Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PERKEMBANGAN teknologi informasi dan komunikasi (TIK) membentuk adanya transformasi digital dan ekonomi digital.
Karena itu, dirasakan akan kebutuhan akan keterampilan dan kinerja yang baik untuk dapat mengimplementasikannya. sumber daya manusia (SDM) dalam bidang digital, saat ini masih di dominasi oleh kaum pria.
“Meskipun perkembangan serta peluang keamanan siber makin meningkat pesat, namun keterwakilan perempuan dalam bidang keamanan siber masih sangat rendah," ungkap Eva Noor CEO PT Xynexis International (Kamis,22/4/2021), yang ikut menggagas terbentuknya gerakan IWCS (Indonesia Women in Cyber Security) pada keterangan pers, Kamis (22/4)..
"Bahkan lebih rendah bila dibandingkan dengan bidang TI.Salah satu yang melatar belakangi ini adalah kurangnya informasi, sosialisasi dan keterampilan dalam keamanan siber untuk Perempuan,” kata Eva.
Menurut Eva, dari sudut pandang keadilan sosial, upaya untuk melibatkan perempuan dan anak perempuan dalam pekerjaan di bidang keamanan siber adalah langkah yang tepat untuk dilakukan, sekaligus merupakan strategi pengembangan sumber daya yang cerdas.
"Dengan banyaknya sosialisasi yang dilakukan, diharapkan akan dapat mendorong perempuan dan anak perempuan untuk dapat memiliki kompetensi yang lebih baik dalam bidang keamanan siber. Serta tertarik untuk memilih keamanan siber sebagai bidang kariernya dan membantu lebih banyak perempuan untuk bisa menjadi pemimpin dalam industri ini," paparnya.
Ia mengatakan dengan terwujudnya IWCS diharapkan dapat menghilangkan persepsi bahwa keamanan siber bukanlah bidang yang tepat untuk kaum perempuan.
Berdasarkan data cyber security ventures, diprediksi terdapat peluang pekerjaan di bidang keamanan siber sekitar 3,5 juta pada beberapa tahun ke depan. Hal ini menjadi peluang besar bagi para perempuan untuk mengembangkan diri di bidang keamanan siber.
Sementara itu, Intan Rahayu S.Si., M.T, Direktur Identifikasi Kerentanan dan Penilaian Risiko Infrastruktur Informasi Kritikal Nasional – Badan Siber dan Sandi Negara (IKPR-IIKN -BSSN RI) mengatakan IWCS terinspirasi dari kegiatan serupa di beberapa negara yang merupakan wadah bertukar informasi dan kegiatan mentorship secara teknis dan profesional kamsiber.
“Di Indonesia, bukan hanya bersifat teknis operasional kamsiber secara profesional, namun juga dalam rangka peningkatan kompetensi dan kemampuan perempuan dan anak anak perempuan dalam menjaga propertinya di ranah siber,” ujar Intan Rahayu.
Pada tahun 2021 beberapa tokoh perempuan dari berbagai institusi dan industri keamanan siber di Indonesia berkumpul dan sepakat untuk membuat suatu gerakan yang dinamakan Indonesia Women in Cybersecurity (IWCS).
Gerakan ini merupakan perkumpulan tanpa badan hukum, yang memiliki program dengan melibatkan para perempuan sebagai pemangku kepentingan (stakeholder) di bidang keamanan siber yang diharapkan dapat menginspirasi dan bekerja sama untuk menguatkan keamanan siber di Indonesia.
Tujuan IWCS adalah mendorong perempuan dan anak perempuan untuk bisa berperan dalam membangun keamanan siber di Indonesia. IWCS memberikan awareness, education, dan empowerment kepada perempuan-perempuan di Indonesia di bidang keamanan siber.
Launching IWCS dilaksanakan pada 21 April 2021, bertepatan dengan Hari Kelahiran R.A. Kartini. Hal ini selaras dalam mendukung semangat juang Kartini dalam menyetarakan hak kaum perempuan dengan kaum pria.
Pada kegiatan launching ini, IWCS mendorong para perempuan Indonesia untuk dapat meningkatkan kompetensi dalam bidang keamanan siber, yang mana sekarang masihd idominasi oleh kaumpria.
IWCS mengajak para kaum perempuan untuk menunjukkan kemampuan diri bahwa keamanan siber juga dapat dikembangkan oleh kaum perempuan.
RA Kartini pernah mengatakan bahwa “Aku tiada dapat melenyapkan rasa berani. Kalimat Aku mau! Membuat kita mudah mendaki puncak gunung". Kartini masa kini pun harus bisa berani untuk terus berusaha.
"Bersama IWCS, kita perempuan Indonesia akan bersinergi dalam meningkatkan keamanan siber Indonesia," ucap Intan.
Di sisi lain, Deputy EVP CX & BUMN Digitalisation PT Telkom Indonesia Tbk Sri Safitri mengatakan,“Saya berharap kegiatan IWCS bisa meningkatkan literasi digital perempuan Indonesia, sehingga kesetaraan gender di Indonesia bisa lebih cepat dicapai dan Indonesia 4.0 menjadi lebih cepat terwujud." (RO/OL-09)
PENGUATAN langkah koordinasi dan sinergi antarpara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah serta masyarakat harus mampu melahirkan gerakan antikekerasan.
BNPT menyebut seorang perempuan yang sejatinya memiliki nilai keibuan, justru secara sengaja atau tidak sengaja menjadi aktor penting di dalam berbagai peristiwa atau aktivitas terorisme.
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan meyakini langkah Polri dalam menangani laporan kekerasan akan lebih cepat, tepat dan berpihak kepada korban.
Indonesia didorong untuk memanfaatkan kekayaan budaya dalam mendorong pengembangan industri ekonomi kreatif di tingkat global, termasuk melalui inovasi dan inklusi
SEGERA atasi tantangan struktural yang dihadapi perempuan agar mampu berperan aktif dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
Ajang Women's Day Run 10K 2025 diikuti 6.000 peserta, melampaui angka tahun sebelumnya yang mencapai 5.000 pelari dari berbagai komunitas dan latar belakang.
Midtown Residence Jakarta gelar talkshow inspiratif di hari Kartini
Dalam rangka memperingati Hari Kartini, The Sunan Hotel Solo menggelar acara istimewa bertajuk “Suara Kartini: 21 Perempuan, 1 Semangat” pada 21 April 2025.
IBU ialah sekolah pertama bagi anak-anaknya. Generasi yang memiliki daya pikir yang baik lahir dari ibu yang sehat, pintar, dan berdaya.
Dalam rangka memperingati Hari Kartini, Grand Mercure Solo Baru bersama Solopos Media Grup menggelar talkshow bertajuk "Membangun Kolaborasi untuk Masa Depan".
Lomba yang disiapkan manajemen adalah lomba menggulung stagen bagi 'bapak-bapak' Head of Department (HOD), lomba merias wajah berpasangan, dan lomba fashion show.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved