Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
RUMAH-rumah milik Sean "Diddy" Combs sedang digeledah oleh agen federal, media melaporkan Senin. Raja hip hop Amerika Serikat menjadi pusat dari gugatan perdagangan seks dan pelecehan seksual.
Agen bersenjata dari Departemen Keamanan Dalam Negeri masuk ke properti mewah di Pantai Timur dan Barat Amerika Serikat, dengan rekaman video menunjukkan helikopter mengelilingi di atasnya.
"Pada awal hari ini, Investigasi Keamanan Dalam Negeri (HSI) New York melakukan tindakan penegakan hukum sebagai bagian dari penyelidikan yang sedang berlangsung, dengan bantuan dari HSI Los Angeles, HSI Miami, dan mitra penegakan hukum lokal kami," sebuah pernyataan yang disampaikan oleh media Amerika Serikat mengatakan.
Baca juga : Sean Combs Dihadapkan pada Klaim Pelecehan Seksual Baru di New York
Badan tersebut tidak mengkonfirmasi target dari penggerebekan tersebut, tetapi beberapa media di area Los Angeles mengidentifikasi kediaman mewah di Holmby Hills sebagai salah satu yang terkait dengan artis dan produser juga dikenal sebagai Puff Daddy.
TMZ, media hiburan, mengatakan memiliki rekaman penggerebekan di properti tepi air mewah di Miami yang terkait dengan Combs.
Belum ada konfirmasi resmi segera tentang apa yang menyebabkan penggerebekan tersebut.
Baca juga : Sean Diddy Combs Berhasil Meminta Penggugat Pelecehan Seksual Mengungkap Identitas
Namun, mereka datang dengan tekanan hukum yang meningkat pada rapper itu, yang menghadapi setidaknya empat gugatan yang diajukan terhadapnya, dengan tuduhan yang berasal dari beberapa dekade yang lalu.
Pada Desember, seorang perempuan menuduh Combs melakukan pelecehan seksual, dengan mengklaim dia dan orang lain memperkosanya ketika dia berusia 17 tahun.
Sebuah gugatan mengatakan Combs dan pria lainnya memberinya obat-obatan terlarang dan alkohol sebelum memperkosanya dengan kekerasan berulang kali.
Baca juga : Sean Combs Kembali Dituding Lakukan Pemerkosaan
Douglas Wigdor, seorang pengacara yang mewakili dua perempuan yang menuduh Combs melakukan pelecehan, mengatakan kepada AFP, Senin.
"Kami akan selalu mendukung penegakan hukum ketika mencoba untuk menuntut mereka yang telah melanggar hukum. Mudah-mudahan, ini adalah awal dari proses yang akan membuat Mr. Combs bertanggung jawab atas perilaku kejinya," ujar Wigdor.
Combs dengan tegas membantah semua tuduhan terhadapnya.
Baca juga : Wali Kota New York Eric Adams Menyangkal Tuduhan Pelecehan Seksual
Combs, 54, mendirikan label rekaman Bad Boy pada 1993, dan merupakan figur utama dalam komersialisasi hip-hop selama beberapa dekade yang mengikuti. Para protege-nya termasuk mendiang Notorious B.I.G. dan Mary J. Blige.
Dia termasuk miliarder industri, tidak sedikit karena usahanya dalam industri minuman keras.
Gugatan terhadapnya menggambarkan Combs sebagai pria kekerasan yang menggunakan ketenarannya untuk memangsa dan mengintimidasi perempuan. (AFP/Z-3)
SEUSAI Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta tadi malam, wartawan tidak diperbolehkan memasuki gedung DPRD.
KETUA Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono angkat suara terkait penggeladahan dari tim penyidik KPK yang turut melakukan penggeledahan di ruangan fraksinya.
Menurut Ketua RW03 Sunter Agung Tubagus Sidik Jaya Permana, Jumat, kedatangan Densus 88 ke rumah tersebut berlangsung sekitar 30 menit disaksikan oleh pengurus RW dan RT setempat.
Mukti menyebutkan, penyidik mengamankan barang bukti berupa uang pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, dan USD 100. Total, uang tersebut senilai Rp1,2 miliar
Polisi akan terus melakukan penggeledahan ataupun penyitaan barang-barang untuk mendapatkan semua hasil aliran dana dari penipuan yang dilakukan Ghisca
POLISI menggeledah sebuah ruko di Grand Galaxy, Kota Bekasi terkait kasus judi online yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Konsumen fashion di AS menggugat Hermes karena dianggap enggan menjual tas Birkin tanpa pembelian produk mewah lainnya.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Kontroversi aturan berpakaian di pesawat menjadi sorotan di Amerika setelah seorang penumpang menyewa pengacara karena dianggap tidak mematuhi kebijakan pakaian di Delta Air lines.
Sejak diperkenalkannya vaksin HPV di Amerika Serikat pada 2006, terjadi penurunan signifikan infeksi HPV dan pra-kanker serviks pada remaja dan perempuan dewasa muda.
BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong UMKM kopi Indonesia menuju pasar dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved