Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETUA Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menyebut insentif yang bakal diberikan dalam kebijakan baru Devisa Hasil Ekspor (DHE) pada komoditas Sumber Daya Alam (SDA) dalam bentuk keringanan suku bunga kredit. Rendahnya bunga kredit itu diberikan perbankan kepada eksportir yang menempatkan DHE SDE di perbankan dalam negeri selama setahun.
"Kami pahami bahwa di dalam rumusan PP itu, sudah difasilitasi untuk kemungkinan yang terbaik bagi pinjaman dengan dukungan cash collateral dengan model back to back terhadap rekening khusus DHE, yang tentunya tidak akan mengenakan suku bunga tinggi, spread-nya tidak signifikan. Jadi hal itu kami pahami sudah ditampung di dalam kebijakan yang akan ditetapkan pemerintah. Kita berharap ini akan membawa hasil yang positif," kata Mahendra dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Jakarta, Jumat (24/1).
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menambahkan, rencana kebijakan anyar mengenai DHE SDA telah dikaji dan dibahas dengan matang oleh pemerintah bersama Bank Indonesia. Karenanya, peraturan detail mengenai ketentuan baru itu akan disusun dengan baik guna mendorong efektivitas implementasi kebijakan tersebut.
Sementara itu, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memastikan sistem untuk mendukung implementasi kebijakan DHE pada komoditas SDA akan memadai dan andal. Menurutnya, sistem yang akan digunakan tak akan berbeda dengan yang sudah berlaku selama ini.
"Sistemnya adalah menyambungkan sistem dari pemberitahuan ekspor dan eksportir dengan sistem lalu lintas devisa yang ada di bank. Dan dari PP DHE ini bahwa 100% untuk DHE itu masuk ke rekening khusus di bank. Selama ini, itu sudah tersambung," kata.
"Dengan sistem lalu lintas devisa yang sudah tersambung, kemudian ini kami bisa cocokkan dari Bank Indonesia untuk menyambungkan apakah eksportir ini sudah memasukkan 100% dari DHE. Sekarang ini sudah 30%, kurang lebih secara rata-rata yang terlihat itu outstanding rekening khususnya itu bergerak antara US$13 miliar, tergantung naik turunnya, rata-rata itu sekitar US$13 miliar," tambahnya. (Mir/E-2)
BUNGA kredit perbankan semestinya tak mengacu pada tingkat bunga acuan Bank Indonesia maupun bunga simpanan dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Bank Indonesia menahan suku bunga acuan di level 6,00%, Waketum Kadin Bidang Energi Minyak dan Gas Bobby Gafur Umar mengatakan hal tersebut sudah diperkirakan.
Mahfud Md menyoroti banyaknya korban atas praktik pinjaman online (pinjol). Memberikan pinjaman dengan bunga mencekik, praktik yang merugikan rakyat ini harus ditindak secara tegas.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah bagian dari bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan sampai saat ini Komitmen BRI sebagai bank penyalur terbesar KUR tidak pudar.
Ekonom senior dan Associate Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Ryan Kiryanto mendorong perbankan menjaga status quo meski Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuannya.
PT Dupoin Futures Indonesia secara resmi terdaftar sebagai Pelaku Derivatif Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing (PUVA) di bawah pengawasan Bank Indonesia.
AI Lab tersebut melengkapi ekosistem riset teknologi Veda Praxis, yang sebelumnya membangun Cybersecurity Lab di Indonesia dan Ho Chi Minh City, Vietnam.
KETERTARIKAN masyarakat kepada industri aset kripto dinilai semakin tinggi. Ini berarti tiap pedagang aset kripto teregulasi sangat penting untuk memastikan transaksi berjalan dengan aman.
Di sisi lain, jumlah pelaku yang terdaftar juga melonjak tajam dari 16 menjadi 113 pengguna dalam waktu kurang dari dua tahun.
Rendahnya angka penetrasi menunjukkan terbatasnya peran asuransi dalam menopang stabilitas ekonomi.
PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) ambil bagian dalam kegiatan Fintech Lending Days (FLD) 2025 yang diselenggarakan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia di Kota Sorong.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved