Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
NAMA Deolipa Yumara mendadak viral setelah menjadi pengacara salah Bharada Richard Eliezer dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua. Komentarnya yang blak-blakan dan berani membuat Deolipa kerap mengisi media massa.
Namun ia tak berlanjut menjadi pengacara Bharada Eliezer setelah digantikan pengacara lain. Namun nama Deolipa tetap tak redup dan bahkan tiba-tiba muncul di Youtube dengan tampil membawakan sejumlah lagu.
Pengacara yang lebih berpenampilan seperti seniman ini tampaknya memang melanjutkan bakatnya dalam melantunkan lagu.
Kini Deolipa bersama Deolipa Project menggelar konser bertajuk 'Nyanyian Penyatu Negeri Jilid II' di Kota Bandung, Jawa Barat.
Personel grup Deolipa Project terdiri dari Deolipa Yumara (lead vocal), Arya Setyadi (bass, backing vocal), Eta Dhipa (lead guitar, backing vocal), Fikri Khair (second guitar), Leo Agustri (drum), dan Eghay (keyboard, sequencer).
Dengan konser 'Nyanyian Penyatu Negeri Jilid II', Deollpa mengatakan bahwa perbedaan yang ada di dalam negeri ini dapat melebur menjadi satu melalui nyanyian. "inilah falsafah yang diusung Deolipa Project," kata Deolipa dalam keterangan, Jumat (4/11).
Dengan personel yang cukup mumpuni yang sudah melalang buana di bidang musik dan banyak masuk di berbagai band terciptalah genre Country Rock yang ciamik dan bisa dinikmati di kalangan masyarakat Indonesia.
Deolipa Project juga telah menuai sukses dengan konser perdananya yang diadakan pada 22 Agustus 2022 di Bidakara Hotel Jakarta.
Setelah Ibu Kota Jakarra, .kali ini Deolipa Project memilih kota bandung untuk menggelar konser yang keduanya di Grand Pasundan Convention Hotel Bandung pada 19 November 2022.
Kenapa harus Kota Kembang Bandung yang dipilih Deolipa Project untuk konser Nyanyian Penyatu Negeri Jilid II ?
” Setelah Jakarta lalu lanjut ke kota bandung untuk melangkah ke kota selnjutnya,“ ucap Deolipa yang sudah merilis 17 lagu dan juga tersedia digital platform (Spotify & Youtube ).
Baca juga: Ody C Harahap Garap Film Komedi Duit Express
Di konser kali ini Deolipa Project akan featuring bersama beberapa artis ternama Indonesia di anatarnya Tata Janeeta penyanyi senior dan juga berkarakter, ada juga artis cantik milenial Nabila Maharani.
Terkait konser Deolipa Project di Bandung, Deolipa mengatakan bahwa konsep Nyanyian Penyatu Negeri Jilid 2 ingin menyatukan sisi nasionalisme dan pemersatu sebagai media apresiasi melalui nyanyian, dan menjadi bentuk suatu kolaborasi lintas generasi di konser jilid 2 ini.
Dan juga menjadi sebuah tantangan baru memadukan tiga genre musik sekaligus yang menampilkan Deolipa Project, Tata Janeeta & Nabila Maharani yang secara musik berbeda tapi bisa bersatu.
Yang .tidak kalah menariknya lagi Amalia Tambunan hadir sebagai host acara tersebut .Di konser 'Nyanyian Penyatu Negeri Jilid 2', Deolipa Project bakal memberi hadiah IPhone 13 Pro Max hanya dengan cara mem-follow IG@Deolipa_project , @deolipatv, tiktok, @deolipaproject, dan youtube Channel Deolipa tv, komen dan tag 3 temanmu
Pemenang akan diumumkan pada saat live konser pada 19 November di Grand Pasundan Convention Hotel Bandung. Tiket konser dapat dibeli melalui www.loket.com. (RO/OL-09)
Pemprov menyediakan ratusan kegiatan mulai dari festival seni, konser, pameran, hingga upacara kenegaraan yang melibatkan warga dari segala usia dan latar belakang
Konser yang akan berlangsung pada Sabtu, (14/6) di lokasi ikonik De Tjolomadoe, Karanganyar tersebut akan dimeriahkan oleh band-band seperti KaraoKomedi, MCPR, dan Efek Rumah Kaca.
Bukan hanya balapan, Formula E Jakarta ini akan meriahkan band artis papan atas, seperti Andre Taulany and Friends, Idol Group JKT48, Maliq & D’Essentials, Novia Bachmid dan band Tipe-X
GRUP band Foo Fighters akan bertandang ke Indonesia pada 2 Oktober 2025 dalam rangkaian Asia Tours 2025. Indonesia sekaligus menjadi negara tujuan pertama
Tur SAMA SAMA 2025 bukan hanya sekadar konser musik biasa. Lebih dari itu, tur tersebut adalah perayaan kolaborasi, persahabatan, dan semangat kebersamaan.
Pada Sabtu malam, 12 April di The Ballroom Djakarta Theatre, akan menjadi etalase bagi para musisi berdarah Minahasa, seperti Once Mekel hingga Vina Panduwinata.
Kedua dekan itu harus menjalani proses pemeriksaan etik oleh Majelis Wali Amanat (MWA) UI.
Deolipa mengungkapkan, satu kapal tongkang pengangkut batubara seberat 7.500 ton bisa memperoleh penghasilan sebesar Rp8 miliar.
Pengacara Deolipa Yumara menilai majelis hakim memutus perkara tersebut setelah beberapa kali saksi korban Dito Mahendra tak kunjung datang.
Nikita Mirzani berpotensi mendapat hukuman yang lebih berat usai dianggap berbuat onar atau ngamuk di persidangan dalam kasus dugaan pencemaran nama baik.
Zakirudin berharap Polda Metro Jaya bisa mengusut tuntas laporannya agar bisa memberikan efek jera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved