Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan, dari 1 Januari hingga 15 Juli tercatat jumlah kejadian bencana sebanyak 1.639 kali peristiwa.
Dilansir dari media sosial @BNPB_Indonesia, kejadian bencana alam yang mendominasi adalah bencana banjir dengan 656 kali kejadian. Lalu diikuti dengan bencana alam puting beliung dengan 449 kali kejadian, kemudian bencana tanah longsor dengan 343 kali.
Bencana lainya ialah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan 152 kali kejadian yang terjadi di Indonesia, ada bencana gelombang pasang atau abrasi 23 kali, gempa bumi 11 kali, dan erupsi gunung api tiga kali.
Bencana alam menimbulkan terdampak dan mengungsi mencapai 2.543.754 jiwa, sedangkan sebanyak 230 jiwa meninggal dan hilang, serta luka-luka 303 jiwa.
Baca juga : JK : Perlu Upaya Maksimal, Agar Covid-19 tidak 120 Ribu
BNPB juga mencatat, akibar bencana yang terjadi bangunan yang rusak ialah pada rumah sebanyak 22.823 unit. Lalu ada fasilitas yang rusak ada 1.027 terdiri dari fadilitas pendidikan dengan 453 unit, fasilitas peribadatan rusak 496 dan 78 fasilitas kesehatan rusak.
Selain bencana alam, pada 13 April 2020 pemerintah menetapkan penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional non alam.
Hari ini, Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 mencatat kasus terkonfirmasi positif menjadi 80.094 setelah ada penambahan sebanyak 1.522 orang.
Untuk pasien sembuh covid-19 menjadi 39.050 setelah ada penambahan sebanyak 1.414 orang. Sedangkan kasus meninggal menjadi 3.797 dengan penambahan 87 orang. (OL-7)
Jika akan melewatkan momen liburan di kawasan wisata outdoor atau kawasan wisata air (sungai, air terjun, dan lainnya) pastikan sekeluarga mengetahui jalur evakuasi dan titik kumpul.
Wapres juga meminta dilakukan pemetaan risiko bencana secara tepat dan valid.
BNPB melaporkan belum ada laporan korban jiwa akibat gempa magnitudo 6,5 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang terjadi tadi malam pukul 23.29 WIB.
Sekarang cuaca masih banyak hujan. Tapi masuk Juli-Agustus Indonesia sudah bergulat dengan musim kemarau
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat melaporkan kejadian kebakaran hutan dan lahan melanda lima daerah di wilayah ini.
Rumah rusak akibat bencana banjir, tanah longsor dan pergerakan tanah yang melanda ratusan desa dalam wilayah administratif 39 kecamatan di Sukabumi, 3-4 Desember 2024
Air yang menggenang di sekitar rumah saat banjir dapat memicu sejumlah penyakit seperti diare, penyakit kulit dan leptospirosis.
Sosialisasi agar warga berbelanja sesuai kebutuhan akan terus dilakukan, sehingga harga tidak melonjak.
. Kami sudah berkoordinasi dengan para camat untuk segera melakukan gerakan bersama mencegah banjir di musim penghujan,
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun 12 kolam retensi, menjelang musim hujan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved