Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
Tingginya lonjakan kasus Covid-19 di sejumlah daerah di Indonesia telah menyebabkan kolaps-nya pelayanan di fasiltas layanan kesehatan (fasyankes). Beberapa RS dan puskesmas melaporkan peningkatan pasien yang tinggi dalam beberapa hari terakhir, bahkan BOR di sejumlah RS telah melampaui batas aman.
Epidemilog dari Griffith University Australia Dicky Budiman menilai bahwa situasi saat ini mengkhawatirkan. Lantas dia meminta pemerintah untuk kembali menerapkan PSBB di beberapa daerah dan menunda pelaksanaan PTM yang direncakan dimulai pada awal tahun ajaran baru di Juli nanti.
"PTM ini harus dievaluasi per kondisi daerah. Dan saat ini mau tidak mau ya harus kita tunda dulu," ungkapnya kepada Media Indonesia, Minggu (20/6).
Baca juga: Persi Dorong Distributor Oksigen Penuhi Kebutuhan RS di Jawa Tengah
Dia mengatakan bahwa dirinya pada posisi mendukung PTM. Pasalnya pandemi yang sudah berlangsung lebih dari setahun telah berdampak buruk pada sektor pendidikan.
Namun, melihat situasi beberapa hari terakhir, penyebaran virus yang melonjak tajam dan daya tampung fasyankes kewalahan, maka pelaksanaan PTM tidak bisa dipaksakan. Risiko saat ini sangat tinggi bukan hanya untuk PTM tapi juga aktivitas lainnya.
"Artinya ketika PTM ini dipilih untuk ditunda semua aktivitas lain juga harus berhenti, jadi ke arah PSBB. Ini yang harus dilihat dan yang benar untuk dilakukan setiap daerah terutama di Jawa karena risikonya terlalu tinggi," jelas Dicky.
Lebih lanjut, dia meminta keseriusan pemerintah. Menjelang jadwal pelaksanaan PTM, cakupan vaksinasi guru masih jauh dari target. Padahal saat ini sudah memasuki akhir bulan Juni.
Sementara itu, munculnya varian baru juga jadi alasan tersendiri PTM harus ditunda. Lantaran, varian delta masih belum terkendali dan pengetahuan atau penelitian tentang varian itu belum banyak dilakukan.
"Situasi faskes yang kolaps dan cenderung makin buruk, situasi penyebaran varian delta ini yang belum terkendali ya.g akan membuat program PTM berisko tinggi dan ini berbahaya," tandasnya. (H-3_
Epidemiolog sekaligus peneliti Global Health Security, Dicky Budiman, mengatakan bahwa sebetulnya hal tersebut tidak mengagetkan karena covid-19 kini sudah menjadi endemi.
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) telah mengeluarkan Surat Edaran pada 28 Mei lalu mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19.
Cuaca yang lebih hangat dan basah (kelembaban tinggi) serta perubahan iklim diduga berkontribusi terhadap penyebaran dan perluasan demam berdarah.
MASALAH utama menghadapi covid-19 kali ini yakni meningkatkan kesadaran masyarakat untuk Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan membiasakan protokol kesehatan (prokes) kembali.
Indonesia kini sudah memasuki fase endemi sehingga banyak hal aturan mengenai pandemi covid-19 akan berubah atau menyesuaikan dengan aturan selanjutnya.
Unpad EdEx juga telah meresmikan kerja sama perdana dengan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney yang merupakan BUMN Holding Industri Aviasi dan Pariwisata Indonesia.
DINAS Pendidikan Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) mengabaikan Instruksi Wali Kota Nomor 12 Tahun 2023 tentang pengendalian pencemaran udara dengan tidak menerapkan PJJ.
SEKOLAH menengah atas terbuka (SMA-T) atau sekolah menengah swasta yang disiapkan pemerintah bagi siswa SMP yang dinyatakan tidak lolos PPDB
Pertumbuhan mata minus yang tidak terkontrol dapat mengakibatkan risiko terjadinya komplikasi penyakit mata di kemudian hari.
Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Muhammad Zain mengajak guru instruktur untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dengan semangat yang tinggi.
Ia mengatakan, untuk guru ini targetnya di Sumsel sebanyak 144.807, dan sudah divaksinasi sebanyak 80.887 atau 55,86%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved