Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
UNTUK pertama kalinya, PT Beurer Indonesia yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus Kendal berhasil melakukan ekspor 12.000 buah alat pijat ke Jerman pada Rabu (30/04). Keberhasilan ekspor perdana ini menandai adanya kontribusi perusahaan terhadap peningkatan ekspor nasional.
PT Beurer Indonesia adalah sebuah perusahaan penanaman modal asing asal Jerman yang bergerak di bidang industri alat kesehatan, turut menjadi salah satu pelaku usaha yang memperoleh fasilitas dari Bea Cukai berupa kawasan ekonomi khusus (KEK). Fasilitas tersebut memberikan berbagai keuntungan, baik fiskal maupun nonfiskal, di antaranya adalah pembebasan bea masuk atas barang modal untuk keperluan pembangunan dan pengembangan, pembebasan pajak impor, serta kemudahan dalam proses pemasukan dan pengeluaran barang dari dan ke kawasan tersebut.
Dalam pelepasan ekspor perdana tersebut, turut hadir Kepala Kantor Bea Cukai Semarang, Bier Budy Kismulyanto, menyampaikan apresiasi kepada PT Beurer Indonesia. “Fasilitas kawasan ekonomi khusus merupakan wujud nyata Bea Cukai untuk meningkatkan daya saing usaha, memacu iklim investasi, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Selamat atas ekspor perdananya PT Beurer Indonesia,” ujar Bier.
Bea Cukai berperan aktif dalam memberikan pengawasan dan pelayanan atas pemanfaatan fasilitas ini, dengan harapan agar penggunaannya benar-benar optimal dan sesuai dengan tujuan pemberian insentif tersebut. Di tengah dinamika perekonomian global yang turut terdampak oleh kebijakan Amerika Serikat, kehadiran fasilitas KEK diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekspor dan menarik investasi asing secara signifikan.
Harapannya, ekspor perdana ini menjadi langkah awal dari kegiatan ekspor yang berkelanjutan dan dapat memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global, khususnya di sektor alat kesehatan dan produk turunannya.(H-2)
Kanwil Bea Cukai Jateng DIY beri fasilitas kawasan berikat ke PT Long Well untuk dorong ekspor, investasi Rp690 M, dan serapan 16.700 tenaga kerja.
Kebijakan tarif impor tembaga 50% yang diberlakukan Amerika Serikat diperkirakan tidak akan mengguncang kinerja smelter nasional.
Salah satu upaya tertuang dalam acara Pelepasan Ekspor dan Business Matching pada kegiatan PADI 2025 di Agro Center Soropadan, Temanggung, Jawa Tengah.
Trimegah Sekuritas menyebut sejumlah faktor yang menunjukkan bahwa arah kebijakan pemerintah saat ini mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan bahwa Indonesia bisa mendapatkan setidaknya dua keuntungan dari pengenaan tarif Indonesia ke Amerika Serikat sebesar 19%.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie menyambut positif kesepakatan tarif impor sebesar 19% untuk produk Indonesia ke Amerika Serikat.
Sejauh ini tindak lanjut dari kesepakatan dagang energi dengan AS ialah dibuatnya nota kesepahaman (MoU) antara PT Kilang Pertamina Internasional dengan tiga perusahaan energi besar asal AS.
Sekupang, Batam, terus menegaskan perannya sebagai pusat baru wellness tourism di Asia setelah ditetapkan pemerintah melalui BP Batam sebagai KEK Kesehatan Internasional
Kawasan pesisir Kabupaten Batang dan Kota Semarang bakal segera ditata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
KEK Industropolis Batang menutup semester pertama 2025 dengan membukukan nilai investasi sebesar Rp1,1 triliun. Angka itu diperoleh dari masuknya dua tenant strategis.
Berdasarkan tinjauan yang dilakukan, kebutuhan tenaga kerja di Kawasan Industri Kendal masih sekitar 37 ribuan orang. Bahkan, proyeksi kedepannya bisa mencapai 63 ribu tenaga kerja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved