Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

15.019 Siswa MTs/SMP Ikut Seleksi Masuk Madrasah Aliyah Negeri

Mediaindonesia.com
22/2/2020 11:55
15.019 Siswa MTs/SMP Ikut Seleksi Masuk Madrasah Aliyah Negeri
Sebanyak 15.019 Siswa MTs/SMP mengikuti seleksi nasional masuk Madrasah Aliyah Negeri yang diselenggarakan hari ini, Sabtu (22/2/2020).(DOK KEMENAG)

SELEKSI Nasional Peserta Didik Baru (SNPDB) MAN IC, MANPK dan MAKN hari ini digelar serentak di seluruh Indonesia. Ada 64 lokasi penyelenggaraan SNPDB yang tersebar di berbagai provinsi.

"Dari 17.347 siswa yang mendaftar, ada 15.019 yang lolos seleksi administrasi dan ikut SNPDB hari ini. Ini lebih banyak dibanding tahun lalu yang jumlahnya mencapai 12.347 peserta," jelas Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah A Umar di Jakarta, Sabtu (22/2).

Menurut Umar, SNPDB Madrasah terbagi menjadi tiga, yaitu: MAN Insan Cendekia (IC), MAN Program Keagamaan (MAN PK), dan MA Kejuruan Negeri (MAKN). SNPDB MANIC-MANPK-MAKN ini merupakan salah satu instrumen untuk menjaring calon peserta didik yang potensial ditinjau dari sisi kepribadian, akademik, dan kesehatan, sehingga diharapkan dapat mengikuti pendidikan secara optimal di madrasah dengan sistem berasrama.

"Termasuk dalam tes kepribadian ini adalah yang terkait wawasan kebangsaan dan pemahaman keagamaan moderat," ujar Umar dalam keterangan resmi diterima Media Indonesia, Sabtu (22/2).

Adapun untuk tes TPB (Tes Potensi Belajar), indikator yang diukur antara lain berupa: kemampuan verbal, kemampuan kuantitatif/numerik, kemampuan logika/penalaran, dan kepribadian. Selain TPB juga dilakukan tes akademik.

"Kerjakan dengan jujur dan penuh integritas. Percaya pada kemampuan diri sendiri," pesan Umar.

"Ini tahun ketiga SNPDB menggunakan sistem CBT (Computer Base Test) untuk hasil yang lebih transparan dan akuntabel, dan peserta didik yang berintegritas," sambungnya.

Umar mengatakan peserta SNPDB ini akan memperebutkan 2.779 kuota yang tersedia. Jumlah ini terdiri dari 2.164 kuota yang tersebar di 23 MAN Insan Cendekia, 476 pada 10 MAN Program Keagamaan, dan 139 di dua MA Kejuruan Negeri.

Kasubdit Kesiswaan Nanik menambahkan, ada dua jalur untuk ikut SNPDB Madrasah, yaitu jalur tes dan jalur prestasi. Untuk jalur pertama, peserta akan mengikuti tes berbasis CBT (Computer Based Test) pada 22- 23 Februari 2020. Khusus untuk pilihan MAN PK, selain CBT akan dilakukan juga tes wawancara pada 22-24 Februari 2020.

Menurut Nanik, ada 64 lokasi yang menggelar SNPD hari ini hingga besok. Selain di MAN IC, MAN PK dan MAKN seluruh Indonesia, seleksi juga digelar di sejumlah Kanwil Kemenag Provinsi. Tes CBT terbagi menjadi dua: Tes Potensi Belajar dan Tes Akademik. TPB terdiri dari Tes Kepribadian sebanyak 25 soal dan Tes Potensi Belajar 50 soal.

Sedangkan tes akademik yang harus dikerjakan siswa adalah tes mata pelajaran Matematika, Pendidikan Agama Islam (PAI),  Bahasa Inggris, dan Bahasa Arab. Untuk MAN IC dan MA Kejuruan Negeri mendapat tambahan soal IPA (Fisika dan Biologi). Khusus MAN IC, siswa juga mendapatkan tambahan soal IPS (Ekonomi dan Sosiologi).  

"Tes Akademik MAN IC 80 soal, MAN PK 70 soal, dan MAKN 70 soal," terang Nanik.

Pilihan kedua adalah jalur prestasi. Yaitu, seleksi melalui non-tes dengan kuota maksimal 10%. Jalur ini dikhususkan bagi siswa terbaik lulusan MTs/SMP yang memiliki prestasi peraih medali emas/juara 1 di bidang sains pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN), Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Nasional, OPSI (Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia) tingkat Nasional, MYRES tingkat nasional, Lomba Penelitian/Karya Ilmiah yang diselenggarakan oleh Pemerintah (Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, LIPI, dan Kementerian Ristek Dikti) serta penghargaan dari luar negeri yang merupakan lanjutan dari OSN seperti IMO, IBO, IPhO, IChO, IOI, IGeO, IESO, IAO, IOAA, IEO, IEYI, dan ASPC baik mendapatkan emas, perak, perunggu. Hasil seleksi ini akan diumumkan pada 7 Maret 2020, Peserta yang dinyatakan lulus akan mendaftar ulang pada 16-23 Maret dan mulai masuk asrama pada 11 Juli 2020.

baca juga: HPSN Jadi Awal Indonesia Bersih

Saat ini Kementerian Agama membina 23 MAN Insan Cendekia, yaitu MAN IC Serpong, Padang Pariaman, Kota Pekalongan, Jambi, Pasuruan, Gorontalo, Ogan Komering Ilir, Tanah Laut, Siak, Kota Batam, Lampung Timur, Aceh Timur, Paser, Kota Kendari, Lombok Timur, Bengkulu Tengah, Sorong, Kota Palu, Bangka Tengah, Sambas, Gowa, Halmahera Barat dan Tapanuli Selatan.

Sedangkan MAN PK binaan Kementerian Agama ada 10, yaitu MAN 2 Kota Padang Panjang, MAN 1 Surakarta, MAN 4 Banjar, MAN 1 Jember, MAN 3 Kota Makassar, MAN 2 Mataram, MAN DarussalamCiamis, MAN 2 Samarinda, dan MAN 1 Yogyakarta. Sedang untuk MA Kejuruan Negeri baru ada dua, yaitu MAKN Ende dan MAKN Bolaang Mongondow. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya