Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Presiden: Jadikan Momentum Nyepi sebagai Introspeksi Diri        

Andhika Prasetyo
27/3/2021 19:30
Presiden: Jadikan Momentum Nyepi sebagai Introspeksi Diri        
Presiden Joko Widodo(Dok. Sekretariat Presiden RI )

PRESIDEN Joko Widodo mengajak seluruh Umat Hindu untuk menjadikan peringatan Hari Suci Nyepi tahun ini sebagai momentum introspeksi diri.

Pergantian tahun baru Saka kali ini, sambungnya, harus dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan dan keseharian, terutama di tengah situasi pandemi covid-19.

"Saya mengajak umat Hindu di seluruh Tanah Air menjadikan peringatan Nyepi tahun ini menjadi momentum untuk introspeksi serta menata kembali sikap dan perilaku kita dalam menjaga keharmonisan dengan alam, dengan sesama, dan dengan Sang Pencipta sehingga pergantian tahun baru Saka ini akan bisa memberikan vibrasi positif bagi kehidupan kita," ujar Jokowi dalam peringatan Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943 secara virtual, Sabtu (27/3).

Dalam sambutannya, kepala negara juga berpesan kepada umat Hindu untuk menjaga kedamaian dan hidup berdampingan dengan umat-umat beragama lainnya.

Karena sejatinya, sejak zaman kerajaan, toleransi antarumat beragama sudah diterapkan dengan sangat baik dan sudah semestinya hal tersebut terus dilanjutkan sampai sekarang.

Baca juga : Presiden Sampaikan Ucapan Selamat Hari Suci Nyepi

Kepala negara pun memberi contoh Candi Prambanan yang dibangun berdampingan dengan candi Sewu yang bercorak Budha. 

"Ini mengajarkan kepada kita semua bahwa toleransi dan hidup rukun berdampingan antarumat beragama sudah dipratekkan sejak dulu. Bhineka tunggal ika merupakan DNA bangsa Indonesia," tuturnya.

Lebih lanjut, Jokowi juga berpesan kepada seluruh masyarakat di Tanah Air untuk senantiasa menjaga warisan budaya bangsa, menjaga mahakarya nusantara yang tersebar di seluruh Indonesia.

Candi-candi yang disinggung Jokowi serta bangunan bersejarah lainnya tentu menyimpan sejarah dan nilai luhur dan menjadu sebuah pembuktian kemampuan dan keunggulan bangsa dimasa lalu.

"Warisan bersejarah ini sangat potensial untuk dikembangkan dan dimanfaatkan untuk kemajuan bangsa sebagai sumber pembelajaran nilai-nilai luhur bangsa, untuk kemajuan riset dan ilmu pengetahuan dan untuk dikembangkan secara profesional sebagai tujuan destinasi wisata. Bangunan-bangunan itu mampu menarik banyak wisatawan domestik dan mancanegara untuk lebih mengenal dan mencintai peninggalan bersejarah bangsa kita. dan tentunya akan berdampak pada kesejahteraan khususnya masyarakat di sekitar mereka," tandas Jokowi. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya