Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
INDUSTRI K-drama Korea Selatan berada dalam krisis serius karena lonjakan bayaran aktor yang mencapai Rp11 miliar per-episode. Hingga pada 16 Januari lalu, terjadi Pertemuan Asosiasi Perusahaan Produksi Drama Korea.
Pertemuan ini bertujuan untuk mengungkapkan kekhawatiran akan dampak kenaikan biaya produksi dan penurunan jadwal drama korea. Pejabat Sebuah Perusahaan Penyiaran mengungkapkan kekhawatirannya terkait pemicu ini. Negosiasi terkait pembayaran menjadi hal utama yang dilakukan.
"Kami sudah bernegosiasi dengan para aktor, terutama pemeran utama, mereka meminta bukan lagi soal jutaan per-episode melainkan menuntut 1 miliar won per episode," ungkap pejabat tersebut dilansir dari Kbizoom, Jumat (26/1).
Baca juga: Aktor Parasite Song Kangho akan Bermain di Kisah Drama Korea Uncle Samsik
Karena tingginya permintaan tersebut, mengakibatkan siklus kenaikan biaya produksi karena perusahaan terpaksa memenuhi tuntutan demi mendapatkan jadwal shooting yang sesuai.
Beberapa perusahaan produksi bahkan melaporkan adanya pembatasan platform penyiaran dalam kontrak dengan sejumlah aktor Korea Selatan tersebut.
"Ditambah adanya perubahan naskah dan bahkan penggantian sutradara sebagai dampak dari tuntutan ekonomi ini," ujarnya
Baca juga: Drama Korea Tell Me That You Love Me Tayang Tiap Senin dan Selasa
Pada akhirnya Industri kdrama mengalami transformasi menuju platform OTT global seperti Netflix. Namun, hal itu juga masih menjadi sebuah tantangan, salah satunya adalah kesulitan dalam menanggung biaya produksi.
CEO perusahaan produksi menyatakan kesulitan mengalokasikan dana untuk elemen lain. Sehingga kadang harus mengorbankan kualitas produksi secara keseluruhan.
Sebetulnya terdapat sejumlah saran untuk menentukan bayaran aktor berdasarkan faktor-produksi. Pembayaran tersebut bukan berdasarkan episode melainkan berdasarkan jam shooting dan faktor lainnya. Namun, pemangku kepentingan sulit mencapai kesepakatan dengan para aktor terkait keadilan bayaran tersebut.
Saat ini Asosiasi Perusahaan Produksi menekankan bahwa hampir 20 proyek senilai sekitar 300 miliar won terhenti karena kondisi buruk yang terjadi antara perusahaan penyiaran.
Dalam mengatasi masalah ini, asosiasi mendesak perlunya resolusi atau bahkan meminta bantuan dari pemerintah untuk mencegah kerusakan signifikan pada industri k-drama yang telah menjadi daya tarik global.
Adanya pengumuman tersebut, mendapat banyak komentar dari para netizen. Banyak yang berkomentar terkait mahalnya bayaran para aktor senior tersebut.
"Pantes aja drakor sekarang epiosdenya ga kaya dulu, dulu rata-rata pada sampe 16, 20 episode sekarang paling mentok 12 episode, mungkin ini salah satu penyebabnya ya," tulis @ismifdh
"Pantesan banyak aktor muda-muda berasa kaya kejar setoran," tulis @__nwlndrr. (Z-10)
Pemprov menyediakan ratusan kegiatan mulai dari festival seni, konser, pameran, hingga upacara kenegaraan yang melibatkan warga dari segala usia dan latar belakang
SYAHRINI, penyanyi Tanah Air, datang di Cannes Film Festival 2025. Kehadirannya di Cannes setelah vakum beberapa tahun di dunia hiburan menarik perhatian publik.
MENDUKUNG gaya hidup 'Live Right, Live Smart', Xiaomi resmi meluncurkan produk Xiaomi TV A Pro Series 2026 di Tanah Air.
Perlu dicermati terjadinya trading down atau fenomena pindahnya konsumen ke barang-barang yang lebih murah.
Event Syarima Go Ramadan in Velo menghadirkan kombinasi unik antara bazar, kuliner khas Ramadan, serta hiburan musik yang spektakuler untuk menemani masyarakat.
Diperkenalkannya hiburan paruh waktu di Piala Dunia memperlihatkan niat FIFA untuk beradaptasi dengan model hiburan ala olahraga Amerika Serikat (AS), khususnya Superbowl milik NFL.
Cho Yi Hyun mengungkapkan ketertarikannya pada dunia spiritual menjadi alasan kuat dirinya menerima peran ini.
Ia merupakan seorang dokter gigi perfeksionis, memutuskan untuk pergi ke desa pesisir Gongjin tempat ia menemukan ketenangan dan kenangan masa kecil.
Im Seon‑joo yang diperankan Park Sung‑woong, CEO dari perusahaan IT Silver Lining, ditemukan tewas secara misterius dan roh atau jiwanya malah terperangkap di dalam smartphone.
Head Over Heels akan tayang perdana secara eksklusif di Prime Video pada 23 Juni di Indonesia dan lebih dari 240 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Son Suk Ku mengaku selama ini fokus untuk tampil dalam sebanyak mungkin judul drama, namun kini ia merasa saatnya untuk mengejar hal yang lebih bermakna.
Berbeda dengan drama Korea yang biasanya berbentuk serial TV, film drama Korea adalah tontonan berdurasi pendek sekitar 1,5–2 jam yang dirilis di bioskop atau platform streaming.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved