Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Luhut : Industri Farmasi Akan Bereformasi dan Bangkit Lagi

Hilda Julaika
13/8/2020 20:28
Luhut : Industri Farmasi Akan Bereformasi dan Bangkit Lagi
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut B. Pandjaitan(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

MENTERI Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut B. Pandjaitan menyatakan, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, ditargetkan industri farmasi Indonesia akan reformasi dan bangkit.

“Fokus penanganan covid-19 dinilai sudah berjalan dengan baik. Sekarang kita juga sudah bisa ekspor APD, kita juga sedang membuat vaksin hasil kerja sama dari RSPAD dan juga Bio Farma,” ujar Menko Luhut saat menjadi narasumber di forum virtual Raker dan Konsultasi Nasional (Rakerkornas) APINDO, Kamis (13/8).

Pihaknya pun mengharapkan para pengusaha sektor industri farmasi bisa lebih maju lagi. Pihaknya meminta industri melakukan produksi dan pemerintah yang akan memberikan dukungan.

"Produksi saja dan pemerintah akan memberikan proteksi dan dukungan penuh, yang penting kita kerjakan dengan team work yang solid," imbuhnya.

Luhut kemudian menjelaskan, mengenai perkembangan uji coba vaksin, saat ini telah mencapai tahap 3. Ia pun mengungkapkan, Indonesia juga akan segera membuka RS Internasional. RS ini akan diisi oleh para dokternya yang akan terdiri dari para dokter dengan kompetensi terbaik dunia yang akan bekerja bersama dengan para dokter Indonesia.

“Jadi para dokter kelas 1 bisa praktek, sekaligus juga transfer teknologi dengan dokter-dokter kita. Diharapkan masyarakat juga tidak menghabiskan banyak biaya untuk pengobatan ke luar negeri,” jelasnya. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya