Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Sandiaga Sebut Candi Borobudur Jadi Venue Asian Tourism 2023

Insi Nantika Jelita
05/2/2021 11:06
Sandiaga Sebut Candi Borobudur Jadi Venue Asian Tourism 2023
Sejumlah wisatawan berada di kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jateng.(ANTARA/Anis Efizudin)

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menuturkan, dalam kapasitas Indonesia yang akan menjadi Ketua ASEAN pada 2023, Candi Borobudur akan menjadi Venue Asian Tourism Forum di tahun tersebut.

Hal itu disampaikan Sandiaga usai acara 24th meeting of The ASEAN Tourism Minister Meeting yang dihadiri para menteri pariwisata dari 10 negara lainnya secara virtual, Kamis (4/2).

"Kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif akan menjadi kebangkitan ekonomi Indonesia dan sejalan dengan agenda pembangunan negara kita menuju Indonesia maju," kata Sandiaga dalam keterangan resmi, Jumat (5/2).

Baca juga: Sinergi Korminas dan Kemenparekraf Majukan Pariwisata Indonesia

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan, rencana penyelenggaraan skala internasional tersebut, dapat membuka peluang kebangkitan pariwisata, serta menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya

Selain itu, Sandiaga juga membahas kegiatan untuk penyiapan pariwisata berkaitan covid-19, seperti program dana hibah pariwisata Indonesia kepada negara-negara ASEAN.

"Kita akan meneruskan program hibah pariwisata yang akan diperluas dan diperbanyak. Berkaitan dengan We Prepare, kita mendorong dan mengusung konsep ASEAN Travel Coridor Arrangement, seperti free covid-19 corridor di Bali," ungkapnya.

Menurut Sandiaga, dalam mendukung travel corridor ini, semua aturan dalam bingkai protokol kesehatan dikatakan harus tetap dilakukan secara disiplin. Lalu, melaksanakan komunikasi intensif untuk beberapa daerah prioritas seperti Bali, Batam, dan Bintan, maupun beberapa daerah lainnya yang bisa menjadi pilihan utama pemulihan pariwisata. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya