Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
UNIVERSITAS Negeri Jakarta menggelar bedah buku Darul Misaq : Indonesia Negara Kesepakatan, yang merupakan buah pemikiran Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Bedah buku yang juga bagian peringata Dies Natalis ke-57 UNJ itu, dilatarbelakangi oleh kepedulian UNJ sebagai universitas berskala nasional terhadap berbagai isu kebangsaan, dan termasuk diskusi-diskusi publik.
Buku itu menjelaskan mengenai Indonesia sebagai nation state dan mozaik luar biasa indah yang ditenun dari kemajemukan suku bangsa, adat istiadat, bahasa, agama, ras, dan antar golongan. Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika adalah pengikat kemajemukan tersebut.
Sebagai negara bangsa yang majemuk, Indonesia juga dianugerahi kondisi geografis yang unik-strategis dan begitu banyak kekayaan alam yang melimpah dari lautan dan daratannya, agar dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Potensi kemajemukan dan kekayaan alam tersebut merupakan peluang dan sekaligus tantangan bagi ikatan kebangsaan Indonesia.
Wapres Ma'ruf Amin menjelaskan, pemikiran mengenai Darul Misaq sebagai jalan tengah atas pandangan Islam dan NKRI untuk menjadi negara yang moderat dan penuh toleransi atas berbagai keragaman yang ada di Indonesia. Untuk itu dirinya berharap bahwa pemikiran Darul Misaq ini dapat menjadi gagasan yang baik demi Negara Kesatuan Republik Indonesia, ungkap Wakil Presiden.
Rektor UNJ Komarudin mengatakan, buku itu merupakan oase dan sekaligus solusi dalam mengatasi problematika ikatan kebangsaan kita yang tengah menghadapi tantangan besar era disrupsi dan segala derivasinya.
Baca juga : Inovasi Sunat Terbaru dengan Teknologi Powerlem
Konsepsi Darul Misaq yang digagas oleh Ma;ruf Amin, lanjutnya, telah melalui proses Panjang pergulatan pemikiran, genealogis, dan empirik sang Empunya. Sejak pergulatannya di dunia pesantren, kampus, organisasi kemasyarakatan, organisasi politik, hingga pemerintahan.
Konsepsi Darul Misaq secara detail, tidak hanya menjelaskan konteks sosial politik yang melatarbelakangi munculnya terminologi Darul Misaq, tetapi juga pembahasan mendasar tentang Darul Misaq dalam bingkai teologis, sosial, politik, pendidikan, dan kebangsaan.
“Dalam konteks bidang pendidikan, konsepsi Darul Misaq menjadi diskursus penting yang relevan dan solutif di tengah problematika pendidikan nasional yang minus dan hampa kesadaran kebangsaan. Selanjutnya, konsepsi Dārul Mịṡāq dapat menjadi jembatan bagi lahirnya kurikulum Pendidikan nasional yang berwawasan kebangsaan. Kurikulum Pendidikan kebangsaan yang bertujuan untuk melahirkan kecerdasan kewargaan digital yang pancasilais, moderat, dan berakhlaqul karimah.” ujar Komarudin.
Direktur Pascasarjana UNJ Nadiroh mengatakan, makna Darul Misaq merupakan realitas keragaman yang menjadi kekayaan bangsa Indonesia. Internalisasi nilai Darul Misaq dapat dilalui dengan melalui adaptasi dan transformasi.
Sejumlah tokoh cendikiawan dan pejabat negara turut hadir dalam bedah buku yang dilangsungkan secara fisik dan virtual tersebut, diantaranya Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Yudian Wahyudi, Dosen Filsafat Ketuhanan STF Driyarkara Simon Petrus Lili Tjahjadi, dan Pakar Pendidikan Azyumardi Azra. (RO/OL-7)
Apa sebenarnya motif Ade Armando menyatakan Gibran adalah wapres terbaik yang dimiliki Indonesia? Tes ombakkah? Atau, jangan-jangan ada tujuan politik tertentu.
WAPRES K.H. Ma'ruf Amin mengucapkan terima kasih kepada para pemain yang telah berjuang di lapangan dan mendoakan Timnas RI dapat mendai juara Piala AFF 2020.
Selain stamina, Ma’ruf menambahkan, hal kedua yang harus dibenahi Timnas Indonesia adalah kecepatan para pemain.
Ma'ruf Amin yang telah menjagokan enam negara yang berpotensi juara.
Justru pemerintah ingin Indonesia tetap berkompetisi dalam event-event yang diadakan oleh FIFA.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan semangat pada Timnas Indonesia yang akan berlaga melawan Timnas Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 19 Juni mendatang.
Peluncuran Platform Perpustakaan Digital BukuAku
PERUSAHAAN kecantikan L'oréal, merayakan 45 tahun perjalanannya di Indonesia. Memperingati 45 tahun, L'oréal meluncurkan buku The Essentiality of Beauty.
Buku Eat, Play, Love merupakan profil perusahaan yang dibuat dengan konsep storytelling sehingga tidak seperti umumnya.
Hal ini dilakukan guna lebih mendekatkan profil pasangan nomor urut 1 Amin kepada pemilih di Tatar Sunda
Bazar buku kali merupakan rangkaian tur BBW Books Indonesia 2024 dengan Bandung sebagai kota pertama untuk disinggahi.
Menemukan kasih ibu dalam kumpulan puisi Ona Poppy, Puan Ikal karya Maria Sopamena.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved