Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
WAKIL Ketua Umum Partai NasDem Ahmad M Ali minta pemerintah menyiapkan perangkat hukum dengan sanksi lebih tegas agar penularan virus korona atau covid-19 tidak semakin masif.
"Kalau tidak ada sanksi yang tegas ya sama saja. Jangan berupa imbauan-imbauan lagi karena kalau masyarakat tidak tertib, kasus positif covid-19 bisa sampai 200.000 lebih," kata Ahmad Ali kepada wartawan di Jakarta, Selasa (28/7).
Baca juga: Cegah Klaster Perkantoran, Karyawan Jangan Berkerumun di Kantin
Ahmad Ali yang juga merupakan Ketua Fraksi Partai NasDem DPR mengungkapkan hal itu setelah melihat fakta ternyata kasus infeksi covid-19 di Indonesia bukannya semakin melandai, melainkan malah semakin mengkhawatirkan.
Baca juga: PT Antam Bantah Puluhan Karyawan Positif Covid-19
Pemerintah mengumumkan, pada Senin (27/7) angka kasus infeksi covid-19 di Indonesia menembus 100.303 kasus, tertinggi di Asia Timur dan Asia Tenggara.
Jumlah itu diperoleh setelah adanya tambahan 1.525 kasus baru. Selain kasus infeksi mencapai 100.303, Indonesia juga memiliki angka kematian covid-19 sebanyak 4.838 kasus.
Baca juga: Perkantoran Jadi Klaster, Satgas : Lebih Baik WFH
Kasus positif covid-19 di Indonesia telah melampaui total positif covid-19 di Tiongkok yang hampir 84.000 dengan penduduk 1,4 miliar. Bahkan di ASEAN, Indonesia menempati peringkat pertama.
Baca juga: Pegawainya Positif Covid-19, Disdik DKI Akui Belum Dapat Laporan
Ahmad Ali mengingatkan, negara-negara di Asia kini menghadapi ancaman gelombang baru covid-19 setelah sebelumnya sempat mereda.
Indonesia disebut masuk dalam 10 negara Asia yang bakal menghadapi ancaman gelombang kedua covid-19. Sembilan negara lainnya adalah Tiongkok, Hong Kong, Vietnam, Jepang, Filipina, Malaysia, Korea Selatan, Korea Utara, dan Iran.
Baca juga: Karyawan Terpapar Covid-19, Perusahaan Wajib Biayai Rapid Test
Sebagaimana diberitakan, saat ini klaster yang paling potensial menjadi sumber penularan covid-19 adalah perkantoran. Ketika kantor-kantor mulai dibuka, interaksi mulai berlangsung, maka penularan pun meningkat.
Baca juga: Soal 30 Karyawan Positif Covid-19, tvOne: Laporan Siapa?
Permasalahannya, menurut Ahmad Ali, bukan pada kantor, atau pasar atau mal atau moda transportasi, melainkan yang paling utama adalah kedisiplinan dan konsistensi semua pihak dalam melaksanakan protokol kesehatan.
"Jika protokol kesehatan dilonggarkan, tidak memakai masker, tidak menjaga jarak, tidak mencuci tangan pakai sabun, dan lain-lain, maka setiap tempat adalah sumber penularan. Ketika di kantor tidak ada pengawasan dan tidak saling mengingatkan maka virus korona akan mudah menular," katanya.
Baca juga: Muncul Klaster Perkantoran di Ibu Kota, Wagub: Kami Sosialisasi
Idealnya, tambah Ali, setiap orang menjadi polisi bagi dirinya sendiri. "Kita prihatin ketika Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat bahwa sebanyak 440 karyawan yang tersebar di 68 perkantoran di Jakarta terpapar covid-19."
Karena berpotensi masuk ke gelombang kedua, Ahmad Ali mengingatkan pemerintah agar bersikap jauh lebih tegas terhadap siapa pun yang mengabaikan atau melanggar protokol kesehatan.
Dia menduga, meningkatnya jumlah kasus covid-19 karena tidak ada pengawasan ketat di areal perkantoran yang kini menjadi klaster baru.
"Kalau mal dan area publik lainnya ada yang mengawasi, lalu siapa yang mengawasi kantor-kantor? Siapa yang bisa menjamin pusat-pusat perkantoran menerapkan ketentuan 50%kapasitas ruang kantor harus kosong?" kata Ali.
Dia mengatakan, upaya mengeliminasi covid-19 masalah kita bersama. "Apa pun hasil kajian pemerintah terhadap trend pandemi covid-19 harus kita kawal. Jangan sampai pemerintah berjalan sendirian mengatasi masalah ini. Kita tidak ingin kita kembali ke masa sebelum pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diberlakukan."
Ahmad Ali menyayangkan, masa transisi new normal dianggap oleh masyarakat sebagai kembalinya kebiasaan lama sebelum ada covid-19. "Alhasil penularan covid-19 tidak terbendung di saat negara-negara lainnya sudah pada fase landai," katanya.
Dia mengingatkan covid-19 bukan ilusi, juga bukan mitos. "Jadi perlu kesadaran semua dalam melaksanakan protokol kesehatan," katanya. (X-15)
Pakar epidemiologi dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman mengatakan bahwa varian omicron JN.1 saat ini sudah berstatus variant of interest
Pelanggan kereta api jarak jauh dan kereta api lokal diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan covid-19.
68 juta orang di Indonesia telah menerima vaksin covid-19 dosis ketiga. Data itu termuat dalam laman covid19.go.id
Sebanyak 46.319 orang menerima booster kedua pada Rabu, (8/3). Total sebanyak 2.815.002 telah dilaporkan menerima vaksin covid-19 dosis yang ke-4.
Kemendikbud-Ristek memberikan diskresi penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di masa pandemi Covid-19 dalam aturan terbaru yang dirilis 29 Juli 2022.
Kemenkes mencatat per 22 Juli 2022 sebanyak 27 orang jemaah haji Indonesia terpapar covid-19 dan saat ini menjalani isolasi mandiri di daerahnya masing-masing.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved