Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jemaah Haji Harus Jaga Pola Hidup Sehat

Sitria Hamid Laporan dari Arab Saudi
02/8/2019 08:45
Jemaah Haji Harus Jaga Pola Hidup Sehat
Kepala Satuan Operasi Armudzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) Jaetul Muchlis meninjau kesiapan penempatan para petugas haji(MI/SITRIA HAMID)

HAJI ialah ibadah yang memerlukan kesiapan fisik. Karena itu, jemaah haji harus menjaga pola hidup sehat agar kesehatan selalu terjaga dan siap untuk melaksanakan puncak haji pada 8 hingga 13 Zulhijah.

Menteri Agama yang juga Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan hal itu seusai mengecek kondisi jemaah haji Embarkasi Solo di Hotel Wehdat Al Kheer, di Mekah, Kamis (1/8) sore waktu Arab Saudi.

"Pemerintah terus menyosialisasikan kepada jemaah dan juga melalui kepala rombongan agar menjelang wukuf harus mengukur kemampuan diri, aktivitas dan kesiapan diri untuk wukuf. Kurangi ibadah-ibadah sunah supaya kesehatan terjaga menjelang puncak haji karena ibadah haji memerlukan kesiapan fisik," katanya.

Menag juga meminta jemaah haji menjaga kesehatan dengan mengatur pola makan dan istirahat yang cukup, serta mengukur kemampuan diri dalam menjalankan aktivitas.

Pada kesempatan itu, Menag mengecek kamar-kamar jemaah haji, ketersediaan air minum, dan distribusi makanan. Tahun ini menu makanan jemaah haji disesuaikan dengan daerah asal jemaah haji tersebut.

Seorang jemaah haji, Muh Haikal, 42, menyatakan makanan lancar tidak ada keluhan, hanya masalah cuaca. "Makanan cocok dengan selera," kata Haikal.

Jemaah haji lainnya di kamar 252, Jafar, mengatakan makanan dan air cukup banyak. Dia juga mengaku dilakukan bimbingan manasik setiap minggu dua kali.

"Saya masih penyesuaian tempat (Arab Saudi), saya mendapatkan jatah air berlebih, lancar dibagikan di sini (kamar)," kata Jafar saat diminta masukannya oleh Menag.

Lukman Hakim juga meninjau tempat makan jemaah haji di hotel tersebut dan mengecek isi makanan jemaah dalam kotak untuk melihat menunya. Selain itu, Menag juga melihat tempat penyimpanan makanan agar selalu hangat.

Saat meninjau musala dan berbincang dengan para jemaah, Menag kembali mengingatkan jemaah dan mendoakan mereka agar menjaga kesehatan. "Semoga sehat terus, ya," katanya.

Lukman mengatakan sedang mengkaji masukan jemaah yang meminta makan diberikan tiga kali sehari. Pasalnya, menurut jemaah roti yang diberikan untuk sarapan pagi belum cukup nendang. "Kalau tiga kali makan berarti tiga kali distribusi tentu tidak mudah, ini akan menjadi kajian kita," katanya. (X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya