Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT Pertamina International Shipping (PIS) mencatat kinerja positif dengan meraih skor Environmental, Social, Governance (ESG) BBB dari Morgan Stanley Capital International (MSCI), lembaga penilaian internasional yang diakui secara global. Direktur Perencanaan Bisnis Eka Suhendra mengatakan Skor ESG itu menjadi bukti komitmen PIS dalam menjalankan praktik bisnis berkelanjutan.
"PIS dalam hal ini menjadi pelopor di sektor industri pelayaran atau angkutan laut energi nasional. Ini membuktikan bahwa pertumbuhan bisnis bisa berjalan beriringan dengan komitmen untuk menjaga lingkungan," ujar Eka Suhendra, Senin (6/1).
Sebagai informasi, MSCI ESG Ratings dirancang untuk mengukur ketahanan perusahaan terhadap risiko ESG yang relevan dalam jangka panjang. Dalam penilaian ini, MSCI menyoroti isu-isu utama berdasarkan model bisnis perusahaan, di mana PIS masuk dalam kategori oil and gas refining, marketing, transportation, and storage.
Penilaian ESG oleh MSCI ini meliputi tiga aspek utama, yakni Lingkungan (Environment) yang berupa Keanekaragaman hayati dan penggunaan lahan, emisi karbon, serta limbah beracun. Kemudian Sosial (Social) yang berhubungan dengan komunitas, kesehatan, dan keselamatan, serta Tata Kelola Perusahaan (Governance) yang termasuk tata kelola perusahaan dan perilaku korporasi.
Eka menjelaskan PIS memiliki inisiatif dan program unggul untuk semua sektor tersebut. "Untuk aspek lingkungan, beberapa program seperti green shipping, ballast water system, pemanfaatan bahan bakar ramah lingkungan dan energi baru terbarukan menjadi unggulan untuk percepatan NZE 2050," bebernya.
Sementara pada aspek komunitas, PIS memiliki program CSR BerSEAnergi untuk Laut, yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat pesisir, literasi kelautan bagi anak-anak di usia sekolah. Di sisi lain, untuk mendukung biodiversity, PIS memiliki konservasi hiu paus di Papua dan badak bercula satu yang dilakukan oleh Pertamina Energy Terminal (PET), anak usaha PIS. Program-program ini dilaksanakan dengan melibatkan komunitas dan pemerintah setempat.
"Dari sisi tata kelola, PIS turut mendorong kepatuhan korporasi terhadap regulasi, pemenuhan transparansi, hingga penegakan perilaku anti-korupsi," kata Eka.
Sebagai salah satu perusahaan pelayaran terkemuka di Indonesia, PIS berkomitmen untuk terus memperkuat keberlanjutan di setiap aspek operasionalnya.
"Dengan pencapaian ini, PIS berharap dapat menjadi inspirasi bagi pelaku industri lainnya untuk turut berkontribusi dalam menciptakan dampak positif bagi lingkungan, masyarakat, dan tata kelola perusahaan di Indonesia," pungkasnya. (Z-11)
Saat ini berbagai program pembangunan pusat dilakukan di desa, namun peran masyarakat untuk ikut berpartisipasi masih perlu dioptimalkan.
Erafone Jaga Bumi ini juga sebagai bagian komitmen dan implementasi ESG Erajaya group.
Pelaku industri mengakui bahwa permintaan terhadap profesional bersertifikasi ESG meningkat tajam dalam dua tahun terakhir didorong tekanan investor global dan regulasi baru.
BRI terus memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan
Sebagai bentuk implementasi nyata dari komitmen terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), Krakatau Posco menjalankan program konservasi mangrove di Desa Lontar, Serang
Kao Indonesia menegaskan langkah nyata menuju energi bersih dengan meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) mandiri berkapasitas 6,53 MWp di kawasan KIIC
Pencapaian sertifikasi Greenship Existing Building level Gold ini mencerminkan komitmen PT. Swadharma Prima Utama dalam menciptakan kawasan perkantoran yang hijau, dan berkelanjutan.
Transformasi sepak bola Indonesia dari sisi luar lapangan juga perlu dilakukan untuk melanjutkan pembenahan dan pengembangan ekosistem sepak bola yang berkelanjutan.
Program ini menciptakan sistem integrasi pertanian terpadu yang berkelanjutan (zero waste) dan dapat menjadi sumber mata pencaharian baru bagi masyarakat.
Indonesia berpotensi menjadi negara yang sukses mengimplementasikan industri wisata berkelanjutan.
Penerapan ESG bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan bagi dunia usaha untuk tetap kompetitif di tingkat global.
BRI telah membentuk struktur yang kuat, mulai dari komite hingga divisi khusus yang memastikan bahwa semua inisiatif keberlanjutan terlaksana dengan baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved