Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ABEL Makkonen Tesfaye, 33, atau yang lebih dikenal dengan nama panggung The Weeknd, adalah seorang penyanyi, penulis lagu, dan produser rekaman Kanada. Baru-baru ini Tesfaye mengaku ingin ‘membunuh’ nama panggungnya itu karena merasa lelah dengan alter egonya.
Dalam sebuah wawancara dengan W Magazine, aktor dan juga co-creator The Idol itu membahas rencananya untuk merilis musik baru dan menyelami detail di balik layar tentang drama musikalnya yang akan tayang di HBO, akhir Juni mendatang.
“Inilah waktu di mana saya akan bersiap-siap menutup bab The Weeknd. Saya masih akan membuat musik. Tetapi tidak lagi sebagai The Weeknd, melainkan sebagai Abel. Aku masih ingin membunuh si karakter The Weeknd ini. Aku pasti mencobanya untuk melepaskan kulit itu dan aku akan lahir kembali sebagai Abel Tesfaye,” kata dia, Senin (8/5).
Baca juga: Mendadak Kehilangan Suara, The Weeknd Hentikan Konser
Tesfaye, sebelumnya, telah membicarakan soal rencana peluncuran yang rumit untuk proyek musik trilogy yang mencakup After Hours 2020 dan Dawn FM tahun lalu.
Meskipun spesifik dari rencana tersebut belum dikonfirmasi, penyanyi yang mendapatkan penghargaan Grammy kategori Kolaborasi Rap/Penyanyi terbaik itu mengatakan album yang sedang dikerjakannya saat ini adalah perayaan terakhirnya sebagai The Weeknd.
Berkaitan dengan alter ego, Tesfaye mengungkapkan dirinya begitu sengsara dan kesulitan dalam menyeimbangkan waktunya sebagai The Weeknd sekaligus menjadi Abel Tesfaye.
Baca juga: The Weeknd Ingin Ganti Nama
Terkadang, ia juga sulit melangkah dari karakter The Weeknd menjadi karakter lain seperti pemimpin sekte bernama Tedros di serial HBO yang sedang dikerjakannya.
“Sulit untuk berpindah dari satu kepala ke kepala lainnya. Betapa tumpang tindih itu membuatnya harus membatalkan konser kedua di Stadion SoFi Los Angeles setelah kehilangan suaranya,” kata Tesfaye.
"Itu tidak pernah terjadi sebelumnya. Teori saya adalah bahwa saya lupa cara bernyanyi karena saya bermain Tedros, karakter yang tidak tahu cara bernyanyi. Saya mungkin melihat terlalu dalam ke karakter ini, tapi buat saya itu menakutkan. Sebagai The Weeknd, saya tidak pernah melewatkan konser. Saya pernah tampil saat sakit. Saya akan mati di panggung itu. Tapi ada sesuatu yang sangat rumit terjadi dengan pikiran saya pada saat itu," imbuh dia.
Setelah fokusnya beralih ke film dan serial TV, Tesfaye merasa dunia yang baru ini terasa lebih asyik dan merasakan semangat yang berbeda. Namun, pilihan untuk menempatkan The Weeknd ke kardus pensiun, tampaknya akan dipilih Tesfaye demi proyek film dan TVnya tidak terbengkalai.
“"Film dan TV adalah otot kreatif baru bagi saya. Saya tidak merilis musik saya sampai saya pikir itu hebat. Mengapa ini berbeda?" pungkasnya. (Z-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
The Weeknd, dengan nama asli Abel Tesfaye, mengumumkan pembatalan konsernya di Rose Bowl, Pasadena, yang dijadwalkan pada 25 Januari karena kebakaran hutan Los Angeles.
Film konser The Weeknd ini ditujukan untuk merayakan pencapaian sang musisi karena 25 lagunya masing-masing telah didengarkan lebih dari 1 miliar kali di Spotify.
Disutradarai oleh Anton Tammi, video musik Dancing In The Flames milik The Weeknd ini direkam seluruhnya menggunakan iPhone 16 Pro baru.
Apple menggandeng musisi The Weeknd untuk merekam video musik Dancing In The Flames menggunakan Iphone 16 Pro.
Semua musik milik Universal Music Group telah dihilangkan dari perpustakaan musik Tiktok sejak Kamis (1/2) dan semua video milik Universal juga akan tidak ada suaranya.
Pada 1 April lalu, The Weeknd mengunggah adegan dari video musiknya yang menunjukkan dia dan Jung Ho Yeon berpegangan tangan saat dia tertawa cerah di lift.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved