Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
FILM horor Anak Kunti baru saja merilis teaser resminya. Dalam teaser berdurasi 1 menit, diperlihatkan beberapa karakter yang bakal muncul dalam film ini. Film dibintangi oleh Iwa K, Ruth marini, Jajang C. Noer, Giselma Firmansyah, Abun Sungkar, dan Nita Gunawan. Film juga diperankan oleh Pritt Timothy, Wavi Zihan, Selvi kitty, Rendra Bagus Pamungkas, dan Kukuh Prasetyo.
Anak Kunti merupakan film panjang karya sutradara Bambang Drias yang diproduksi KipasKipas berkolaborasi dengan Drias production. Film ini telah merampungkan proses produksinya dan kini menunggu tanggal penayangan resminya di bioskop.
“Semoga nantinya film ini menghibur dan bermanfaat. Film Anak Kunti bisa lebih mencekam dan realistis. Rasanya penonton akan lebih menikmati kesan horor yang lebih dengan sajian format Dolby Atmos,” ujar Gito huang selaku produser eksekutif sekaligus perwakilan KipasKipas, melalui siaran pers yang diterima Media Indonesia, Selasa, (13/8).
Baca juga : Film Horor “Temurun” Rilis Official Teaser Poster dan Trailer
“Rencana Film ini akan tayang dalam waktu dekat,” tambah Gandhi Fernando selaku produser film ini.
Anak Kunti mengambil tema dari kisah hantu paling populer di Indonesia, Kuntilanak. Anak Kunti mengikuti kisah seorang ibu yang melahirkan anak kembar di tengah kondisi kerusuhan antar warga yang sangat genting. Ketika anak keduanya akan lahir, ibu dan bayi perempuannya yang kembar itu meregang nyawa bersama-sama. Sang ayah berusaha menyelamatkan diri dari sosok orang yang tak dikenal. Sementara anak kembaran pertama yang lebih dulu lahir telah diselamatkan dukun bayi. Ketika dewasa, sang anak pertama dari bayi kembar tersebut menemukan berbagai kejadian mistis saat mencari siapa orangtuanya sebenarnya.
Salah satu pemeran Anak Kunti, Nita Gunawan menceritakan film ini akan menjadi film horor keduanya. Ia sedikit membocorkan soal perannya di film tersebut.
“Ini adalah proyek kedua film hororku. Di sini aku berperan sebagai Wati, jadi aku sebagai Kuntinya,” ucap Nita.
“Jadi enggak hanya setannya aja tapi juga ada anaknya. Nanti ceritanya enggak melulu tentang setan, enggak melulu juga tentang anaknya. Tapi nanti juga ada konflik dan endingnya juga enggak bisa diduga,” lanjut Nita Gunawan. (M-4)
Disutradarai oleh Inarah Syarafina, official teaser poster dan trailernya mengungkap sosok peneror keluarga Dewi dan Sena.
Lima tokoh legendaris di industri perfilman tanah air akan menghiasi sudut Walk of Fame Hollywood Boulevard Jababeka.
“Saya merasa sangat Minang. Salah satu buktinya adalah sehari-hari saya pakai kebaya panjang dan sarung. Itu sudah hampir sepuluh tahun saya pakai itu," kata Jajang.
Jajang harus menghafalkan kata demi kata dalam naskah yang sebagian besar dialognya menggunakan Bahasa Minangkabau itu.
Dalam film yang bercerita tentang kehidupan dan budaya masyarakat Minangkabau itu, Jajang berperan sebagai Ni Ta, seorang ibu yang memiliki warung atau lapau di Desa Sigiran, Sumatra Barat.
Industri film Indonesia tengah mengalami transformasi besar lewat keberanian para produser yang tidak hanya memproduksi tontonan, tetapi juga mengusung misi perubahan.
Produser Dewi Umaya: film "Sampai Nanti, Hanna!" lebih dari drama romantis, mengusung tema keberanian mengambil keputusan hidup dan pentingnya menghargai proses kehidupan.
Tema film pendek Dear Bapak mengangkat bagaimana kasih sayang seorang bapak kepada anaknya. Ada muatan nilai sosial; keluarga, sosial budaya, pendidikan, serta sikap moral.
Sutradara Anggy Umbara dan Produser Dheeraj Kalwani dari film Vina Sebelum 7 Hari memenuhi panggilan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat
Meskipun merasa ketakutan dan lelah selama menggarap Temurun, Umay Shahab mengaku tetap senang menjalani semua prosesnya bersama tim produksi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved