Headline

PPATK sebut pemblokiran rekening dormant untuk lindungi nasabah.  

Fokus

Pendidikan kedokteran Indonesia harus beradaptasi dengan dinamika zaman.

Antusiasme Masyarakat Persiapkan Masa Pensiun Cukup Tinggi

Media Indonesia
30/7/2025 22:44
Antusiasme Masyarakat Persiapkan Masa Pensiun Cukup Tinggi
Ilustrasi(Freepik.com)

SEBUAH studi yang dilakukan FWD bersama Ipsos di 10 pasar Asia mengungkapkan kekhawatiran utama terkait pengangguran dan kehilangan pencari nafkah utama dalam rumah tangga bisa berdampak signifikan pada kesejahteraan dan stabilitas finansial mereka.

Di sisi lain, masyarakat Indonesia khususnya generasi Z (gen Z), generasi yang lahir pada pertengahan sampai akhir 1990-an hingga awal 2010-an, memahami pentingnya mempersiapkan rencana keuangan jangka panjang.

Selain itu, berdasarkan survei Jakpat, Understanding Gen Z: Preference in the Workplace, mengungkapkan 63% gen Z mau menabung dan investasi jangka panjang.

"Ini menunjukkan aspirasi masyarakat untuk mempersiapkan masa pensiun cukup tinggi. Kebutuhan hidup tetap berjalan dan setiap orang ingin menjalani masa pensiun dengan nyaman. Guna mewujudkannya, diperlukan pengelolaan keuangan yang baik dan mempersiapkan dana pensiun," kata Direktur, Chief Bancassurance Officer FWD Insurance Irene Dewi, di Jakarta, Selasa (29/7).

Memahami hal itu, FWD Insurance sebagai perusahaan asuransi jiwa di Indonesia yang berfokus pada nasabah dengan dukungan teknologi, memperbarui fitur produk asuransi jiwa seumur hidup, FWD Treasury Legacy Protection, sebagai solusi perencanaan pensiun dan warisan, serta memberikan perlindungan hingga usia 100 tahun.

"Kami menjawab kebutuhan masyarakat mempersiapkan pensiun dan rencana warisan. Pembaruan asuransi ini memberikan lebih banyak pilihan yang dapat disesuaikan dengan perencanaan keuangan nasabah," jelasnya.

Dia memaparkan asuransi ini adalah asuransi jiwa seumur hidup terhadap risiko meninggal dunia dan penyakit yang tidak tersembuhkan (terminal illness) dengan manfaat dan fitur yang memberikan tambahan pilihan.
Di antaranya yakni pilihan manfaat hidup yaitu opsi manfaat hidup  yang dibayarkan kepada tertanggung sebesar 50% uang pertanggungan pada usia 55, 65, atau 75 tahun.

Kemudian, premi yang terjangkau mulai dari Rp3 juta per tahun, pilihan masa pembayaran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan yaitu 3 tahun, 5 tahun, 10 tahun, dan premi tunggal. "Terakhir, kesempatan mendapat diskon premi untuk uang pertanggungan minimal Rp500 juta atau US$50 ribu," ucap Irene.

Menurut dia, kehadiran asuransi ini bisa jadi pilihan perlindungan keluarga, serta mempersiapkan masa pensiun dan rencana warisan, termasuk terhadap terminal illness.

Selain itu, juga disediakan asuransi tambahan (rider) berupa pembebasan pembayaran premi (waiver of premium) atas penyakit kritis dan cacat tetap total.

Ia menambahkan asuransi jiwa seumur hidup ini dipasarkan lewat jalur pemasaran bancassurance, bekerja sama dengan PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC). “Kehadiran asuransi ini melalui jaringan OCBC merupakan komitmen kami mewujudkan visi mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi.” tambah Irene.(H-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya