Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
SETELAH siklon Molave, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan adanya pergerakan Siklon Goni atau sebuah jenis sistem tekanan udara rendah yang terbentuk secara umum di daerah tropis.
Menurut Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta, pada Jumat 30 Oktober 2020 pukul 07:00 WIB, posisi Goni berada di 16.3LU, 132.7BT yakni sekitar 1.650 km sebelah utara timur laut Tahuna.
Arah geraknya menuju barat daya dengan kecepatan 9 knots (17 km/jam) bergerak menjauhi wilayah Indonesia, sementara kecepatan angin maksimum mencapai 85 knots (155 km/jam).
Dalam jangka 24 jam atau pada 31 Oktober 2020 pukul 07:00 WIB, TCWC memprediksi posisinya berada 15.3LU, 128.9BT (sekitar 1380 km sebelah utara timur laut Tahuna dengan arah gerak dan kecepata masih sama.
"Siklon Tropis Goni memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia, yakni pertama, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. Kedua, gelombang laut dengan ketinggian 1,25 - 2,50 meter dan 2,50 - 4,0 meter," sebut BMKG dalam laman resminya.
Gelombang laut tinggi mencapai 2,5 meter diperkirakan muncul di wilayah perairan kep. Sangihe hingga Kep Talaud, Laut Maluku bagian Utara, Perairan Utara Halmahera, Laut Halmahera, Perairan Raja Ampat bagian Utara, Perairan Manokwari, Perairan Utara Biak, Teluk Cendrawasih, Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Biak.
Sedangkan Gelombang laut dengan ketinggian 2.50 - 4,0 terdapat di wilayah Samudera Pasifik Utara Papua Barat.
Sebelum Goni, TCWC Jakarta juga memperingatkan dampak taifun Molave yang memporak porandakan Filipina dan Vietnam. Pada Kamis, 29 Oktober 2020, taifun Molave menyebabkan bencana tanah longsor di daerah terpencil di Provinsi Quang Nam, Vietnam dan menewaskan 13 orang dengan 40 orang hilang. Molave telah melemah menjadi badai tropis setelah mendarat pada Rabu (28/10) dan diperkirakan akan mencapai Laos pada Kamis (29/10) malam. (H-2)
Banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah terjadi karena air laut pasang (rob) di perairan utara Jawa Tengah cukup tinggi hingga mencapai 1,1 meter.
Masyarakat DKI Jakarta diimbau untuk waspada dengan cuaca pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah masih berlangsung dengan ketinggian 1,25-3,5 meter sehingga cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran.
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Gelombang tinggi disertai angin kencang di perairan pantai selatan Cianjur dilaporkan terjadi sejak Senin (28/7).
CUACA ekstrem tak hanya menjadi ancaman di musim penghujan. Dalam beberapa hari terakhir, hujan deras hingga ekstrem kembali mengguyur sejumlah wilayah di Tanah Air,
BMKG. merilis prakiraan cuaca nasional. Kota-kota besar di Indonesia diprediksi mengalami beragam kondisi cuaca mulai dari cerah berawan hingga hujan
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
Model ponco itu longgar, bisa terbang saat berkendara dan berisiko menutupi visibilitas pengendara atau pun pengendara lain, hingga tersangkut di jari-jari roda sepeda motor.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved