Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Bercita-citalah jadi Ulama, Bukan Penceramah

Muhamad Fauzi
18/7/2020 17:55
Bercita-citalah jadi Ulama, Bukan Penceramah
Dr Jeje Zainuddin, Wakil Ketua Persatuan Islam (Persis).(Istimewa)

ULAMA tidaklah identik dengan penceramah, dan tidak setiap penceramah layak disebut ulama. Penceramah populer di tengah manusia, belum tentu diakui disisi Allah.

"Ulama dimuliakan di sisi Allah walau tidak dihormati di tengah manusia," ungkap Wakil Ketua Persatuan Islam (Persis) Dr. Jeje Zaenudin dalam pesan whatsapp yang diterima mediaindonesia.com, Sabtu (18/7)

Penceramah, ungkapnya, bisa populer karena kefasihan lisannya. Sementara ulama populer karena karya ilmiahnya. Penceramah bisa berwibawa karena pakaiannya dan para pengawalnya. Ulama berwibawa karena kedalaman iman dan taqwanya.

Penceramah menyampaikan apa yang dipesan pemirsanya. Ulama menyampaikan amanah Allah dan Rasulnya. Penceramah gembira dengan kepuasan dan keridoan pendengarnya. Ulama bahagia dengan pahala dari Tuhannya.

Baca Juga: Salah Kaprah Kriminalisasi Ulama

"Tidak setiap orang berilmu bisa disebut ulama, apalagi sekedar penceramah, hanya mereka yang dengan ilmunya menjadi takut dan khusyu kepada Allah yang berhak menyandang predikat ulama," ujarnya.

Ulama bukanlah mereka yang yang fasih benceramah,  populer di tengah manusia,  dipuja dan dipuji laksana selebritis,  bukan pula mereka yang kehadirannya disambut sukacita jutaan manusia. Ulama yang sebenarnya adalah pewaris para nabi. Para nabi tidaklah mewariskan harta benda maupun ketenaran. Para nabi mewariskan ilmu, budi pekerti dan ketakwaan.

Siapa yang mewarisi ilmu,  akhlak mulia,  dan ketakwaan, merekalah yang sebenar benar ulama yang Allah angkat derajat dan martabatnya di atas semua manusia. "Maka bercita citalah jadi ulama yang sebenarnya," tandasnya. (OL-13)

Baca Juga: Peran Ulama Dinilai Strategis Bantu Pemerintah Tangani Covid-19



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik