Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Pemerintah Ngotot Jalankan PTM, Ketua MPR Minta Dibatalkan

Sri Utami
23/6/2021 21:07
Pemerintah Ngotot Jalankan PTM, Ketua MPR Minta Dibatalkan
Ketua MPR Bambang Soesatyo(MI/SENO )

KETUA MPR Bambang Soesatyo menilai  kondisi pandemi saat ini sangat mengkhawatirkan dan tidak aman untuk melaksakan pembelajaran tatap muka. Dia pun meminta pemerintah menunda secara resmi pembukaan sekolah tahun ajaran baru 2021/2022 dengan sistem pembelajaran tatap muka atau PTM.

"Tidak hanya di zona merah saja, namun di seluruh zona selain zona hijau, mengingat kurva covid-19 secara nasional saat ini tengah mengalami kenaikan dan angka positivity rate yang telah mencapai 50%," ujarnya, Rabu (23/6).

Dengan kondisi saat ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus berkoordinasi untuk menghentikan uji coba PTM yang saat ini dilakukan di berbagai sekolah di sejumlah daerah, khususnya bagi daerah yang rata-rata kasus positif hariannya di atas 5%.

"Sebab kondisi covid-19 yang saat ini terus melonjak dapat berisiko tinggi menyebabkan kluster penularan covid-19 di sekolah"

Baca juga: Kemendikbudristek Pastikan PTM Terbatas Tetap Dilaksanakan Juli 2021

Pemerintah pun sambungnya agar merinci dan mendata sekolah-sekolah beserta zona risiko covid-19 sekolah tersebut. Sehingga kebijakan tatap muka di sekolah maupun pembelajaran daring tidak diseragamkan.

"Seperti untuk daerah dengan rata-rata kasus positif di bawah 5% agar dapat dipertimbangkan dilakukan PTM dengan protokol kesehatan yang ketat, sedangkan di daerah-daerah yang sulit sinyal dan kasus covid-19 rendah, agar dapat dipertimbangkan dilakukannya PTM secara terbatas," paparnya.

Selain itu pimpinan yang baru saja mendapat 100 ribu subcriber Youtube ini meminta pemerintah berkomitmen memprioritaskan hak hidup anak sebagaimana tercantum dalam Konvensi Hak Anak.

Dalam konvensi tersebut, hak sehat anak nomor dua dan hak pendidikan anak berada di urutan ketiga. Sehingga penting bagi pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah untuk memperhatikan dan mempertimbangkan hal tersebut dalam menetapkan keputusan maupun kebijakan.

Sebelumnya, Kementerian Pendidik, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) memastikan bahwa pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas tetap dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru di Juli 2021. Meski di tengah meningkatnya kasus covid-19 secara nasional, situasi itu tidak mempengaruhi SKB 4 Menteri yang dikeluarkan pada Maret lalu.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya