Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
PRESIDEN Joko Widodo menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat untuk terus bergotong-royong menghadapi pandemi virus korona baru (covid-19). Presiden menekankan solidaritas sesama anak bangsa dibutuhkan di tengah masa sulit saat ini.
“Semua ini bukan hal yang mudah untuk kita semua. Namun, saya amat percaya kita mampu melalui kesulitan ini bersama. Kita justru akan menjadi bangsa yang semakin kuat dan siap menyongsong masa depan yang lebih sejahtera,” ucap Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, melalui video yang dirilis Sekretariat Presiden, Sabtu (18/4).
Jokowi menuturkan dunia saat ini tengah berperang melawan pandemi korona. Saat ini ada 213 negara yang menghadapi pandemi mulai negara berkembang hingga negara maju. Kepala Negara menyatakan pencegahan penyebaran virus menjadi langkah yang amat penting lantaran hingga saat ini obat ampuh untuk melawan korona belum bisa diciptakan.
“Namun, penyebaran korona dapat dicegah dengan kedisiplinan yang kuat dari kita. Mulai disiplin menggunakan masker, disiplin menjaga jarak, disiplin hindari kerumunan, dan ini harus dilakukan secara bersama-dan terus-menerus tidak boleh terputus,” imbuhnya.
Di tengah situasi yang sulit ini, Presiden mengapresiasi adanya kepedulian warga yang tumbuh menolong sesama. Tidak saja peduli dengan bagaimana mengatasi pandemi korona, tetapi juga kepedulian agar roda ekonomi masyarakat tetap bergerak dan berputar serta adanya berbagai uluran tangan untuk bantuan kemanusiaan.
Gotong royong
Presiden mencontohkan cerita seorang warga yang bergejala covid-19 dalam suatu lingkungan. Tetangga pun membantu dan tidak mengucilkannya. Ini menjadi contoh yang harus ditiru.
“Gerakan-gerakan saling membantu itu harus diangkat, dimunculkan ke permukaan, bukan untuk disombongkan, tetapi untuk menjaga harapan dijadikan sebagai inspirasi dan akan bermanfaat jika dapat ditiru ulang oleh yang lain secara masif,” ujarnya.
Dengan tumbuhnya solidaritas sosial di masyarakat, Presiden menyakini, meski kini menjalani berbagai aktivitas di rumah saja, masyarakat tidak semakin individualis, tetapi justru semakin peduli satu sama lain.
“Aksi-aksi solidaritas ini merupakan penegas sifat dan kebesaran bangsa Indonesia, yakni bangsa gotong royong, bangsa pejuang, yang selalu menemukan kekuatan dan solusi lokal di tengah berbagai krisis,” tutur Presiden. (Dhk/I-1)
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
UPAYA pengendalian resistensi antimikroba (AMR) dibutuhkan untuk mencegah kemunculan berbagai penyakit berbahaya, termasuk yang bisa menimbulkan pandemi.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tim akademisi dari DRRC UI merilis buku yang membahas tentang risiko dari biological hazard dapat memberi pengaruh signifikan terhadap kesehatan masyarakat global.
Epidemiolog Masdalina Pane menjelaskan belum ada sinyal bahwa virus HKU5-CoV-2 menyebabkan wabah atau pandemi baru.
Analisis CIA mencakup pemeriksaan lebih mendalam terhadap kondisi di laboratorium keamanan tinggi di Wuhan, Tiongkok, sebelum wabah terjadi.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved