," harapnya mengakhiri.
Terkait pembangunan KEK sendiri, disampaikan Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Mugiarso. Aset-aset milik BP Batam akan kembangkan, khususnya RSBP, sebagai KEK Medical Service.
Bahkan, disiapkan disiapkan klinik yang akan dikembangkan oleh investasi asing. Seperti dari Australia, Singapura, Korea hingga Indonesia sendiri. Nanti akan ada laboratorium dan sebagainya. Sehingga wisatawan mancanegara maupun nusantara yang datang ke Batam, tidak hanya mencari destinasi wisata saja.
Untuk pengembangan KEK Kesehatan ini, Korsel, Australia, Kanada hingga Singapura, menyatakan ketertarikan untuk membangun klinik internasional di Batam. Sehingga, para investor tertarik untuk membangun laboratorum bidang kesehatan di Batam.
Investasi bidang kesehatan, untuk mendorong pengembangan wisata kesehatan. Sehingga, wisatawan mancanegara maupun nusantara yang datang ke Batam, tidak hanya mencari destinasi wisata saja.Tetapi juga akan dikemas dalam wisata kesehatan yang berkualitas dan profesional.
Nantinya disiapkan pelayanan nursing home, oncology centre, stroke centre, cardiology center, stem cell, renal center, cosmetic surgery dan home care facilities. Di sini disiapkan fasilitas kesehatan standar internasional berbiaya murah. Selain itu, kerjasama dengan organisasi kesehatan internasional, dibidang Litbang.
RSBP Batam sendiri kini menerapkan teknologi layanan kesehatan berbasis blockchain. Layanan ini, menyatukan sejumlah besar perusahaan untuk membantu memberikan solusi layanan kesehatan bagi masyarakat Batam. Layanan ini disiapkan RSBP bekerjasama dengan dClinic International dan Deloitte South East Asia serta JP Consulting.
RSBP sendiri sudah pernah menandatangani kontrak kerja sama dengan dClinic dan RSBP Batam. Dengan KEK Kesehatan ini, RSBP Batam nanti akan menerapkan teknologi layanan kesehatan berbasis blockchain.
Layanan ini, menyatukan sejumlah besar perusahaan untuk membantu memberikan solusi layanan kesehatan bagi masyarakat Batam. Layanan ini disiapkan RSBP bekerjasama dengan dClinic International dan Deloitte South East Asia serta JP Consulting.
Rudi juga sudah meresmikan lima layanan baru di RSBP Batam. Kelima layanan yang diresmikan Rudi, berupa CT Scan 128 Slice, ICU PIE, Poliklinik, Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), dan Laboratorium PCR.
Rudi mengharapkann SIMRS nantinya mampu menjangkau masyarakat dan pihak eksternal lainnya yang terakomodir di dalam sebuah aplikasi telepon seluler.
“Agar sewaktu-waktu masyarakat ingin mengetahui rekam jejak kesehatannya, bisa langsung termonitor secara mandiri. Sehingga jika ingin berobat kembali, semuanya sudah tertera di sana. Lebih cepat dan lebih efisien,” ujar Muhammad Rudi.
Di samping menambah devisa daerah, hadirnya layanan RSBP yang terbaru, diharapkan Muhammad Rudi, menjadi awal langkah konkrit BP Batam dalam meningkatkan pelayanan dan kenyamanan calon pasien, sembari menunggu proses legalisasi KEK Bidang Kesehatan yang akan diterapkan di RSBP Batam.
Direktur RSBP Batam, dr. Afdhalun Hakim mengatakan, SIMRS yang merupakan urat nadi rumah sakit harus dikelola dengan baik. Hal tersebut akan berdampak besar pada pengelolaan manajemen di rumah sakit secara simultan.
Keuntungan dari sistem yang baru ini adalah keandalan sistem yang terukur, paperless, dan komprehensif dengan sistem pendukung lainnya. Jadi mulai status pasien, unit gawat darurat, poliklinik, keuangan, dan obat-obatan semuanya sudah terintegrasi lebih baik di sistem,” kata Afdhalun.
Setelah terintegrasi dengan BPJS dan Kementerian Kesehatan RI, dampak yang signifikan terjadi dari pengelolaan SIMRS adalah penghematan dan efisiensi, baik biaya maupun beban kerja petugas. (RO/OL-09)
Penunjukan JLL memperkuat posisi BIH sebagai proyek unggulan sektor kesehatan nasional.
Kemenkes menyebut rumah sakit (RS) asing dimungkinkan untuk membuka cabang di Indonesia. Hal itu selaras dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto
Warga Indonesia dan Bali perlu mengetahui bahwa sejak Juni-Juli 2025, ada 21 penyakit yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
DPRD : RSUD tidak Boleh Menolak Pasien BPJS Kesehatan
Dengan menyandang nama Nusantara, lanjut Imas, menjadikan rumah sakit tersebut sebagai pelayanan kesehatan yang mencakup masyarakat lebih luas tanpa membeda-bedakan
BANYAK penyakit akibat kerja saat ini tetapi belum dilaporkan. Karenanya, RS Umum Pekerja diharapkan menjadi menjalankan pelayanan yang cepat, inklusif, dan profesional.
Sejauh ini tindak lanjut dari kesepakatan dagang energi dengan AS ialah dibuatnya nota kesepahaman (MoU) antara PT Kilang Pertamina Internasional dengan tiga perusahaan energi besar asal AS.
Sekupang, Batam, terus menegaskan perannya sebagai pusat baru wellness tourism di Asia setelah ditetapkan pemerintah melalui BP Batam sebagai KEK Kesehatan Internasional
Kawasan pesisir Kabupaten Batang dan Kota Semarang bakal segera ditata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
KEK Industropolis Batang menutup semester pertama 2025 dengan membukukan nilai investasi sebesar Rp1,1 triliun. Angka itu diperoleh dari masuknya dua tenant strategis.
Berdasarkan tinjauan yang dilakukan, kebutuhan tenaga kerja di Kawasan Industri Kendal masih sekitar 37 ribuan orang. Bahkan, proyeksi kedepannya bisa mencapai 63 ribu tenaga kerja.
Fasilitas kawasan ekonomi khusus merupakan wujud nyata Bea Cukai untuk meningkatkan daya saing usaha, memacu iklim investasi, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved