Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PARA pemeran utama film klasik The Breakfast Club akhirnya bersatu kembali setelah 40 tahun dalam acara C2E2 (Chicago Comic and Entertainment Expo) yang berlangsung pada 12 April 2025.
Reuni ini menjadi momen bersejarah, mempertemukan Molly Ringwald, Emilio Estevez, Judd Nelson, Ally Sheedy, dan Anthony Michael Hall untuk pertama kalinya sejak film The Breakfast Club dirilis pada 1985.
Acara ini berlangsung di Chicago, kota tempat film tersebut dibuat, menjadikannya lebih spesial bagi para pemeran dan penggemar.
Molly Ringwald, yang memerankan Claire Standish dalam film tersebut, mengungkapkan emosinya selama panel diskusi.
“Saya merasa sangat emosional dan tersentuh melihat kita semua bersama-sama,” ujarnya.
Ia juga bercanda tentang kehadiran Emilio Estevez, yang sebelumnya tidak pernah bergabung dalam reuni-reuni sebelumnya.
"Kami tidak perlu lagi menggunakan potongan karton karena dia akhirnya di sini," tambahnya.
Estevez, yang memerankan atlet Andrew Clark, mengungkapkan reuni ini adalah sesuatu yang ia rasakan perlu dilakukan untuk dirinya sendiri.
“Ini terasa spesial karena berlangsung di Chicago, tempat kami membuat film ini,” katanya.
Panel diskusi yang dimoderasi oleh Josh Horowitz membawa para pemeran kembali mengenang pengalaman mereka selama pembuatan film.
Anthony Michael Hall dan Molly Ringwald berbagi cerita tentang bagaimana mereka mendapatkan peran masing-masing setelah sukses membintangi Sixteen Candles.
Hall mengungkapkan sutradara John Hughes hanya memintanya datang tanpa naskah dan bertanya tentang ide-idenya. Sementara itu, Ringwald menceritakan bahwa awalnya Hughes berencana membuat The Breakfast Club sebelum Sixteen Candles, tetapi studio memutuskan untuk memproduksi Sixteen Candles terlebih dahulu.
Ally Sheedy, pemeran Allison Reynolds, mengenang betapa dekatnya hubungan para pemeran selama syuting.
“Kami benar-benar saling mencintai saat membuat film ini. Itu adalah pengalaman yang penuh kebahagiaan,” katanya.
Film The Breakfast Club telah menjadi ikon budaya sejak dirilis, menggambarkan perjuangan lima remaja dengan latar belakang berbeda yang menemukan kesamaan dalam sesi hukuman akhir pekan mereka.
Reuni ini tidak hanya membawa nostalgia tetapi juga menegaskan relevansi tema film tentang hubungan manusia dan identitas generasi muda.
Penggemar yang hadir di C2E2 memiliki kesempatan untuk bertemu langsung dengan para pemeran melalui sesi tanda tangan dan foto. Bagi mereka yang tidak dapat hadir secara langsung, barang-barang dapat dikirim untuk ditandatangani oleh para pemeran.
Reuni ini menjadi momen langka bagi penggemar dan para pemeran untuk merayakan warisan budaya dari salah satu film paling berpengaruh dalam sejarah perfilman Amerika. (berbagai sumber/Z-1)
Film Diponegoro Hero: 200 Tahun Perang Jawa membuktikan bahwa teknologi AI bisa dimanfaatkan untuk tujuan positif.
Pengepungan di Bukit Duri menandai kembalinya Joko Anwar ke genre thriller-aksi non-horor, setelah enam tahun sejak film terakhirnya di genre ini, Gundala (2019).
Sharon Stone, aktris berusia 67 tahun, tampil dalam momen langka saat ia muncul di red carpet film terbarunya, Nobody 2 yang disutradarai Timo Tjahjanto.
Menjelang perilisannya pada 28 Agustus, film animasi Panji Tengkorak dibandingkan dengan Merah Putih One for All.
Panggilan Dari Kubur menghadirkan horor klasik dengan pendekatan rasa kehilangan. Ceritanya berpusat pada keluarga yang kehilangan putri mereka.
Baim Wong secara emosional mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan para bintang film layar lebar seperti Christine Hakim hingga Oka Antara di film Sukma.
Para alumni dari berbagai daerah ini mengobati rasa rindu sambil mengenang masa-masa indah di sekolah tersebut
Sangat bersyukur dengan terlaksananya acara silaturahmi yang dikemas dalam bentuk buka puasa bersama di salah satu cafe di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Keduanya pertama kalinya dipertemukan lewat produksi iklan.
Meg Ryan dan Billy Crystal membuat penggemar bersemangat dengan membagikan foto di Instagram yang tampaknya merujuk pada film ikonik When Harry Met Sally (1989).
Susatyo menyebut personel tersebut gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved