Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Transformasi Digital PalmCo Dapat Dukungan DPR

Abdillah M Marzuqi
06/7/2025 22:37
Transformasi Digital PalmCo Dapat Dukungan DPR
KOMISI VI DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke PTPN IV PalmCo.(Dok.HO)

KOMISI VI DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke salah satu sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero), PTPN IV PalmCo. Dalam kegiatan tersebut, PalmCo mendapat apresiasi atas transformasi digital yang dijalankannya.

Ketua Tim Kunjungan Kerja Komisi VI DPR RI Nurdin Halid menegaskan sektor kelapa sawit memiliki posisi yang sangat strategis dalam struktur perekonomian nasional. Ia menyebutkan industri ini mampu menyerap sekitar 16,5 juta tenaga kerja serta menjadi penyumbang besar bagi penerimaan negara.

“Produksi minyak sawit mentah atau CPO nasional saat ini telah mencapai 48,16 juta ton, meningkat sebesar 3,8 persen dibandingkan tahun lalu,” ungkap Nurdin Halid dalam keterangan yang diterima (6/7).
 
Ia menambahkan konsumsi produk turunan sawit, baik untuk kebutuhan pangan maupun energi seperti biodiesel dan bahan bakar nabati lainnya, terus menunjukkan tren kenaikan dari tahun ke tahun.

Menurutnya, transformasi yang dilakukan oleh PTPN IV PalmCo harus terus dikawal sebagai upaya memperkuat industri sawit nasional di tengah berbagai tantangan global, termasuk fluktuasi harga dan tekanan isu sustainability dari negara-negara tujuan ekspor. 

Anggota Komisi VI DPR RI menyoroti implementasi digitalisasi berbasis data dan teknologi  yang dijalankan oleh manajemen PalmCo. Menurutnya, hal itu dapat menjadi salah satu jalan menuju ketahanan pangan dan energi yang lebih mandiri 

“Kami menyaksikan bagaimana PalmCo menjadikan transformasi digital sebagai kekuatan baru, saya kira saya juga perlu mengapresiasi bapak mengawal dan mengeksekusi transformasi menjadi smart plantation yang meningkatkan produksi. Untuk kemandirian saya kira kita betul-betul harus mampu berdiri di atas kaki kita sendiri nah itu bener-bener menjadi obsesi atau orientasi kita bersama," ucapnya.

Sebagaimana diketahui, PalmCo Business Cockpit merupakan platform digital yang dirancang untuk menampilkan data operasional perusahaan secara real-time dan visual, mulai dari kondisi lapangan, produktivitas tanaman, hingga performa unit kerja. Sementara AgroView adalah sistem berbasis citra satelit dan drone yang digunakan untuk memantau kondisi, hingga kesehatan dan pertumbuhan tanaman di seluruh areal perkebunan secara real time.

“Saya mengapresiasi, kita bisa melihat kondisi kebun secara real-time dan detail, meskipun kita tidak berada di lokasi. Saya harap ini benar-benar diterapkan berkelanjutan dalam proses bisnis PalmCo,” ujar anggota Komisi VI DPR RI Firnando H. Ganinduto.

Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Santosa menyampaikan pihaknya terus berupaya menjaga produktivitas dan efisiensi di tengah tekanan pasar dan geopolitik global. Saat ini, produktivitas CPO PalmCo tercatat di angka 4,6 ton per hektare, angka yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata Perusahaan sejenis.

“Selain menjaga produktivitas, kami juga tengah mempercepat program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang tahun ini ditargetkan mencapai 60.000 hektare,” jelas Jatmiko. (M-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya