Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
GELOMBANG apresiasi dan simpati terus berdatangan bagi Polri-TNI yang menjaga keamanan dan ketertiban di Ibu Kota, khususnya di Gedung Badan Pengawas Pemilu dan sejumlah titik lainnya. Kali ini, bentuk apresiasi hadir dari sejumlah stand up komedian yang hadir menghibur para petugas TNI-Polri di Bawaslu.
"Kita sebagai warga masyarakat sangat mendukung apa yang dilakukan TNI-Polri yang menjaga keamanan dan ketertiban yang selama ini sudah ditunjukkan. Kita memberikan apresiasi sesuai kapasitas kita, saya komedian bersama teman teman berusaha menghibur agar suasana bagi para anggota TNI-Polri yang bertugas menjadi gembira dan membuat mereka lebih nyaman dalam bertugas," terang Lies Hartono atau yang lebih dikenal dengan nama Cak Lontong di Kantor Bawaslu, Rabu (29/5).
Dalam kegiatan kali ini, Cak Lontong berserta komika lainnya seperti Insan Nur Akbar dan lainnya memberikan guyonan-guyonan segar. Hal tersebut disambut gelak tawa dan senyum mengembang dari para anggota Polri-TNI yang sedang bertugas di Bawaslu.
Cak Lontong pun mengungkapkan rasa senangnya dapat menghibur para anggota TNI-Polri yang bertugas. Meski dirinya sudah beberapa kali mengisi acara di TNI dan Polri, namun ia mengungkapkan situasi saat ini berbeda yang membuat situasinya jauh lebih dekat dan lebih bergembira.
Baca juga: Kemendikbud Peringati Hari Lanjut Usia Nasional 2019
"Kita menyumbang sesuai kemampuan kita, kita juga ikut senang lah. Kita mengapresiasi dan masyarakat saya yakin sangat mengapresiasi," ujar Cak Lontong.
Ia juga mengungkapkan pada peristiwa 21-22 Mei kemarin hanya mengikuti dari televisi dan media, namun dengan pendekatan yang sangat luar biasa situasi dapat dipulihkan dengan sangat baik.
Dalam kesempata yang sama aktor senior Anwar Fuadi juga merasa sangat luar biasa dapat menghibur dan bersimpati dengan para anggota TNI-Polri yang bertugas. Ia sangat mengapresiasi pengorbanan yang dilakukan oleh TNI-Polri.
"Bayangkan tadi pas saya tanya ada yang satu bulan belum pulang sama sekali, demi nusa dan bangsa. Jadi bangsa ini berhutang budi kepada mereka," tutur Anwar.
Lebih lanjut dirinya berharap para petugas dapat menjaga kesabarannya dalam bertugas menjaga keamanan dan ketertiban. Ia pun mengapresiasi petugas tidak langsung melakukan tindak kekerasan dan mengedepankan pendekatan persuasif. (OL-1)
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
KPID Sulawesi Selatan mengaku belum bisa menindak caleg dan parpol yang mulai mencuri start pada Pemilu 2024.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Beberapa upaya dari KPU untuk mencegah terjadinya kembali korban jiwa dari petugas KPPS.
"Mas Ganjar kan enggak nyapres, enggak nyapres beliau," kata Immanuel di Jakarta, Minggu.
Putusan MK soal kewenangan Bawaslu memutus pelanggaran administrasi Pilkada, pembentuk UU dapat segera merevisi UU Pilkada.
MK mengatakan selama ini terdapat perbedaan atau ketidaksinkronan peran Bawaslu dalam menangani pelanggaran administrasi pemilu dengan pelanggaran administrasi pilkada.
Titi Anggraini mengatakan putusan tersebut telah menegaskan tidak lagi terdapat perbedaan antara rezim pemilu dengan rezim pilkada.
Pengalaman dari Pemilu 2024 menunjukkan betapa tingginya partisipasi masyarakat dalam melaporkan dugaan pelanggaran.
Demokrasi tidak bisa dipisahkan dari politik karena sesungguhnya politik adalah bagian yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari
Bagja tetap mengimbau Bawaslu Sulawesi Selatan dan Kota Palopo untuk mengawasi setiap potensi terjadinya praktik haram tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved