Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Jokowi Instruksikan BMKG Gencarkan Informasi Cuaca Ekstrem

Andhika Prasetyo
06/4/2021 11:48
Jokowi Instruksikan BMKG Gencarkan Informasi Cuaca Ekstrem
Presiden Joko Widodo(MI/Presidential Palace/Agus Suparto)

PRESIDEN Joko Widodo menginstruksikan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk menggencarkan penyebaran informasi terkait potensi cuaca ekstrem, terutama akibat Siklon Tropis Seroja di Tanah Air.

Jokowi ingin informasi tersebut dapat diserap secara baik oleh pemerintah daerah dan masyarakat sehingga berbagai persiapan dan antisipasi bisa dilakukan dengan semaksimal mungkin.

"Pastikan masyarakat bisa mengakses, memantau prediksi cuaca dan iklim yang dikeluarkan BMKG. Mereka harus tahu semua sehingga dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan untuk menghadapi ancaman risiko bencana," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (6/4).

Baca juga: 8.424 Warga Mengungsi Akibat Bencana Banjir NTT

Dalam kesempatan tersebut, kepala negara juga meminta seluruh jajarannya untuk mempercepat proses evakuasi, pencarian dan penyelamatan korban bencana banjir di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Secara khusus, Jokowi meminta Kepala BNPB dan Kepala Basarnas dibantu Panglima TNI dan Kapolri untuk mengerahkan tambahan personel di lapangan sehingga dapat menjangkau lebih banyak wilayah yang terdampak.

"Upaya ini harus dilakukan untuk melancarkan proses evakuasi dan pencarian dan penyelamatan korban," tuturnya.

Demi mempercepat evakuasi, Presiden juga menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk mengerahkan alat berat sebanyak-banyaknya untuk membuka akses jalan.

Selain itu, Jokowi juga meminta kementerian/lembaga terkait untuk membantu pemenuhan kebutuhan para pengungsi mulai dari makanan dan minuman, tenda, pakaian dan sebagainya.

Jika akses melalui darat masih sulit dijangkau, ia mendesak pengiriman bisa dilakukan melalui jalur laut dan udara.

"Segera penuhi kebutuhan para pengungsi. Saya tahu kemarin sudah ada beberapa kebutuhan dikirim tetapi karena cuaca yang sangat ekstrem, belum bisa masuk ke lokasi," tegas mantan Wali Kota Solo itu. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik