Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
FILM Malam Jumat Kliwon, sebuah film klasik yang telah mengukir namanya dalam sejarah perfilman Indonesia, kembali menjadi sorotan publik saat ini karena keunikan dan misteri yang tersembunyi di balik layarnya. Sebagai salah satu karya fenomenal dari legenda akting Indonesia, Suzzanna, yang diperankan oleh Luna Maya.
Film ini tidak hanya menyajikan hiburan yang memikat, tetapi juga menghadirkan aura magis dan daya tarik tersendiri yang masih memikat penonton hingga kini.
Setelah sukses membuat ulang film horor Suzzana Bernafas Dalam Kuburan, perusahaan produksi Soraya Intercine Films kembali dengan film Suzzanna Malam Jumat Kliwon.
Baca juga: Melly Goeslaw Isi OST Film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon
Film Suzzanna Malam Jumat Kliwon tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia, Kamis (3/8). Luna Maya kembali berperan sebagai tokoh legendaris Suzzanna di film ini.
Film ini bercerita tentang Suzzanna, seorang gadis desa yang memiliki pasangan bernama Surya. Keduanya berencana menikah dalam waktu dekat.
Namun, hubungan mereka kandas karena orang tua Suzzanna berhutang budi kepada Raden Aryo, orang terkaya di desa itu.
Raden Aryo akan membayar utang tersebut jika Suzzanna mau menjadi istri keduanya.
Baca juga: Ini Amalan Malam Jumat, Sunah Nabi SAW
Terpaksa, Suzzanna menurut menjadi istri kedua Raden Aryo dan memutuskan hubungannya dengan Surya. Tak lama setelah pernikahan, Suzzanna mengandung anak pertamanya dan Raden Aryo. Istri pertama Raden Aryo, Minati, tidak menyukainya dan merasa cemburu.
Minati mencoba menyantet mantra pada Suzzanna yang sedang hamil besar dengan bantuan dukun kepercayaannya. Akhirnya, Suzzanna pun tewas akibat santet itu pada Malam Jumat Kliwon.
Sejak kematiannya, Suzzanna pun meneror keluarga Raden Aryo.
Bagaimana kelanjutan kisahnya?
Saksikan di bioskop terdekat kesayangan Anda.
Dengan mengupas tuntas sinopsis dan menggali lebih dalam pada misteri yang mengitari layar film klasik Suzanna, Malam Jumat Kliwon, kita menjadi saksi bagaimana warisan budaya ini tetap hidup dan merasuki generasi-generasi penikmat film Indonesia.
Sinopsis yang dipenuhi dengan nuansa horor dan ketegangan mengajak kita untuk menjelajahi kisah perjalanan karakter-karakter yang terjebak dalam alam gaib di malam yang penuh misteri. Namun, tak hanya cerita yang membawa tanda tanya, proses produksi film ini juga melibatkan peristiwa-peristiwa yang tak terduga, yang konon turut dikaitkan dengan dunia supranatural.
Seiring waktu, keunikan film ini terus menginspirasi para sineas muda dalam menciptakan karya-karya baru yang mengusung unsur budaya lokal dan kekayaan mitos yang dimiliki Indonesia.
Bagaimanapun, apa pun misteri yang mengitari Malam Jumat Kliwon, film ini telah membuktikan dirinya sebagai bagian penting dari warisan perfilman Indonesia. Keberaniannya dalam mengeksplorasi dunia gaib dan merangkai cerita yang mengaduk-aduk emosi penonton telah menjadikan film ini sebagai ikon horor yang abadi.
Sehingga, meskipun kita mungkin merasa gemetar dan merinding saat menontonnya, tak bisa dipungkiri bahwa Malam Jumat Kliwon tetap memikat hati dan imajinasi kita, serta akan terus dikenang sebagai salah satu karya tak tergoyahkan dalam sejarah perfilman Tanah Air. (Z-10)
RESEPSI pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier menarik perhatian banyak orang. Salah satunya buket bunga pengantin yang dibawa Luna Maya yaitu Calla Lily berwarna hitam
DI tengah padatnya jadwal resepsi pernikahan kedua di Jakarta Luna Maya dan Maxime Bouttier, Luna Maya tetap menjaga rutinitas kebugarannya.
SETELAH serangkaian acara pernikahan, Luna Maya dan Maxime Bouttier berencana untuk menikmati waktu sebagai pasangan suami istri. Mereka akan berbulan madu ke Eropa,
Kulit sehat tidak datang begitu saja tanpa usaha. Namun, sering kali dalam kesibukan bekerja, seseorang bisa lupa untuk peduli dengan merawat dirinya secara menyeluruh.
Film Sukma yang dibintangi Luna Maya dan aktris senior Christine Hakim dijadwalkan tayang di bioskop mulai 11 September 2025.
SEJAK tayang perdana Kamis (19/6), dalam waktu sepekan film horor yang menjadi debut penyutradaraan Jeropoint, Jalan Pulang kini telah berhasil meraih 1 juta penonton.
Sehingga film apapun yang dimunculkan ke publik yang mengangkat isu nasionalisme, termasuk film animasi viral yang akan tayang di bioskop pada 17 Agustus ini.
Film Diponegoro Hero: 200 Tahun Perang Jawa membuktikan bahwa teknologi AI bisa dimanfaatkan untuk tujuan positif.
Pengepungan di Bukit Duri menandai kembalinya Joko Anwar ke genre thriller-aksi non-horor, setelah enam tahun sejak film terakhirnya di genre ini, Gundala (2019).
Sharon Stone, aktris berusia 67 tahun, tampil dalam momen langka saat ia muncul di red carpet film terbarunya, Nobody 2 yang disutradarai Timo Tjahjanto.
Menjelang perilisannya pada 28 Agustus, film animasi Panji Tengkorak dibandingkan dengan Merah Putih One for All.
Panggilan Dari Kubur menghadirkan horor klasik dengan pendekatan rasa kehilangan. Ceritanya berpusat pada keluarga yang kehilangan putri mereka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved