Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SELEBRITAS dan Duta Peduli Kanker Ovarium Shahnaz Haque menyoroti pentingnya dukungan keluarga dan komunitas sebaya untuk memberi semangat dan memotivasi penderita kanker, khususnya kanker payudara.
"Karena kalau misalnya ada satu orang yang terdiagnosis kanker, yang terdampak bukan hanya dia saja, tapi juga satu keluarga," kata Shahnaz, dikutip Selasa (14/11).
Dukungan bagi pejuang kanker payudara amat diperlukan karena mereka dapat kehilangan kepercayaan diri setelah 'identitas' kewanitaan mereka terpaksa diangkat untuk mencegah kanker meluas, katanya.
Baca juga: Jarang Memakai Bra, Apa yang Terjadi Pada Payudara?
Terlebih, diagnosis kanker tidak hanya persoalan kondisi fisik pengidapnya, tapi juga pasti berdampak pada aspek finansial, hubungan antarpribadi, komunikasi, dan kesehatan mental bagi pejuang kanker dan keluarganya.
"Kanker itu perjalanan panjang, bukan perjalanan sebulan atau dua bulan saja," ujar Shahnaz, yang pada 1998 sempat didiagnosis kanker ovarium.
Selain dukungan keluarga, ia juga menyoroti pentingnya peran sebaya pejuang dan penyintas kanker serta komunitas kanker untuk memberi bantuan dan menyemangati pejuang kanker yang tentunya butuh nasihat dan motivasi.
Baca juga: Masyarakat Diingatkan Mengenai Pentingnya Deteksi Dini Kanker Payudara
Salah satu peran komunitas dan penyintas kanker adalah untuk memotivasi penderita kanker supaya terus punya semangat dan menasihati pendampingnya (caregiver) untuk melakukan tugas dengan baik.
"Apalagi, biasanya pejuang kanker lebih percaya dengan sesama penyintas kanker daripada dengan dokter karena mereka sudah melewati jalan tersebut, sehingga pasti lebih dipercaya dibandingkan mereka yang hanya mengobati," kata Shahnaz.
Komunitas juga dapat melengkapi peran pendamping yang berasal dari keluarga atau teman baik penderita saat mereka kelelahan karena peran yang mereka lakoni dapat menguras emosi, ucapnya.
Data Globocan pada 2020 menunjukkan jumlah kasus baru kanker payudara mencapai 65.858 kasus atau 16,6% dari total 396.914 kasus baru kanker di Indonesia, dan jumlah kematian akibat kanker tersebut pada 2020 mencapai lebih dari 22 ribu jiwa kasus. (Ant/Z-1)
Orangtua sebaiknya mendorong anak untuk berpikir lebih luas dengan memberikan ruang untuk bertanya dan tidak membatasi jawaban dengan kata iya dan tidak atau benar dan salah.
Mencari dukungan emosional hingga menjaga perspektif harus dilakukan orangtua agar tetap mampu mendampingi perawatan buah hati dan terjaga dari kecemasan
Shahnaz yang terpaut usia 10 tahun dari Marissa pun semakin sedih mengingat pada 15 Oktober mendatang, sang kakak mestinya berulang tahun ke-62.
"Lakukan secepatnya, enggak perlu window shopping ke tempat lain sehingga pas balik dari stadium awal bisa ke stadium lanjut."
“Selama ini dia enggak mau ngerepotin, jadi selalu ngerahasiain kankernya,”
Penelitian terbaru tunjukkan olahraga aerobik 45 menit dapat mengatur hormon adipokina dan bantu melawan kanker serta penyebarannya.
Berbicara mengenai kanker, dikutip dari laman Alodokter kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan sel yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali di dalam tubuh.
BANYAK pasien kanker mengeluhkan rasa lelah luar biasa yang tak kunjung hilang, meski sudah cukup tidur dan beristirahat atau kelelahan akibat kanker
Berdasarkan data Indonesian Pediatric Cancer Registry, tercatat sebanyak 6.623 kasus kanker pada anak selama kurun waktu 2020 hingga 2024.
Perlunya kolaborasi menyeluruh dalam membangun ekosistem layanan kanker payudara yang lebih manusiawi, menyentuh aspek medis, dan psikososial.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved