Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
SURVEI nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terkini menunjukkan bahwa rakyat indonesia yang yakin untuk ikut vaksinasi hanya 46%. Bahkan, yang tegas tidak mau divaksin mencapai 29%.
Survei ini dilakukan semua provinsi di Indonesia ini dilakukan pada 28 Februari 2021 – 8 Maret 2021 dengan metode wawancara tatap muka. Survei ini melibatkan 1220 responden yang dipilih secara acak, dengan margin of error 3,07%.
"Sangat banyak warga, 29%, yang tidak mau divaksin. Hanya 46% warga yang mantap mau divaksin. Selebihnya ada 23% yang pikir-pikir dulu/ragu, dan 2% tidak menjawab," Direktur Riset SMRC Deni Irvani pada acara rilis survei nasional SMRC bertajuk “Satu Tahun COVID-19: Sikap dan Perilaku Warga terhadap Vaksin” yang dipresentasikan di Jakarta hari ini.
Angka tersebut kata Deni, sangat jauh jika dibandingkan dengan target vaksinasi 70% warga untuk mencapai Herd Immunity. "Proporsi itu belum memenuhi target 70% vaksinasi pada warga untuk herd immunity secara nasional," tuturnya.
Baca juga: SMRC: Warga DKI Jakarta Paling Menolak Vaksinasi Covid-19
Survei juga menunjukkan bahwa persentase tertinggi warga yang menolak untuk divaksin Covid-19 ditemukan di DKI Jakarta (33%), Jawa Timur (32%), dan Banten (31%). Sementara persentase terendah penolakan untuk divaksin ditemukan di Jawa Tengah (20%).
“Ini temuan yang mengkhawatirkan, mengingat DKI adalah daerah yang yang memiliki tingkat penyebaran Covid-19 tertinggi di Indonesia,” ujarnya.
Menurut Deni, tingginya tingkat penolakan terhadap vaksin di DKI Jakarta tampaknya sejalan dengan persepsi tentang keamanan vaksin. Di DKI Jakarta, sebagaimana juga di Sumatera, persentase warga yang tidak percaya bahwa vaksin dari pemerintah aman mencapai 31%. Di sisi lain, hanya 19% warga Jawa Tengah yang tidak percaya vaksin dari pemerintah aman.
Survei nasional SMRC juga mengungkapkan sejumlah temuan terkait aspek demografi warga. Secara nasional, persentase warga warga laki-laki yang menyatakan tidak bersedia divaksin (33%), lebih tinggi dari perempuan (26%). (OL-4)
LEMBAGA Survei Charta Politika Indonesia merilis survei terbaru evaluasi publik atas kinerja Gubernur- Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2025
Sebanyak 53% pekerja penuh waktu mengatakan bahwa mereka menabung lebih sedikit dari rencana, hanya 23% yang mampu menabung lebih banyak dari yang ditargetkan.
Survei YouGov di Indonesia tentang resolusi tahun baru 2025 mengungkapkan 74% responden ingin mengelola keuangan dengan lebih baik.
Lembaga riset Ethical Politics mencatat tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencapai 77,73%.
Pramono mengatakan enggan untuk membuat konten khusus terkait pekerjaannya. Sebab, ia tidak terlalu suka untuk tampil di media sosial.
40 persen responden mengaku sangat mengkhawatirkan kemungkinan AS akan terlibat dalam perang besar dengan Iran.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved