Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi tahunan mencapai 1,57% secara tahunan (yoy) sepanjang 2024. Angka itu bahkan lebih rendah dari inflasi pada 2020 yang sebesar 1,68% saat pandemi covid-19 melanda.
Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menyampaikan, inflasi tahun lalu yang teramat rendah itu akibat lemahnya permintaan dan daya beli masyarakat, utamanya di rentang waktu Mei-September 2024.
Dalam rilis BPS, di kurun waktu itu, harga barang mengalami deflasi lima bulan berturut-turut.
"Makanya inflasi secara tahunan hanya di angka 1,57%. Seharusnya di akhir tahun terjadi inflasi yang cukup tinggi, imbas dari kenaikan permintaan," ucapnya melalui keterangan resmi, Jumat (3/1).
Huda menilai, kenaikan permintaan bisa terjadi bukan semata-mata karena murahnya harga barang. Permintaan akan tinggi jika kemampuan membeli masyarakat juga tinggi.
"Jadi pada akhir tahun yang seharusnya permintaan itu tinggi, hal itu tidak terjadi di akhir 2024 ini," tandasnya. (Fal/E-2)
Center of Economic and Law Studies (Celios) meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) turut mengaudit data pertumbuhan ekonomi triwulan II 2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).
PRESIDEN Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan pada jajaran kabinet Merah Putih untuk melakukan percepatan pengentasan kemiskinan ekstrem di desa
Tulus Abadi menuding angka pertumbuhan ekonomi yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) tidak tidak mencerminkan kondisi masyarakat di lapangan.
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
SULAWESI dan Jawa menjadi dua wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi pada triwulan II-2025.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kedua 2025 tumbuh sebesar 5,12% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Hal itu dapat dibuktikan ditandai dengan perolehan prestasi lewat penghargaaan atas kinerjanya dari tahun 2024 hingga saat ini.
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyampaikan setidaknya ada empat hal yang harus dilakukan agar pertumbuhan ekonomi bisa sustain sampai dengan akhir tahun.
Rojali dan Rohana merupakan bentuk reaksi alami dari masyarakat yang tengah mengalami pelemahan daya beli.
Di tengah kabar baik turunnya angka kemiskinan nasional, pemerintah kini menghadapi tantangan baru: daya beli masyarakat yang belum sepenuhnya pulih.
PENURUNAN daya beli masyarakat tidak hanya ditunjukkan dengan adanya kalangan 'rojali', atau rombongan jarang beli. Tetapi kini muncul kalangan bernama 'rohana' atau rombongan hanya nanya.
Cek status penerima BSU 2025 Rp600.000 dengan NIK KTP di link resmi Kemnaker & BPJS. Simak panduan lengkap cek bantuan secara online dan jadwal pencairannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved