Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menurunkan tim untuk menyelidiki penyebab kematian ikan secara massal di Waduk Jatiluhur, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Diperkirakan, jumlah ikan mati mencapai lebih dari 100 ton.
"KKP melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budi Daya telah menurunkan tim untuk mengecek penyebab terjadinya kematian massal ikan di Waduk Jatiluhur," kata Direktur Jenderal Perikanan Budi Daya KKP Tb Haeru Rahayu dalam keterangan di Jakarta, Senin (10/2).
Mayoritas jenis ikan yang mati itu adalah ikan mas. Secara nilai, total kematian ikan itu mencapai Rp2,2 miliar. Angka itu muncul dari asumsi harga ikan yang yag mencapai Rp22 ribu per kilogram.
Salah seorang petani ikan, Martina menyebutkan kematian ikan secara massal ini sudah terjadi sejak awal pekan lalu. Martina mengaku kehilangan ikan sebanyak 13 ton dari 22 kolam miliknya, hingga menderita kerugian mencapai Rp400 juta.
"Sudah tiga hari terakhir ini, ikan mulai naik ke permukaan, mati. Ikan pada mabok terus mati," ucap Martina. (Ant/Z-11)
DATA Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebutkan total luas terumbu karang di Indonesia mencapai 2,5 juta hektar. Namun, sekitar 70% atau 1,75 juta hektar dalam kondisi rusak
Asosiasi Pengusaha Bumiputera Nusantara Indonesia (Asprindo) menyatakan kesiapan untuk mengimplementasikan Global Quality and Standard Programme (GQSP) Indonesia Fase 2.
Untuk tahun ini, Dinas Perikanan Batam menargetkan ekspor ikan ke Singapura sebesar 5.500 ton dengan nilai mencapai Rp250 miliar.
Melalui perjanjian ini, diharapkan kondisi kerja awak kapal perikanan migran Indonesia di Taiwan dapat semakin membaik.
Selama ini, para petani yang ingin beternak ikan terpaksa harus membeli benih ikan dari luar daerah seharga Rp1.000 per ekor.
Sebuah fenomena terjadi di Waduk Jatiluhur, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Lebih dari 100 ton ikan mengalami mati massal.
Para petani ikan mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Kejadian itu diduga akibat cuaca buruk yang terjadi dalam tiga hari terakhir
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved