Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SEBAGIAN umat Kristiani di Purwokerto, Jawa Tengah (Jateng) memilih melakukan ibadah Natal secara virtual yang berlangsung sejak Kamis (24/12) hingga Jumat (25/12). Meski dilaksanakan secara virtual, hal itu tidak mengurangi makna dalam ibadah Natal.
Pendeta GKI Martadireja Purwokerto, Dimas Aryo Yuwono mengatakan bahwa Natal 2020 sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. "Bahkan, tidak pernah terbayangkan sebelumnya kalau harus beribadah secara virtual. Tetapi, ibadah secara virtual menjadi pilihan terbaik dalam kondisi pandemi seperti saat ini," katanya.
Wawan, salah seorang jemaat gereja setempat mengatakan bahwa meski ibadah Natal dilaksanakan secara virtual, namun tidak akan mengurangi maknanya. "Ini merupakan pilihan terbaik, jangan sampai memunculkan klaster Covid-19 di gereja. Kami bersyukur, masih tetap dapat beribadah bersama keluarga di rumah masing-masing melalui media sosial," jelasnya.
Sementara jemaat dari Gereja Katedral Kristus Raja Purwokerto, Megandika, memilih untuk mengikuti ibadah secara virtual, meskipun ada misa di gereja dengan menerapkan protokol kesehatan. "Saya bersama keluarga memilih untuk di rumah saja, lebih nyaman dan aman. Karena saya memiliki anak berusia 2 tahun dan orang tua lansia. Jadi, kalau ke gereja tetap berisiko tinggi. Meski secara virtual, kami tetap bersyukur bisa merayakan Natal dengan kondisi sehat," katanya.
Ia mengakui, beribadah secara virtual sangat berbeda dengan ibadah langsung di gereja. Biasanya di gereja, bisa bertegur sapa dengan jemaah lain.
"Memang dengan virtual, maka nilai kebersamaan dan persekutuan ada yang hilang atau tidak terasa kuat. Ikatannya terasa hanya di ruang maya," ujarnya.
Sementara Fery, jemaat dari GKJ Purwokerto mengatakan bahwa gereja setempat juga tidak menggelar ibadah Natal secara tatap muka. "Ibadah dilaksanakan secara daring dan hanya sekali dilaksanakan. Ibadah virtual dipilih karena masih adanya pandemi Covid-19. Sehingga untuk menekan penularan Covid-19, maka ibadah virtual jadi pilihan," jelasnya. (R-1)
30 persen dari total 29 ribu pengusaha penggilingan di Jawa Tengah (Jateng) tidak beroperasi. alasannya mereka tidak mampu membeli harga gabah.
BUPATI Pati Sudewo mencabut kebijakan 5 hari sekolah dan mengembalikan waktu belajar 6 hari sekolah pada Jumat (8/8). Itu dilakukan bersamaan pembatalan tarif PBB hingga 250 persen
Peresmian perusahaan asal Amerika Serikat itu dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi didampingi Bupati Batang Fais Kurniawan.
Balai Latihan Kerja (BLK) Semarang 1 milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah(Jateng) membuka pelatihan Pemandu Wisata Gunung seiring dengan banyaknya kecelakaan di gunung
SEBANYAK 1.411 guru swasta kategori prioritas (R1D) di Jawa Tengah telah lulus seleksi pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sejak 4 tahun lalu, namun belum penempatan
Arus lalu lintas di depan pabrik Polytron, tepatnya dari arah Semarang menuju Demak, sudah relatif lancar, tidak tersendat seperti hari-hari sebelumnya.
SALAH satu insiden paling menggemparkan dalam konflik berkepanjangan di wilayah Gaza adalah serangan militer Israel yang menghantam Gereja Keluarga Kudus (GKK) pada Kamis (17/7/2025).
Tidak hanya muslim, warga Kristen di wilayah Tepi Barat, Palestina, itu juga merasakan pedihnya penjajahan Israel.
PARA pemimpin gereja di Kota Taibeh, Tepi Barat, Palestina, menyerukan bantuan komunitas global untuk menghentikan gelombang kekerasan dari para pemukim Yahudi.
KEKERASAN yang dilakukan para pemukim Yahudi di wilayah Palestina menyasar Desa Taibeh,. Ini merupakan satu-satunya desa Palestina yang seluruh penduduknya beragama Kristen.
Pangko-ops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto mengatakan pasukannya saat ini ikut terlibat dalam kegiatan gotong royong pembangunan atau perbaikan gereja bersama masyarakat
Paus Leo XIV menambahkan bahwa Gereja perlu membuka diri pada pemahaman baru mengenai peran dan tugas perempuan dalam pelayanan dan soal kepemimpinan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved